Tuesday, June 28, 2011

KESULITAN HIDUP

Menyikapi Kesulitan Hidup
Oleh : ilham fatahillah

Ketika kesulitan hidup itu datang, hati berubah gundah, kesana-kemari seolah mencari sesuatu yang hilang. Tekanan darah naik, darah pun mengalir tak beraturan, menekan keras ke otak hingga membuatnya panas, lalu mengendap di dada menekan paru-paru hingga nafas terasa berat, detak jantung tidak menentu, dada berdebar-debar menekan balik darah. Sementara itu keringat dingin pun membeku, dan sekujur tubuh terasa pegal. Emosi kian memuncak, dengan sorotan mata yang tajam dan pikiran berputar-putar mengitari tumpukan segala kegundahan.

Setiap orang pasti pernah mengalami saat-saat sulit dalam menjalani kehidupannya. Kadang kesulitan itu memang membuat seseorang frustasi, bingung, stres, panik, putus asa dan sikap negatif lainnya. Namun hal ini hanya terjadi pada kebanyakan orang yang hidupnya jauh dari tuntunan Al-Qur`an. Jauhnya mereka dari tuntunan Al Qur'an menyebabkan mereka gampang gelisah, tegang, dan marah. Mereka menjalani kehidupan ini dengan beban masalah dan tekanan batin yang luar biasa beratnya, sehingga menjauhkan mereka dari kebahagiaan hidup.

Seorang mukmin tentu berbeda dalam menyikapi berbagai kesulitan hidup yang dihadapinya.Mereka memahami bahwa kesulitan atau ujian diberikan oleh Allah dalam rangka menguji hamba-Nya. Dan mereka tahu bahwa kesulitan itu dibuat untuk membedakan antara mereka yang benar-benar beriman dan mereka yang memiliki penyakit di hatinya, yaitu mereka yang tidak tulus dalam meyakini keimanan mereka. Karena itu, ujian atau kesulitan yang hadir dalam kehidupan kita akan menunjukkan siapakah kita sebenarnya. Allah menjelaskan melalui firman-Nya, bahwa Dia akan menguji manusia untuk melihat siapakah yang benar-benar beriman.

"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antaramu, dan belum nyata orang-orang yang sabar." (Ali Imran: 142)

"Allah sekali-kali tidak akan membiarkan orang-orang yang beriman dalam keadaan kamu sekarang ini, sehingga Dia menyisihkan yang buruk (munafik) dari yang baik (mukmin)...."(al-Baqarah: 179)

Ketika membaca terjemahan ayat tersebut, hendaknya semakin menambah kesadaran kita bahwa kehidupan ini memang dipenuhi dengan aneka masalah dan berbagai kesulitan. Karena dunia ini merupakan Darut Taklif, maksudnya adalah tempat pembebanan. Tidak ada seorang pun yang terbebas dari masalah selama mereka hidup di dunia. Dan sungguh merugi orang yang larut dalam kesedihan, kesedihan yang panjang justru akan semakin menyulitkan diri dalam menghadapi masalah. Hanya dengan keberanian untuk bangkit dan bersabar, kesulitan itu akan terasa mudah. Berbahagialah orang yang mampu bersabar dalam menghadapi setiap kesulitan hidup, karena Allah beserta orang-orang yang sabar.

Sunday, June 12, 2011

LCD CODEVISION AVR JAJAL COBA

CodeVision dan Pustaka LCD: Sebuah contoh sederhana

http://agfi.staff.ugm.ac.id/blog/index.php/2010/05/codevision-dan-pustaka-lcd-sebuah-contoh-sederhana/

Ada pertanyaan masuk ke saya, bagaimana program untuk tampilan ke LCD (misalnya tipe LCD 2×16 karakter) menggunakan CodeVision. Maka pada kesempatan kali ini saya bahas jawaban dari pertanyaan itu.

Yang perlu Anda ketahui bahwa CodeVision AVR sudah menyediakan pustaka untuk antarmuka LCD, hanya saja, Anda harus menyesuaikan rangkaian dengan ketentuan yang dimiliki CodeVision, perhatikan ketentuan antarmuka LCD dari CodeVision berikut ini (PORT mewakili PORT apa saja yang Anda gunakan untuk antarmuka LCD dengan AVR), atau perhatikan Gambar 3:

* PORT.0 - pin RS
* PORT.1 - pin R/W
* PORT.2 - PIN EN
* PORT.3 - tidak dipakai
* PORT.4 - pin D4
* PORT.5 - pin D5
* PORT.6 - pin D6
* PORT.7 - pin D7

Beberapa fungsi pada pustaka LCD milik CodeVision antara lain:

* void _lcd_ready(void);
* void _lcd_write_data(unsigned char data);
* void lcd_write_byte(unsigned char addr, unsigned char data); - menuliskan sebuah BYTE ke generator karakter LCD atau RAM tampilan
* unsigned char lcd_read_byte(unsigned char addr); - membaca sebuah BYTE dari generator karakter LCD atau RAM tampilan
* void lcd_gotoxy(unsigned char x, unsigned char y); - meletakkan kursor pada x (kolom, 0..39) dan y (baris,0..3)
* void lcd_clear(void); - membersihkan layar LCD
* void lcd_putchar(char c);
* void lcd_puts(char *str); - menuliskan string STR di dalam SRAM ke LCD
* void lcd_putsf(char flash *str); - menuliskan string STR di dalam flash ke LCD
* unsigned char lcd_init(unsigned char lcd_columns); - inisialisasi kontroler LCD
* void lcd_control (unsigned char control); - menuliskan BYTE kontrol ke LCD

Contoh program pertama ditunjukkan pada Gambar 1, sedangkan contoh program kedua ditunjukkan pada Gambar 2. Hasilnya sama saja, seperti ditunjukkan pada Gambar 3. Penjelasan masing-masing baris program bisa Anda perhatikan keterangan dari masing-masing gambar dan fungsi pustaka lcd.h yang sudah saya jelaskan sebelumnya.

Gambar 1

Baris 3-5 merupakan deklarasi antarmuka LCD dengan mikrokontroler AVR yang bersangkutan, karena kita menggunakan PORTC maka tertulis alamatnya 0×15. Ingat untuk menyertakan pustaka selalu, sehingga kita bisa menggunakan fungsi-fungsi LCD yang terkait.

Lakukan inisialisasi LCD terlebih dahulu (baris 11), kemudian tempatkan kalimat “Halo Dunia!” pada kolom-1, baris-1 (atau posisi 0,0), perhatikan baris program 12-13. Kalimat “ATMega16 Euy” ditempatkan pada kolom-1, baris-2 (atau posisi 0,1), perhatikan baris program 14-15. Pengiriman kalimat-kalimat atau string-string tersebut masing-masing menggunakan lcd_putsf.

Gambar 2

Program ini sama saja hasilnya dengan program pertama (Gambar 1), hanya saja digunakan variabel lcd_buffer untuk menampilkan 2 kalimat yang sama seperti sebelumnya. Catatan: simbol “\n” pada instruksi sprintf digunakan untuk berganti baris, pada LCD artinya tempatkan pada baris berikutnya kolom-1. Sehingga untuk menampilkan ke LCD digunakan instruksi lcd_puts.

Gambar 3

Bisakah Anda membedakan instruksi lcd_putsf dan lcd_puts? Kemudian apa maksud dari instruksi sprintf sedemikian hingga mengharuskan program mikrokontroler AVR menggunakan lcd_puts bukan lcd_putsf?

Silahkan berkomentar, terima kasih dan semoga bermanfaat…

Tags: atmega, atmel, avr, codevision, lcd

AVR Digital Voltmeter (LCD Display & CodeVisionAVR)

http://nubielab.com/elektronika/mikrokontroler/avr-digital-voltmeter-lcd-display-codevisionavr



AVR Digital Voltmeter (LCD Display & CodeVisionAVR)
On 16/05/2011, in AVR microcontroller, Microcontroller, by Herlambang

Mengukur tegangan dan menampilkan hasil pengukuran pada LCD nama kerennya (DIGITAL VOLT METER) adalah hal yang mudah, apalagi dengan CodeVisionAVR , semuanya jadi lebih mudah. Sebagai contoh, kita akan membuat program yang bisa mengukur tegangan antara 0 – 5V dengan ketelitian tegangan yang dapat diukur sebesar 0.00488V atau 4.88mV. Dalam aplikasi ini kita akan menggunakan ADC internal AVR dengan resolusi maksimal 10bit dengan data mulai dari 0 – 1023 atau 2n-1 dan jumlah total data 1024. Untuk menentukan ketelitian yang akan diperoleh sangat mudah, yaitu dengan membagi nilai tegangan referensi dengan resolusi ADC. Misal tegangan referensi yang kita pakai adalah AVCC yang bernilai 5V maka akan didapatkan resolusi sebesar 0.00488V yang didapat dari 5/1024 = 0.00488V atau 4.88mV. Contoh disini diasumsikan bahwa tegangan AVCC adalah bernilai pas 5V.

Simulasi Proteus (Volt Meter)

Untuk aplikasi riil dengan kepresisian tinggi disarankan untuk melakukan trim tegangan dengan pembagi tegangan yang menggunakan multiturn VR dan buffer DC dan gunakan referensi pada Vref bukan AVCC . Akan tetapi kalau hanya sekedar ingin mengetahui nilai tegangan tanpa kepresisian tinggi, referensi pada AVCC sudah cukup. Dan bila diinginkan mengukur tegangan dengan level yang lebih tinggi, bisa digunakan pembagi tegangan seperti pada voltmeter digital dan tentu saja jangan lupa saklar bwt select range dan lagi.. jangan lupa modifikasi programnya hehe :) . Wokey let’s check it out :D

#include
#include
#include

// Alphanumeric LCD Module functions
#asm
.equ __lcd_port=0x18 ;PORTB
#endasm
#include

Seperti code diatas, tentukan dulu library yang mo dipake.. berhugung kita akan menggunakan LCD, delay dan fungsi sprintf jadi kita include librarinya masing2. Jangan lupa sesuaikan port yang akan digunakan untuk LCD.

#define ADC_VREF_TYPE 0x40 //AVCC

Yang tak kalah pentingnya adalah menentukan referensi untuk ADC. Dalam program ini ane gunakan referensi AVCC.

unsigned char buffer[16]; //Untuk buffer sprintf
float tegangan; //Untuk data perhitungan tegangan (float)
unsigned int temporary; //Untuk temporary data ADC (komparasi)

code diatas berfungsi untuk menentukan variable global yang akan digunakan.. buffer berfungsi untuk buffer sprintf. Berhubung sprintf disini akan digunakan dalam formating LCD jadi cukup dah arraynya cuman 16 char. Sedangkan untuk variabel tegangan berfungsi untuk menampung perhitungan hasil bagi dari (data ADC*(referensi/1024)/1000) tipe datanya adalah float biar presisi hasil pembacaanya :D . nah kalo variabel temporary berfungsi cuman untuk pembanding data ADC yang sebelumnya tersimpan dan data ADC terbaca (bwt update aja biar gk terus kerja LCDnya).

void sett_regs(void); //Fungsi untuk setting register di awal proses
unsigned int read_adc(unsigned char adc_input);//Fungsi baca ADC

code yang tertulis persis diatas tulisan ini adalah cuman untuk function prototype dan digunakan bila fungsi main mau diletakkan dimana saja… termasuk diatas fungsi tersebut.

// Routine baca ADC
unsigned int read_adc(unsigned char adc_input){
ADMUX=adc_input | (ADC_VREF_TYPE & 0xff);
// Delay needed for the stabilization of the ADC input voltage
delay_us(10);
// Start the AD conversion
ADCSRA|=0x40;
// Wait for the AD conversion to complete
while ((ADCSRA & 0x10)==0);
ADCSRA|=0x10;
return ADCW;
}

Fungsi diatas digunakan untuk pengambilan data ADC. Bila dipanggil akan mengembalikan nilai berupa data ADC terbaru dengan tipe unsigned int.

// Function for setting register
void sett_regs(void){
// Port a initialization
PORTA=0x00;DDRA=0x00;
// Port b initialization
PORTB=0x00;DDRB=0x00;
// Port c initialization
PORTC=0x00;DDRC=0x00;
// Port D initialization
PORTD=0x00;DDRD=0x00;
// ADC initialization
// ADC Clock frequency: 1000.000 kHz
// ADC Voltage Reference: AVCC pin
// ADC Auto Trigger Source: Free Running
ADMUX=ADC_VREF_TYPE & 0xff;
ADCSRA=0xA2;
SFIOR&=0x1F;

// LCD module initialization
lcd_init(16);

// Timer(s)/Counter(s) Interrupt(s) initialization
TIMSK=0x00;
ACSR=0x80;
SFIOR=0x00;

// Watchdog Timer initialization
// Watchdog Timer Prescaler: OSC/2048k
#pragma optsize-
WDTCR=0x1F;
WDTCR=0x0F;
#ifdef _OPTIMIZE_SIZE_
#pragma optsize+
#endif
}

Fungsi diatas untuk inisialisasi register port maupun SFR. Silahkan baca sendiri ada keterangannya disamping atau diatas baris code.

// Main function
void main(void){
//--------------- Setting IO and peripheral at startup!
sett_regs();
_lcd_ready();
//--------------- Time for going CRAZY (looping forever)..
for(;;){ //mainloop looping forever until ERROR/POWER SHUTDOWN/RST/WDT ACTIVE
#asm("wdr") //kick your DOG before timeout! hwahwa... :D
if (temporary != read_adc(0)){
tegangan = (read_adc(0)*4.8828125)/1000;
lcd_gotoxy(0,0);
lcd_putsf("WWW.NUBIELAB.COM");//Don't forget to visit :)
lcd_gotoxy(0,1);
sprintf(buffer,"TEGANGAN: %0.2fV",tegangan);
lcd_puts(buffer);
temporary = read_adc(0);
delay_ms(100);
}
#asm("nop")
};
}

Fungsi yang paling penting dalam C yaitu main() dalam fungsi ini terdapat kode yang berfungsi untuk pengolahan data ADC sampai dengan formatting character untuk ditampilkan di LCD. Pengambilan dan penulisan data tegangan tidak dilakukan secara terus menerus.. tapi menunggu perubahan nilai dulu. Kasihan kalo LCDnya dipenetrasi terus – menerus haha.. OK, berikut adalah listing program komplitnya:

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107



/*__ ___ __ __ ___ ___ ___ ___ _ _
|_ _| \ ___ | \/ |_ _|/ __| _ \/ _ \ \| | - eMBEDDED Design &
| || |) ||___|| |\/| || | (__| / (_)| .` | - System Development
|___|___/ |_| |_|___|\___|_|_\\___/_|\_|______________________+

;Homepage : http://www.nubielab.com
;Email : herlambang@nubielab.com
;Code by : Herlambang Aribowo.
------------
input tegangan dihubungkan ke PINA.0 atau ADC 0
dalam aplikasi real, mungkin diperlukan buffer dan bisa dibuat dari
opamp single supply misal LM358. Jangan lupa kalo mo dibuat beneran, PIN AVCC
dan VREF ADC dihubungkan ke tegangan 5V yg stabil.
Atmega16 X-tall 4Mhz
;*/
#include
#include
#include

// Alphanumeric LCD Module functions
#asm
.equ __lcd_port=0x18 ;PORTB
#endasm
#include

//#define ADC_VREF_TYPE 0xC0 //Internal
//#define ADC_VREF_TYPE 0x00 //AREF
#define ADC_VREF_TYPE 0x40 //AVCC

unsigned char buffer[16]; //Untuk buffer sprintf
float tegangan; //Untuk data perhitungan tegangan (float)
unsigned int temporary; //Untuk temporary data ADC (komparasi)

void sett_regs(void); //Fungsi untuk setting register di awal proses
unsigned int read_adc(unsigned char adc_input);//Fungsi baca ADC


// Main function
void main(void){
//--------------- Setting IO and peripheral at startup!
sett_regs();
_lcd_ready();
//--------------- Time for going CRAZY (looping forever)..
for(;;){ //mainloop looping forever until ERROR/POWER SHUTDOWN/RST/WDT ACTIVE
#asm("wdr") //kick your DOG before timeout! hwahwa... :D
if (temporary != read_adc(0)){
tegangan = (read_adc(0)*4.8828125)/1000;
lcd_gotoxy(0,0);
lcd_putsf("WWW.NUBIELAB.COM");//Don't forget to visit :)
lcd_gotoxy(0,1);
sprintf(buffer,"TEGANGAN: %0.2fV",tegangan);
lcd_puts(buffer);
temporary = read_adc(0);
delay_ms(100);
}
#asm("nop")
};
}

// Function for setting register
void sett_regs(void){
// Port a initialization
PORTA=0x00;DDRA=0x00;
// Port b initialization
PORTB=0x00;DDRB=0x00;
// Port c initialization
PORTC=0x00;DDRC=0x00;
// Port D initialization
PORTD=0x00;DDRD=0x00;
// ADC initialization
// ADC Clock frequency: 1000.000 kHz
// ADC Voltage Reference: AVCC pin
// ADC Auto Trigger Source: Free Running
ADMUX=ADC_VREF_TYPE & 0xff;
ADCSRA=0xA2;
SFIOR&=0x1F;

// LCD module initialization
lcd_init(16);

// Timer(s)/Counter(s) Interrupt(s) initialization
TIMSK=0x00;
ACSR=0x80;
SFIOR=0x00;

// Watchdog Timer initialization
// Watchdog Timer Prescaler: OSC/2048k
#pragma optsize-
WDTCR=0x1F;
WDTCR=0x0F;
#ifdef _OPTIMIZE_SIZE_
#pragma optsize+
#endif
}

// Routine baca ADC
unsigned int read_adc(unsigned char adc_input){
ADMUX=adc_input | (ADC_VREF_TYPE & 0xff);
// Delay needed for the stabilization of the ADC input voltage
delay_us(10);
// Start the AD conversion
ADCSRA|=0x40;
// Wait for the AD conversion to complete
while ((ADCSRA & 0x10)==0);
ADCSRA|=0x10;
return ADCW;
}

Oke let’s check it outnya sudah selesai.. haha kalo bingung ato mungkin ada pertanyaan silahkan posting di kolom komentar.. tengkiyu.
Ditunggu komengnya, awas kalo gk komeng :(
Download program komplit pake telor sama simulasi proteusnya disini

Sudah ane update bro.. silahkan didownload :D . O iya, schematics dalam simulasi proteus tidak mewakili konfigurasi schematics asli bila ingin dibuat secara real. Proteus ane gunakan sebagai sarana simulasi aja.. santai, tinggal modif dikit ja :D

Herlambang Aribowo

Tuesday, June 7, 2011

Allah Menyuruh untuk Tidak Putus Asa

http://agus-rusdiyanto.blogspot.com/2011/06/allah-menyuruh-untuk-tidak-putus-asa.html


Setelah menyia-nyiakan hidupnya, si fulan akhirnya insyaf dan ingin berbuat segala sesuatu yang bermanfaat. Perjalanan hidupnya yang berkelok-kelok memberikan pelajaran baginya bahwa hidup harus bermanfaat dan punya tujuan. Kalau tidak bermanfaat dan justru merugikan sekitarnya, lalu apa gunanya aku hidup, begitu pikirnya.

Tujuannya jelas, ia ingin menjadi orang sukses yang bisa memberikan manfaat bagi orang-orang dan lingkungannya. Dan itu ia lakukan untuk mendapat ridho Allah. Sudah cukup masa lalunya yang kelam membuatnya tersesat. Ia ingin kembali ke jalan yang semestinya. Ia ingin lentera hatinya kembali terang yang sebelumnya redup karena tertutup dosa yang kotor. Dengan lentera hati yang bersinar, ia jadikan itu sebagai penerang bagi dirinya dan orang sekitarnya agar tidak tersesat dalam melewati jalan hidup yang lurus untuk mencapai ridho Allah.


Namun ia merasa tidak mampu melakukan sesuatu yang bermanfaat melainkan sedikit. Ilmuny sedikit, pahala itupun kalau ada. Kalau dosa dan kebiasaan buruknya itu baru banyak. Tapi ia tidak menyerah begitu saja. Kalau hidup hanya untuk menyerah, tidak mungkin ia diberi kehidupan di dunia. Kemudian ia rajin belajar. Dengan belajar ia bisa mendapat ilmu. Dengan ilmu ia bisa tahu bagaimana cara mengelola bumi ini (berdasarkan surat Al-Baqarah:30). Saat belajar ia menemui kesulitan. Ia merasa sulit memahami ilmu tersebut. Kemudian setan datang dan ngomong,
"Ah, ini orang sok rajin banget sih. Kayak professor aja. Udah lah, kamu sendiri udah tau kalau kamu ini bodoh. Jangan sok pinter gitu lah dengan rajin belajar. Nggak pantes kamu jadi orang pinter"
"Bener juga nih setan. Saya memang orangnya bodoh. Kayakny nggak pantes belagak rajin kayak orang pinter gini", pikir si fulan. Hatinya yang ragu-ragu berhasil dipengaruhi setan. Oke lah, kalau saya nggak pantes jadi orang pinter, yang penting perbanyak ibadah.

Akhirnya si fulan rajin ibadah. Saat ia shalat, pikirannya tidak khusyuk. Pikrannya ngelantur ke mana-mana. Setelah shalat ia berdo'a memohon ampun karena dosanya banyak dan bahkan sholatnya aja nggak dilaksanakan dengan baik. Ia juga memohon agar ia menjadi orang yang selalu berusaha di jalan-Nya dan tidak pernah putus asa. Kemudian setan datang lagi,
"Ah, ini orang sok alim banget sih. Kayak ulama besar aja. Udah lah, kamu sendiri udah tau kalau kamu ini banyak dosa dan hina. Jangan sok suci gitu lah dengan rajin beribadah. Nggak pantes kamu jadi orang alim".
"Bener juga nih setan. Saya memang banyak dosa. Kayaknya nggak pantes belagak sok suci gini kayak orang alim", pikir si fulan. Hatinya yang ragu-ragu kembali berhasil dipengaruhi setan. Oke lah, kalau nggak pantes jadi orang alim, yang penting perbanyak berbuat baik dengan orang.

Si fulan senang menolong orang lain. Saat ada orang lain yang meminta bantuan, ia langsung membantunya selama ia mampu. Dan lagi-lagi setan datang dan ngomong. Namun sebelum setan ngomong, malah si fulan terlebih dahulu ngomong,
"Ah, ini orang sok pahlawan banget sih. Kayak pahlawan tokoh komik aja. Udah lah, kamu sendiri udah tau kalau kamu ini banyak kesalahan. Jangan sok suci gitu lah dengan suka nolong. Nggak pantes kamu jadi orang baik. Itu yang pengen kamu sampaikan kepadaku kan, setan?", si fulan udah tau apa yang akan dikatakan setan. Setan malah kaget. Kok tahu yang akan dikatakannya. Meskipun kaget, setan kembali ngomong.
"Iya bener itu. Makanya, berhentilah mencari ridho Allah. Nggak pantes kamu mendapatkannya. Kamu ini banyak dosa", kata setan.
"Ah, ini setan sok optimis banget sih. Kayak pejuang aja. Udah lah, kamu sendiri udah tau kalau kamu ini sering gagal menggoda kaum muslimin yang teguh hatinya di jalan Allah. Jangan sok optimis gitu lah dengan suka menggoda umat Muhammad. Nggak pantes kamu jadi setan yang optimis", si fulan balik membalas perkataan setan. Setan kaget dan kehabisan akal. Ia tidak menyangka malah ia sendiri yang digoda. Biasanya setan yang menggoda umat manusia, ini kok malah setan yang "digoda" manusia biar putus asa.
Si fulan belajar dari kesalahan-kesalahan sebelumnya. Sebelumnya ia digoda terus oleh setan. Setan tidak pernah putus asa menggoda manusia. Kalau setan yang dimurkai Allah saja tidak pernah putus asa, apalagi kita yang tuhannya adalah Allah Maha Penolong? Harus lebih optimis lagi. Harus lebih tidak putus asa lagi dalam mencapai ridho Allah.
"Sudahlah, setan. Kau silahkan tidak berputus asa menggoda manusia. Saya juga tidak akan berputus asa dalam mengharap ridho Allah. Saya tidak akan berputus asa berikhtiar dan berdo'a demi Allah agar selalu dekat dengan-Nya", Si fulan menambahkan. Mendengar ucapan dia, setan itu pun akhirnya pergi.
Dalam hati si fulan berkata,
Saya memang bodoh, makanya saya belajar, bukannya sok rajin. Saya tidak peduli apakah jadi orang pintar atau nggak, yang penting dapet ilmu bermanfaat yang banyak.
Saya memang banyak dosa, makanya saya banyak beribadah, bukannya sok alim. Saya tidak peduli apakah nanti jadi ulama besar atau nggak, yang penting ibadahku diterima oleh Allah.
Saya tidak berkuasa menentukan takdir, makanya saya terus berikhtiar. Saya tidak peduli apakah yang ingin saya capai terkabul atau nggak, yang penting saya mendapat ridho Allah. Dekat dengan Allah. Dicintai dan disayang Allah.
Ikhtiar yang kulakukan adalah bentuk pengabdian kepada Allah.
Ya Allah, mantapkan hati ini untuk terus beribadah di jalan-Mu Ya Allah. Selalu dekat dengan-Mu.
Kalau suatu saat saya khilaf dan berdo'a yang membuatku menjadi jauh dengan-Mu, tolong jangan dikabulkan do'a itu, Ya Allah.
Engkau pasti lebih tahu mana yang khilaf dan tidak. Mana yang baik, mana yang tidak.
Kembalikan aku ke jalan yang lurus.
Selamanya... sampai mati dekatkan aku dengan-Mu.
Engkaulah yang berkuasa melakukan apa saja sesuai kehendak-Mu.
Dan Engkaulah Maha Pengabul Do'a

Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Az-Zumar:53)


Sebelumnya si fulan bingung dengan kegagalan dan kesulitan yang ia hadapi. Ia pikir Allah tidak suka padanya karena dulu ia termasuk orang yang suka menyia-nyiakan hidupnya meskipun ia sudah insyaf. Tapi ia berprasangka baik. Tidak mungkin Allah bersikap seperti itu terhadap hamba-Nya. Dan ayat tersebut menjelaskan hal itu. Akhirnya ia mengerti bahwa itu adalah cara Allah memberikan kebaikan padanya. Cara Allah mendidik dan menggembleng dirinya biar lebih kuat. Ia tidak akan tahu apa yang namanya optimis kalau tidak diberi cobaan. Ia tidak akan tahu yang namanya bangkit kalau tidak pernah merasakan keterpurukan. Ia tidak pernah tahu apa yang namanya berikhtiar demi Allah kalau tidak dihadapi kegagalan.

Setiap ia berusaha dan menemui kegagalan, ia kembali ingat dalam hatinya,
Setan saja yang dimurkai Allah tidak pernah putus asa menggoda manusia, apalagi saya yang tuhanku adalah Allah Maha Penolong? Harus lebih tidak putus asa lagi dalam mencapai ridho Allah.

Sunday, June 5, 2011

Doa Sayyidul Istighfar

Doa Sayyidul Istighfar
Oleh Dr. Ahmad Zain An-Najah, M.A


Setelah kita mengetahui sebagian dari kekuatan istighfar, alangkah baiknya, jika kita langsung mempraktekkan di dalam kehidupan kita sehari-hari, yaitu dengan mengetahui doa-doa istighfar yang dicontohkan oleh Rosulullah saw dan yang disebutkan Allah swt di dalam Al Qur’an.

Tentunya kita tidak sekedar menghafal doa-doa tersebut, namun harus dipahami dan direnungi makna setiap lafadhnya, sekaligus mengetahui juga akan keutamaan dari doa-doa tersebut.

Diantara doa-doa tersebut adalah :

Pertama : Doa Sayidul Istighfar (Doa Istighfar yang paling terkemuka)

أللهم أنت ربي لا إله الا أنت خلقتني وأنا عبدك وأنا على عهدك ووعدك ماأستطعت أعوذ بك من شر ماصنعت أبوأ لك بنعمتك علي وأبوأ بذنبي فأغفر لي فإنه لايغفر الذنوب إلا أنت

Dari Syadad bin Aus bahwasanya Rosulullah saw bersabda :”Sayidul Istighfar adalah anda berdoa :”Ya Allah sesungguhnya Engkau adalah Rabb-ku, Tiada Ilah kecuali Engkau, Engkau telah menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu, aku akan berusaha memenuhi janji-janjiku kepada-Mu sekuat tenagaku, aku berlindung kepada-Mu dari apa perbuatan jelekku, aku mengakui akan nikmat-Mu yang Engkau berikan kepadaku dan aku mengakui juga atas dosa yang pernah aku perbuat, maka ampunilah diriku, sesungguhnya tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau ya Allah.”(HR Bukhari, no : 6306)

Adapun arti dan makna dari doa sayidul istighfar di atas adalah sebagai berikut :

1. ”Ya Allah sesungguhnya Engkau adalah Rabb-ku,”. Maksudnya kita mengakui bahwa Allah adalah pencipta dan pemelihara kita. Karena Rabb berarti : pencipta, pemilik dan pemelihara. Pengakuan seperti ini disebut dengan”Tauhid Rububiyah”. Maka, doa itu kalau kita panjangkan, kira-kira berbunyi begini :”Ya Allah sesungguhnya Engkau adalah Rabb-Ku, Dzat Yang menciptakanku…dulu saya tidak ada, hanya dengan izin-Mu aku menjadi ada dan masih hidup di dunia ini… Engkau adalah Rabb-ku, Dzat Yang memeliharaku…dulu aku kecil, tidak bisa apa-apa dan tidak tahu apa-apa, hanya dengan Inayah dan Perhatian-Mu, sehingga aku menjadi besar dan tahu banyak hal…Engkaulah Yang memberikan-ku rizki sehingga sampai sekarang aku bisa makan dan minum….

2. Tiada Ilah kecuali Engkau, Maksudnya kita mengakui dan menyatakan bahwa di alam ini tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah swt. Karena”Ilah”berarti : sesuatu yang disembah , sesuatu yang dijadikan gantungan dan sandaran, sesuatu yang dituju dan dicari ketika terjadi kesulitan. Pengakuan seperti ini disebut dengan”Tauhid Uluhiyah”. Jadi doa ini kalau dipanjangkan kira-kira berbunyi :”Tiada yang berhak disembah dan dimintai kecuali Engkau ya Allah…Aku tidak akan meminta hajat kecuali kepada-Mu ya Allah, tiada akan meminta bantuan kecuali kepada-Mu ya Allah, tiada minta kesembuhan kecuali kepada-Mu ya Allah, tiada memohon ampun kecuali kepada-Mu ya Allah, tiada memohon jalan keluar dalam seluruh masalah kecuali kepadaMu ya Allah…

Inilah inti dari seluruh ibadat kita. Kita sholat, kita berpuasa, kita membayar zakat dan kita melakukan ibadat haji…semuanya berisi ketundukan kepada Allah swt. Maka, tiada artinya kita sholat tiap hari, tapi kita masih memohon perlindungan kepada selain Allah, kita masih memberikan sesajen di pojok-pojok jalan, di bawah-bawah pohon beringin , di tepi-tepi pantai selatan, di lereng-lereng gunung …yang tujuannya untuk kita persembahkan kepada jin penunggu tempat-tempat tersebut.Tiada artinya kita haji sepuluh atau dua puluh kali, tetapi kita masih datang ke dukun-dukun untuk meminta jodoh, meminta keturunan, meminta pelaris dan meminta jabatan.

3. ”Engkau telah menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu”…Engkau adalah Dzat Yang menciptakan seluruh alam ini, aku hanyalah seorang hamba yang tidak mempunyai kekuatan apa-apa, kecuali dengan bantuan-Mu..hamba yang tidak mempunyai apa-apa kecuali dengan pemberian-Mu ya Allah.

4. ”Aku akan berusaha memenuhi janji-janjiku kepada-Mu dan membenarkan janji-janji-Mu sekuat tenagaku .”

Al ‘Ahdu (Janji kita kepada Allah) adalah kita mengakui bahwa Allah adalah Rabb kita, kita telah berjanji kepada Allah, bahwa kita akan melaksanakan seluruh perintah dan larangan-Nya. Janji ini pernah kita sampaikan kepada Allah sewaktu kita berada di sulbi Adam, sebagaimana yang pernah disampaikan Allah swt dalam friman-Nya :

وَإِذْ أَخَذَ رَبُّكَ مِن بَنِي آدَمَ مِن ظُهُورِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَأَشْهَدَهُمْ عَلَى أَنفُسِهِمْ أَلَسْتَ بِرَبِّكُمْ قَالُواْ بَلَى شَهِدْنَا أَن تَقُولُواْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِنَّا كُنَّا عَنْ هَذَا غَافِلِينَ

Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman):”Bukankah Aku ini Rabb-mu?”Mereka menjawab:”Betul (Engkau Tuban kami), kami menjadi saksi.”(Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan:”Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)”(Qs Al A’raf : 172)

Maka do’a tersebut kalau kita panjangkan maka berbunyi :”Ya Allah, aku dulu pernah berjanji kepada-Mu sewaktu masih di sulbi Adam, untuk mentaati segala perintah-Mu dan menjauhi segala larangan-Mu. Maka akan aku penuhi janjiku tersebut menurut kemampuan dan kekuatanku ya Allah….

Adapun”al Wa’du”(Janji Allah kepada kita) adalah bahwa Allah akan memberikan pahala bagi yang taat dan memberikan hukuman bagi yang bermaksiat. Maka doa itu kalau kita panjangkan, maka bunyinya”Ya Allah aku juga membenarkan janji-Mu, bahwa Engkau akan memberikan pahala bagi yang taat dan memberikan hukuman bagi yang bermaksiat, oleh karena itu aku akan mentaatimu ya Allah dan meninggalkan larangan-larang-Mu menurut kekuatan dan kemampuanku.”

5. ”Aku berlindung kepada-Mu dari apa perbuatan jelekku”

Kita harus selalu berlindung kepada Allah dari perbuatan jelek kita. Rosulullah saw sendiri selalu mengajarkan kepada kita agar selalu berlindung kepada Allah dari kejahatan jiwa kita dan kejelekan amalan kita. Ini sangat terlihat secara jelas di dalam setiap khutbahnya ketika beliau berdo’a :

ونعوذ بالله من شرور أنفسنا و سيئات أعمالنا

“Dan kami berlindung kepada Allah dari kejahatan jiwa kami dan kejelekan amalan kami”

Jiwa manusia selalu membisikan kejelekan, makanya kita dianjurkan untuk selalu berlindung kepada Allah dari bisikannya, sebagaimana firman Allah swt melaui lisan istri pejabat yang pernah merayu nabi Yusuf as :

وَمَا أُبَرِّىءُ نَفْسِي إِنَّ النَّفْسَ لأَمَّارَةٌ بِالسُّوءِ إِلاَّ مَا رَحِمَ رَبِّيَ إِنَّ رَبِّي غَفُورٌ رَّحِيمٌ

“Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyanyang Sesungguhnya jiwa ini selalu menyuruh kejelekan”(Qs Yusuf : 53)

6. ”Aku mengakui akan nikmat-Mu yang Engkau berikan kepadaku.”

Nikmat yang diberikan Allah kepada kita sangat banyak sekali, karena banyaknya sehingga kita tidak bisa menghitungnya, sebagaimana firman Allah swt :

وَآتَاكُم مِّن كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ وَإِن تَعُدُّواْ نِعْمَتَ اللّهِ لاَ تُحْصُوهَا إِنَّ الإِنسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ

“Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghitungnya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah)”(Qs Ibrahim : 34)

Seorang hamba yang merasa dan mengakui adanya nikmat tersebut, tentunya akan terus bersyukur …Kalau do’a tersebut dipanjangkan , maka akan berbunyi :”Ya Allah , aku mengakui bahwa nikmat-Mu yang Engkau berikan kepadaku sangat banyak sekali, nikmat kehidupan, tanpa ijin-Mu tidak mungkin aku bisa hidup di dunia ini…nikmat anggota badan yang lengkap, seandainya saja salah satu anggota badan ini engkau cabut …ya Allah , tentunya aku akan mendapatkan kesusahan, terimakasih ya Allah atas nikmat ini…apa yang harus aku balas ya Allah demi mensyukuri nikmat ini….begitu juga nikmat kesehatan yang Engkau berikan kepadaku, sehingga aku bisa mengerjakan aktivitas sehari-hari dan bisa bekerja dengan baik, jika kesehatan ini Engkau cabut ya Allah, tentunya aku akan mendapatkan kesusahan…terimaksih ya Allah atas nikmat ini.”

7. ”Dan aku mengakui juga atas dosa yang pernah aku perbuat.”

Mengakui dosa merupakan syarat diterimanya sebuah istighfar dan taubat. Oleh karenanya, orang yang berdoa harus merasa rendah dan hina di hadapan Allah…harus merasa bahwa dirinya adalah makhluk yang berlumuran dosa dan maksiat…makhluk yang kecil yang tidak mempunyai daya apa-apa. Sebaliknya dia harus mengakui bahwa Allah adalah Maha Suci, Maha Perkasa, Dzat Yang Mampu melakukan apa saja…

Makanya, orang yang takabbur dan sombong jarang mau bertaubat, karena merasa dirinya adalah makhluk yang suci dan tidak pernah salah. Orang seperti ini biasanya hatinya keras dan kasar terhadap sesama. Berbeda dengan orang yang selalu mengucapkan dan merenungi doa sayidul istighfar ini …hatinya selalu lembut… mudah menerima nasehat..mudah terharu..mudah menangis…karena selalu ingat akan dosa-dosanya, dan yang paling penting selalu beristighfar dan banyak bertaubat.

8. ”Maka ampunilah diriku, sesungguhnya tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau ya Allah.”

Ini adalah lafadh istighfar yang sebenarnya, adapun lafadh-lafdah sebelumnya adalah muqaddimah atau pembuka lafadh istighfar ini.

Jadi, kalau kita perhatikan do’a sayidul istighfar ini, akan kita dapatkan bahwa muqaddimah atau pembukanya jauh lebih panjang dari pada do’a istigfhar itu sendiri, kenapa harus begitu ?

Pertama : Salah satu adab berdo’a adalah sebelum kita berdo’a atau memohon sesuatu kepada Allah swt, hendaknya kita dahului dengan amal sholeh atau perbuatan baik, salah satu dari amal sholeh adalah mengucapkan kalimat tauhid, atau menyatakan bahwa tiada Robb dan Ilah yang berhak disembah kecuali Allah. Diantara amal sholeh juga adalah mengaku nikmat Allah yang diberikan kepada kita dan mengaku dosa yang kita perbuat. Bahkan dalam beberapa hadist disebutkan bahwa sebelum do’a, hendaknya didahului dengan mengucapkan sholawat kepada nabi Muhammad saw….

Keutamaan Do’a Sayidul Istighfar

Do’a Sayidul Istighfar ini mempunyai keutamaan yang sangat besar sekali, yaitu orang yang selalu membacanya dan memahaminya serta menyakini isinya akan dimasukkan ke dalam syurga. Hal ini dinyatakan sendiri oleh Rosulullah saw dalam hadist berikutnya :

ومن قالها من النهار موقنًا بها فمات من يومه قبل أن يمسي فهو من أهل الجنة ، ومن قالها من الليل وهو موقن بها فمات قبل أن يصبح فهو من أهل الجنة .

“Barangsiapa yang mengucapkan doa ini (yaitu doa sayidul istihgfar) pada siang hari dengan menyakini isinya, kemudian mati pada hari itu, sebelum datang waktu sore, niscaya dia termasuk ahli syurga. Dan barangsiapa yang membacanya pada malam hari dengan menyakini isinya, kemudian dia mati sebelum datangnya pagi, niscaya dia termasuk ahli syurga”(HR Bukhari, no : 6306)

Hadist di atas menjelaskan secara gambling bahwa barangsiapa yang mengucapkan atau membaca doa sayidul istighfar dengan menyakini isinya, maka Allah akan memasukkannya ke dalam syurga. Kenapa bisa begitu ?

Pertama : Karena dia sudah menyatakan ke –Esaan Allah (bertauhid) dari hatinya yang paling dalam serta menyakini dengan seyakin-yakinnya bahwa tiada Ilah yang berhak disembah kecuali Allah swt.

Kedua : Karena dia sudah beristighfar dan memohon ampun atas segala dosa-dosanya.

Ketiga : Setelah hatinya kosong dari dosa dan diisi dengan tauhid, tiba-tiba dia mati pada hari itu juga, maksudnya dia belum sempat mengerjakan dosa-dosa lagi, maka tentunya orang seperti ini termasuk ahli syurga. Sebagaimana yang disebutkan oleh Rosulullah saw :

من لقي الله تعالى لا يشرك به شيئاً دخل الجنة

“Barangsiapa yang bertemu dengan Allah dalam keadaan tidak menyekutukannya dengan sesuatu, niscaya ia akan masuk syurga”(HR Ahmad)

Ini dikuatkan juga dengan hadist lain bahwasanya Rosulullah saw bersabda :

من كان آخر كلامه لا إله إلا الله دخل الجنة

“Barangsiapa yang akhir dari perkataannya : La ilaha illahu , niscaya ia akan masuk syurga.”

KEKUATAN ISTIGHFAR

KEKUATAN ISTIGHFAR http://mudarisya.multiply.com/journal/item/7
(Oleh Dr. Ahmad Zain An-Najah, M.A)



Mengapa Istighfar ?



Manusia yang hidup di dunia ini tidak bisa luput dari kesalahan. Dalam bahasa Arab manusia disebut ”An Nas” yang berarti makhluq yang pelupa. Berkata Ibnu Abbas: ”Nabi Adam AS lupa terhadap janji Allah, maka dinamakan manusia.”[1] Salah satu cara menutupi kelupaan dan kesalahan tersebut adalah dengan istighfar (meminta ampun kepada Allah SWT). Oleh karenanya, Allah dalam banyak ayat memerintahkan kaum muslimin untuk beristighfar dan memohon ampun kepada-Nya atas kesalahan-kesalahan yang mereka perbuat. Sebagaimana yang tersebut dalam hadist qudsi :



قال رسول الله صلى الله عليه وسلم { قال الله تبارك وتعالى : ” يا عبادي إنكم تخطئون بالليل والنهار ، وأنا أغفر الذنوب جميعا فاستغفروني أغفر لكم }

Rasulullah saw bersabda: Allah berfirman: ”Wahai para hamba-Ku, sesungguhnya kamu membuat kesalahan pada waktu malam dan siang, dan Aku mengampuni dosa-dosa semuanya, maka memohon ampunlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu."[2]

Orang yang merasa tidak pernah berbuat salah adalah orang yang menyalahi fitrah dan menyalahi hukum alam yang telah diletakkan Allah dalam kehidupan ini. Hal ini telah diterangkan oleh Rosulullah saw dalam suatu haditsnya :



قال رسول الله صلى الله عليه وسلم { والذي نفسي بيده لو لم تذنبوا لذهب الله بكم ، ولجاء بقوم يذنبون فيستغفرون الله فيغفر لهم }

Rasulullah saw bersabda: ”Demi jiwaku yang ada di tangan-Nya, jika kamu tidak pernah berbuat dosa, maka Allah akan mematikan kamu dan menggantikannya dengan suatu kaum yang berbuat dosa kemudian mereka meminta ampun kepada-Nya, kemudian Allah akan mengampuni mereka.” [3]



Maka, sebagai orang yang beriman hendaknya kita mengakui bahwa setiap dari kita pasti pernah melakukan kesalahan, kemudian selalu memohon ampun kepada Allah swt. Untuk menuju kearah itu, tentunya kita harus mengetahui seluk beluk istighfar itu sendiri, apa hakekatnya, apa saja keutamaannya, bagaimana cara beristighfar, kapan waktunya, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan istighfar.



Arti Istighfar


Istighfar berarti meminta ampun kepada Allah, dengan harapan agar Allah menutupi dan memaafkan dosa-dosa yang pernah dilakukan-nya, serta tidak menghukumnya.[4]



Di sana ada pertanyaan: apa perbedaan antara istighfar dengan taubat?



Jawabannya : Istighfar kalau disebut dalam Al-Qur’an dan hadist secara sendiri maka berarti taubat juga. Akan tetapi kalau istighfar dan taubat disebut bersamaan dalam satu kalimat, maka perbedaan antara keduanya adalah bahwa istighfar: meminta ampun kepada Allah atas dosa-dosa yang pernah dilakukannya. Sedang taubat adalah kembali kepada Allah supaya dijauhi dari dosa-dosa atau kesalahan-kesalahan yang akan datang. Jadi dosa itu ada dua, yang pertama adalah dosa yang telah berlalu, maka obatnya adalah istighfar, dan yang kedua adalah dosa yang akan datang, maka obatnya adalah taubat supaya tidak terjebak di dalamnya dikemudian hari.[5]


Keutamaan atau kekuatan istighfar



Istighfar mempunyai beberapa faedah dan keutamaan, diantaranya adalah :


Pertama : Istighfar menyebabkan terhapusnya dosa-dosa dan kesalahan.


Rosulullah saw bersabda :



ما من رجل يذنب ذنبا ثم يقوم فيتطهر ثم يصلى ثم يستغفر الله إلا غفر له ، ثم قرأ هذه الآية { وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُواْ فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُواْ أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُواْ اللّهَ فَاسْتَغْفَرُواْ لِذُنُوبِهِمْ وَمَن يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ اللّهُ وَلَمْ يُصِرُّواْ عَلَى مَا فَعَلُواْ وَهُمْ يَعْلَمُونَ }


Rosulullah saw bersabda : ” Tidak ada satupun seorang hamba yang berbuat suatu dosa, kemudian berdiri untuk mengambil air wudlu, kemudian melakukan sholat dan beristighfar untuk meminta ampun kepada Allah, kecuali Allah akan mengampuni dosanya. Kemudian Rosulullah saw membaca surat Ali Imran , ayat : 135, yang artinya: “ Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. “[6]



Beberapa pelajaran dari hadist di atas :


Pertama: Orang yang bertaqwa bukanlah orang yang tidak pernah berbuat dosa sama sekali, akan tetapi orang yang bertaqwa sebagaimana yang tersebut dalam surat Ali Imran, ayat 135 diatas, salah satu sifatnya adalah jika ia melakukan kesalahan segera beristighfar, mengakui kesalahannya serta memohon ampunan dari Allah swt.



Kedua: Salah satu cara untuk bertaubat dari dosa-dosa yang pernah dilakukannya adalah dengan berwudlu, kemudian melakukan sholat, boleh dua rakaat atau lebih, kemudian setelah sholat beristigfar memohon ampun kepada Allah SWT. Shalat tersebut oleh sebagian orang disebut ”Shalat Taubah ”. Kalau kita perhatikan dari bunyi hadist di atas, bahwa shalat taubat sangatlah mudah dan ringkas. Bacaan-bacaan di dalamnya sebagaimana shalat biasa, dan shalat taubat seperti ini adalah sholat taubat yang benar. Adapun sholat taubat yang dilakukan oleh sebagian orang dengan melakukan sholat 12 rekaat pada malam senin dengan didahului ritual mandi dan shalat witir, kemudian diharuskan membaca bacaan-bacaan tertentu didalamnya, adalah sholat bid’ah yang tidak mempunyai landasan kecuali hadist maudhu’ dan batil, yang tidak boleh diamalkan oleh setiap muslim.[7]



Dosa dan maksiat yang ada dalam diri kita, bagaikan penyakit dalam tubuh manusia, dia akan memberatkan tubuh, mengganggu gerakannya, memperlambat kecepatannya, memandulkan kecakapannya, memusingkan kepalanya, membuat nyeri di perut, membuat pegal di badan, membuatnya tidak bernafsu untuk makan, tidak selera untuk minum dan tidak enak untuk tidur, tidak bisa konsentrasi dalam kerja. Makanya dengan istighfar penyakit dosa dan maksiat itu akan dihilangkan dan dihapus oleh Allah swt, sehingga hati ini menjadi lebih tenang dan wajah menjadi cerah, semangat menjadi tumbuh kembali, badan menjadi segar dan bugar.



قال رسول الله صلى الله عليه وسلم { قال الله تبارك وتعالى : يا ابن آدم لو بلغت ذنوبك عنان السماء ثم استغفرتني غفرت لك ولا أبالي }

Rosulullah saw juga bersabda : Allah berfirman : ” Wahai anak adam, walaupun dosa kamu mencapai setinggi langit , kemudian kamu beristighfar memohon ampun kepada –Ku, maka niscaya Aku ampuni kamu, dan Aku tidak peduli. ”[8]



Hadist di atas mengajak kepada siapa saja yang telah berbuat dosa dan maksiat walaupun sebanyak apapun juga, untuk tidak putus asa dari rahmat Allah…jangan sampai ia menganggap atau mengira bahwa Allah tidak akan mengampuni dosanya lagi. Dalam hadist qudsi diatas Allah berfirman ” Wala Ubali ” artinya Aku tidak peduli berapa banyak dosa-dosa yang pernah kamu kerjakan wahai anak Adam.



Beberapa bulan yang lalu, seseorang berkonsultasi kepada saya, dan bertanya apakah Allah mengampuni dosa-dosanya selama ini, karena dia telah banyak mabuk-mabukan dan minum mimuman keras, bahkan sampai berzina berkali-kali ?



Saya mengira orang yang bertanya demikian tidaklah sendiri, banyak dari umat Islam ini yang tidak mengetahui bahwa Allah swt Maha Pengampun, mengampuni segala dosa baik yang besar maupun yang kecil, kecuali dosa syirik.



Kejadian ini mirip dengan kisah seorang penjahat kelas kakap yang pernah membunuh 99 orang secara dhalim, karena merasa berdosa orang tersebut mendatangi seseorang yang terkenal dengan ahli ibadat, ketika ia bertanya apakah dirinya masih ada kesempatan untuk bertaubat ? Ahli ibadat tersebut menjawab : ” Tidak ada ” . Karena kecewa dengan jwaban tersebut, akhirnya ahli ibadat tersebut dibunuhnya juga, dengan demikian orang yang dibunuhnya lengkap menjadi 100 orang. Kemudian dia bertanya kepada seorang alim (yang mengetahui ilmu syar’I), sang alim tersebut menjawab bahwa pintu taubat masih terbuka lebar baginya. Kemudian sang alim tersebut menyuruhnya pindah ke daerah yang lingkungan baik agar bisa melaksanakan ibadat dengan benar.[9]



Ada beberapa pelajaran yang bisa diambil dari kisah di atas :



Pertama : Allah telah menggerakkan hati orang yang bermaksiat , sehingga ada keinginan untuk bertaubat, atau dengan kata lain : Allah telah memeberikan taufik-Nya kepada orang tersebut untuk bertaubat. Tanpa taufik dari Allah, seseorang tidak akan mempunyai kemauan, bahkan tidak akan tergerak hatinya sedikitpun untuk bertaubat. Dari sini kita ketahui betapa pentingnya taufik dari Allah swt, maka hendaknya kita selalu memohon kepada Allah swt agar diberikan taufik untuk bisa berbuat baik,memeohon kekuatan untuk bisa menghindari hal-hal yang tidak baik , dan dijauhi dari bermaksiat kepada Allah swt.



Kedua: Ahli ibadat yang tidak punya ilmu, yang dalam hadist di atas disebut sebagai ” rahib ” (pendeta) adalah orang yang rentan terjerumus dalam kesesatan dan akan menyesatkan orang lain. Ini sesuai dengan apa yang dinyatakan oleh para ulama tafsir bahwa maksud kalimat ” wala ad-Dhollin ” dalam surat Al Fatihah adalah orang-orang Kristen, termasuk di dalamnya para pendetanya yang semangat beribadat, akan tetapi tidak mempunyai ilmu, sehingga dicap oleh Allah sebagai golongan yang sesat. Oleh karenanya kita diwajibkan untuk selalu membaca surat Al Fatihah dalam sholat lima waktu sebanyak 17 kali, yang di dalamnya terdapat doa memohon kepada Allah agar dijauhkan dari jalannya orang-orang kristen yang sesat.



Pendeta di atas dikatakan sesat dan menyesatkan, karena dia tidak mengetahui bahwa Allah mengampuni segala dosa, kecuali dosa syirik, kemudian dia berfatwa kepada orang yang ingin bertaubat bahwa pintu taubat telah tertutup. Akibat kesesatannya itu akhirnya dia terbunuh secara tidak terhormat.



Ketiga : Seorang yang alim (mempunyai ilmu syar’i) adalah sosok yang mampu memberikan penerangan dan pencerahan kepada manusia karena ilmu yang dimilikinya. Sehingga manusia menemukan kebahagiaan hidupnya baik di dunia maupun di akherat.



Keempat : Lingkungan sangat menentukan keberhasilan atau kegagalan seseorang. Orang yang membunuh 100 orang tadi adalah hanyalah salah satu korban dari lingkungannya sendiri.



Kelima : Pentingnya mencari ilmu syar’i. Seorang pembunuh 100 orang bisa menemukan kebahagian hidup karena berusaha mencari ilmu syar’I, sehingga dia bertemu dengan seorang alim yang menunjukkan padanya jalan yang benar.



Catatan :



Kisah pembunuh 100 orang di atas bukan berarti mengajak seseorang berbuat jahat seenaknya sendiri dengan dalih Allah akan mengampuni dosa-dosanya jika ia beristighfar. Hal itu dikarenakan dua hal :



Pertama : Seseorang yang telah berbuat jahat tidak mengetahui apakah dia akan hidup lama sehingga bisa beristighfar kepada Allah swt. Bagaimana ketika dia sedang berbuat jahat atau sedang bermaksiat kemudian tiba-tiba Allah mencabut nyawanya ? Bukankah dia akan merugi karena mati dalam keadaan bermaksiat dan suul khotimah.



Kedua : Anggap saja ia bisa hidup lama, akan tetapi apakah yakin dia akan bisa sadar dan tergerak untuk beristighfar kepada Allah swt ? Sebagaimana yang disebut di atas bahwa bertaubat itu adalah taufik dari Allah swt, tanpanya manusia tidak mungkin ada keinginan untuk bertaubat.



Kekuatan Kedua: Istighfar menyebabkan seseorang tinggi derajatnya di dunia dan di akherat.



Orang yang selalu istighfar, niscaya Allah akan meninggikan derajatnya di dunia dan di akherat. Tinggi derajatnya di dunia, karena orang yang selalu beristighfar akan selalu hati-hati dalam berbuat, seandainya ia terjatuh ke dalam suatu kesalahan ataupun dosa segera ia ingat Allah swt dan memohon ampun kepada-Nya.Orang seperti ini akan disenangi dan dihormati oleh masyarakat sehingga secara otomatis derajatnya akan menjadi tinggi di mata mereka.



Tinggi derajatnya di akherat, karena Rosulullah saw pernah bersabda :



إن الله عز وجل ليرفع الدرجة للعبد الصالح في الجنة ، فيقول : يا رب أني لى هذه ؟ فيقول : باستغفار ولدك لك



” Sesungguhnya Allah telah mengangkat derajat seorang hamba sholeh di syurga. Hamba tersebut bertanya kepada Allah : ” Wahai Rabb ! kenapa derajat saya jadi terangkat ? Allah berfirman : Itu, karena anakmu memohonkan ampun atas dosa-dosamu . ”[10]



Derajat hamba tersebut menjadi tinggi di syurga karena anaknya selalu memintakan ampun atas dosa-dosanya , bagaimana kalau dia sendiri yang beristighfar dan memohon ampun kepada Allah atas segala dosanya, tentunya derajatnya akan naik lebih tinggi.



Hadits di atas, secara tidak langsung memerintahkan kepada umat Islam akan selalu mendoakan orang tuanya, memohonkan ampun atas dosa-dosanya, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia.



Berkata Ibnu Taimiyah : ” Istighfar bisa memindahkan seorang hamba dari perbuatan yang jelek kepada perbuatan yang terpuji, memindahkannya dari suatu amalan yang belum sempurna menjadi sebuah amalan yang sempurna, dan meninggikan seorang hamba dari posisi yang rendah menuju posisi yang lebih tinggi darinya bahkan lebih lengkap. ”[11]



Kekuatan ketiga : Istighfar membuat hati menjadi bersih dan bening.



Seorang muslim yang selalu beristighfar dan memohon ampun kepada Allah atas segala kesalahan yang ia perbuat, tidak diragukan lagi hatinya akan menjadi bening dan bersih. Bagaimana tidak bening, kalau setiap saat ia selalu mengakui kesalahan yang ia lakukan, selalu menjaga dirinya agar tidak terpelosok dalam hal-hal yang akan mengotori hatinya. Orang yang hatinya bening biasanya tidak pendendam dan mudah memaafkan kesalahan orang lain. Dalam hal ini Rosulullah saw bersabda :



إن العبد إذا أخطأ خطيئة تكتت في قلبه نكتة سوداء ، فإذا هو نزع واستغفر وتاب سقل قلبه ، وإن عاد وزيد فيها حتى تعلو قلبه ، وهو الران الذي ذكر الله {كَلَّا بَلْ رَانَ عَلَى قُلُوبِهِم مَّا كَانُوا يَكْسِبُونَ}



”Sesungguhnya seorang hamba jika ia melakukan kesalahan, maka akan tercemari hatinya dengan satu bercak hitam. Jika ia menghentikan kesalahannya dan beristighfar (memohon ampun) serta bertaubat, maka hatinya menjadi bersih lagi. Jika ia melakukan kesalahan lagi, dan menambahnya maka hatinya lama-kelamaan akan menjadi hitam pekat. Inilah maksud dari ”al-Raan” (penutup hati) yang disebut Allah dalam firman-Nya: ”Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka.(Qs Al Muthoffifin : 14) ”[12]



Beberapa pelajaran dari hadist di atas :



Pertama: Seorang manusia pasti tidak pernah luput dari kesalahan.



Kedua: Kesalahan yang dilakukan manusia akan membekaskan warna hitam pada hatinya. Dan bekas itu tidak akan hilang kecuali kalau dia beristighfar kepada Allah swt. Oleh karenanya, kita tidak boleh meremehkan dosa walaupun kelihatan kecil. Karena yang kecil ini lama-kelamaan akan menjadi besar. Para ulama mengatakan :



لا تحقرن صغيرة إن الجبال من الحصي



”Janganlah engkau meremehkan dosa kecil …. Sesungguhnya gunung itu merupakan kumpulan dari kerikil.”



Pernyataan ini dikuatkan dengan suatu hadist bahwasanya Rosulullah saw bersabda :



إياكم ومحقرات الذنوب فإنهن يجمعن على الرجل حتى يهلكنه



”Janganlah engkau meremehkan dosa, karena dosa-dosa itu kalau terkumpul pada diri seseorang, niscaya akan mencelakakannya.”[13]



Ketiga: Salah satu sifat orang yang bertaqwa adalah jika ia melakukan dosa ataupun kesalahan baik yang kecil maupun yang besar, dia akan segera ingat kepada Allah dan memohon ampun atas dosa-dosa dan kesalahan yang diperbuatnya, sebagaimana yang pernah diterangkan di atas.



Keempat: Orang-orang yang sering meremehkan dosa-dosa kecil, apalagi yang besar dan tidak mau beristighfar, hatinya akan menjadi hitam dan keras, bahkan lebih keras dari batu. Sulit baginya untuk menerima nasehat dan peringatan. Hatinya tidak bergetar sedikitpun ketika dibacakan ayat-ayat Allah, tidak pernah menangis karena takut akan dosa-dosanya, dan tidak takut dengan adzab Allah. Orang seperti ini tidak pernah merasakan nikmatnya keimanan, tidak pernah merasakan lezatnya bermunajat dengan Allah swt, bersimpuh di depan-Nya mengharap rahmat-NYa dan takut dengan adzab dan siksaan-Nya. Orang seperti ini akan merasa berat jika diajak untuk melakukan ibadat, hidupnya tidak pernah tenang dan tentram, karena tidak pernah mengingat Allah swt, padahal Allah berfirman :



الَّذِينَ آمَنُواْ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللّهِ أَلاَ بِذِكْرِ اللّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ



” (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.”[14]



Kekuatan Keempat : Istighfar menyebabkan turunnya rahmat dan kasih sayang dari Allah swt.



Kalau seorang anak yang berbuat salah dan melanggar perintah orang tuanya, kemudian tiba-tiba anak itu datang kepada orang tuanya seraya mengakui dosa dan kesalahan yang telah ia perbuat, serta memintanya maaf, maka biasanya orang tua yang baik dan perhatian terhadap perkembangan anak, dia akan memaafkan kesalahan yang diperbuat anaknya, bahkan dia semakin sayang kepadanya, karena ia berbuat jujur dan mau meminta maaf. Contoh ini hanyalah untuk memperjelas masalah sesungguhnya - dan Allah memiliki permitsalan yang lebih tinggi dan mulia- yaitu jika seorang hamba yang telah berbuat dosa dan melakukan kesalahan, kemudian secara sadar dia ingin bertaubat dan mengakui segala dosa-dosanya sambil bersimpuh di hadapan Allah swt seraya beristighfar memohon ampun atas segala kekhilafan dan dosa yang telah diperbuatnya, niscaya Allah akan mengampuninya, serta memberikan rahmat dan kasih sayang-NYa kepada hamba tersebut. Dalam hal ini Allah berfirman :



قَالَ يَا قَوْمِ لِمَ تَسْتَعْجِلُونَ بِالسَّيِّئَةِ قَبْلَ الْحَسَنَةِ لَوْلَا تَسْتَغْفِرُونَ اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ



Dia berkata: “Hai kaumku mengapa kamu minta disegerakan keburukan sebelum (kamu minta) kebaikan? Hendaklah kamu meminta ampun kepada Allah, agar kamu mendapat rahmat.”[15]



Ayat di atas menerangkan bagaimana Nabi Shaleh melarang kaumnya untuk berdoa memohon disegerakan adzab, sebaliknya Nabi Shaleh menganjurkan mereka untuk selalu beristighfar memohon ampun kepada Allah atas segala dosa, agar rahmat Allah turun kepada mereka.



Orang-orang yang hidupnya susah, ataupun yang mempunyai banyak problematika yang tidak kunjung selesai, ataupun punya cita-cita yang belum kesampaian, atau takut terhadap sesuatu yang akan menimpanya, atau terhadap sesuatu yang mengancam dirinya, hendaknya mereka selalu beristighfar kepada Allah SWT, dengan harapan Allah akan memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya dan memudahkan segala urusan serta dijauhi dari segala marabahaya. Itu semua masuk dalam katagori rahmat dan kasih sayang Allah SWT.



Kekuatan Kelima : Istighfar mendatangkan rizki dan anak



Masalah rizki, uang dan anak merupakan masalah yang menjadi perhatian seluruh manusia yang hidup di dunia ini. Berapa banyak manusia yang stress, bahkan tidak sedikit dari mereka yang bunuh diri akibat memikirkan harta dan keluarga. Berapa banyak rakyat kecil yang hidupnya susah, karena sulitnya mencari uang. Berapa banyak pasangan suami istri di dunia ini yang mengorbankan uang dan tenaga yang tidak sedikit demi untuk mendapatkan seorang anak. Dan berapa banyak orang melakukan kejahatan dan pembunuhan hanya ingin mendapatkan harta dengan cara cepat. Bukankah dunia ini rusak dan kacau akibat ulah manusia yang berlomba-lomba mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya tanpa mengindahkan hak-hak orang lain ?

Kenapa mereka semua itu tidak kembali kepada ajaran-ajaran Al Qur’an yang telah menjelaskan cara-cara untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan ? Dalam surat Nuh, Allah telah menjanjikan kepada siapa saja yang mau beristighfar dan memohon ampun kepada Allah swt dengan diturunkannya rizki yang melimpah dan diberikannnya keturunan yang membawa barakah. Allah berfirman :



فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاء عَلَيْكُم مِّدْرَارًاوَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهَارًا



” maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai. ” (Qs Nuh : 10-12)



Hujan lebat pada ayat di atas maksudnya adalah rizki yang banyak, karena hujan akan membuat tanah subur dan menumbuhkan banyak tumbuh-tumbuhan sehingga manusia dan hewan bisa makan darinya, negara menjadi makmur, kekeringan bisa terhindar, air minum yang bersih bisa terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Dari hujan yang lebat tersebut, kebun-kebun menjadi hijau dan sungai-sungaipun mengalir sebagaimana yang disebutkan pada akhir ayat di atas.



Oleh karena itu, ketika kota Madinah mengalami kekeringan pada masa Umar bin Khattab, beliau keluar bersama-sama penduduk Madinah untuk memohon kepada Allah agar diturunkan hujan. Umar waktu itu tidak banyak berdo’a kecuali dengan memperbanyak istighfar saja, ketika pulang, beliau ditegur oleh beberapa sahabatnya :” Kenapa anda tadi tidak banyak berdo’a mohon kepada Allah agar turun hujan ? “. Mendengar teguran tersebut Umar menjawab : “ Saya meminta hujan dengan bintang-bintang langit yang dengannya hujan akan turun (maksudnya adalah istighfar) kemudian beliau membaca surat Nuh,ayat : 10-12 di atas . ([16])



Ayat di atas juga mengajak siapa saja yang sudah menikah dan belum dikarunia anak, agar memperbanyak istighfar. Begitu juga bagi yang sulit mencari pekerjaan agar selalu banyak istighfar agar Allah memberikannya rizki yang meimpah. Dalam hal ini Imam Hasan Basri pernah didatangi oleh beberapa orang yang mengeluh karena kehidupannya sulit dan sawahnya kering, maka beliau menjawab : ” Kamu harus banyak beristighfar ” . Kemudian ada lagi yang datang meminta doa agar segera dikarunia anak, maka beliau menjawab : ” Kamu harus banyak istighfar “. Sebagian orang merasa aneh dengan jawaban tersebut, kemudian bertanya kepada Hasan Basri, kenapa dia menjawab seperti itu ? Mendengar pertanyaan tersebut, beliau membacakan firman Allah dalam surat Nuh di atas. ([17])



Ayat di atas bukan berarti menyuruh kita untuk duduk di rumah atau di pojok-pojok masjid sambil berdzikir dan mengucapkan astagfirullah 1000 kali atau 2000 kali, kemudian harta dan anak itu akan datang dengan sendirinya. Akan tetapi maksudnya adalah bahwa kita sebagai orang muslim hendaknya tetap berusaha dengan sungguh-sungguh untuk bekerja mencari rizki atau melakukan terapi sehingga memudahkan seseorang untuk mendapatkan anak…itu semuanya harus terus dibarengi dengan selalu beristighfar dengan mulut dan hati mengakui segala kesalahan dan dosa-dosa yang pernah kita kerjakan, dari situ insya Allah, Allah akan membukakan pintu-pintu rizki dan memberikan kepada kita anak.



Selain itu, yang harus kita ketahui juga, bahwa rizki dengan berbagai bentuk akan tersendat dan tertutup dari kita, manakala kita sering melakukan maksiat kepada Allah swt. Jadi maksiat adalah penghalang turunnya rizki, sebaliknya beristighfar dan amal sholeh akan membukakan pintu-pintu rizki. Hal ini dikuatkan dengan firman Allah swt :



وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى آمَنُواْ وَاتَّقَواْ لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَاتٍ مِّنَ السَّمَاء وَالأَرْضِ وَلَـكِن كَذَّبُواْ فَأَخَذْنَاهُم بِمَا كَانُواْ يَكْسِبُونَ



Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (Qs Al A’raf : 96)



Dari ayat di atas, kita mengetahui dan menyakini bahwa salah satu sebab terjadinya krisis ekonomi dan belum tercapainya keadilan sosial di negara kita yang tercinta Indonesia adalah karena banyaknya dosa yang dilakukan oleh bangsa ini.



Ini dikuatkan dengan firman Allah swt dalam surat Hud :



وَأَنِ اسْتَغْفِرُواْ رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُواْ إِلَيْهِ يُمَتِّعْكُم مَّتَاعًا حَسَنًا إِلَى أَجَلٍ مُّسَمًّى ُ



” dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan . ” (Qs Hud : 3)



Ayat di atas menunjukkan bahwa kenikmatan hidup di dunia ini akan kita dapatkan secara terus menerus, manakala kita melakukan istighfar dan taubat kepada Allah swt. Tentunya kenikmatan tersebut meliputi kenikmatan rizki yang barakah . Berkata Syekh Amin Syenkity penulis tafsir ‘ Adwaul Bayan ” : ” Yang dimaksud dengan ” Mata’an Hasanan ‘ pada ayat di atas adalah rizki yang melimpah, kenikmatan hidup, dan kesehatan badan ” . ([18])



Kekuatan Keenam : Istighfar bisa menolak bala’ dan bencana.



Alangkah banyaknya bencana yang menimpa negara kita, dari banjir tsunami, gempa bumi, tanah longsor, lumpur Lapindo, jatuhnya pesawat, tenggelamnya kapal dan lain-lainnya. Bencana-bencana tersebut membuat kehidupan sebagian besar dari rakyat Indonesia menjadi tidak tenang. Banyak para ahli memberikan sumbangan pemikiran, tenaga dan ilmu mereka untuk mengatasi bencana-bencana tersebut. Akan tetapi yang sangat disayangkan, mereka lupa bahwa Allah-lah yang menetapkan bencana-bencana tersebut kepada bangsa Indonesia yang merupakan negara muslim terbesar di dunia, karena bangsa ini telah melupakan Allah dan ajaran-ajaran-Nya. Makanya, semestinya para pemegang tampuk kekuasaan di Indonesia untuk melakukan intropeksi ke dalam dan bersama-sama rakyat untuk kembali kepada Allah swt, beristighfar memohon ampun atas segala dosa-dosa, niscaya Allah akan mengabulkan istighfar mereka dan menyetop bala’ dan bencana tersebut. Hal ini sesuai dengan firman Allah :



وَمَا كَانَ اللّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنتَ فِيهِمْ وَمَا كَانَ اللّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ



Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun (Qs Al Anfal : 33)



Ayat di atas menunjukkan bahwa tertolaknya bala’ karena dua sebab : yang pertama keberadaan nabi Muhmmad saw di sisi kita, sedang yang kedua adalah : dengan istighfar. Karena Rosulullah saw sudahmeninggal dunia, maka tidak ada cara lain kecuali dengan istihgfar.



Maka sangat dianjurkan siapa saja yang mendapatkan bencana atau cobaan dari Allah swt, seperti sakit, atau tersesat di jalan atau terjebak dalam gua, atau diculik orang atau terkena semburan lumpur, atau tergenang banjir, atau tertimpa bangunan karena gempa dan lain-lainnya, agar segera bisitighfar kepada Allah mengakui dosa-dosanya dan memohon ampun Allah swt. Nabi Yunus as, telah memberikan contoh kepada kita, ketika beliau terjebak dalam perut ikan paus, segera beristighfar dan memohon ampun atas dosa-dosanya, bahkan sebelumnya didahului dengan memperharui tauhid dan keimanan, sebagaimana firman Allah swt :



وَذَا النُّونِ إِذ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ أَن لَّن نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادَى فِي الظُّلُمَاتِ أَن لَّا إِلَهَ إِلَّا أَنتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنتُ مِنَ الظَّالِمِينَ



“Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap: “Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.” (Qs Al Anbiya’ : 87)



Nabi Yunus as telah melakukan kesalahan yaitu meninggalkan tugas dakwah, sehingga Allah swt memperingatkan-nya dengan dimasukkan dalam perut ikan paus…dari situ nabi Yunus as sadar, bahwa bencana dan cobaan yang menimpanya, karena dia meninggalkan perintah Allah swt dalam berdakwah kepada kaumnya, segeralah beliau memperbaharui keimanan dan mengakui kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukannya, akhirnya Allah swt menyelamatkannya dan bisa keluar dari perut ikan paus. Tanpa istighfar, tidak mungkin nabi Yunus as bisa keluar dari perut ikan paus hingga hari kiamat, Allah berfirman swt :



فَلَوْلَا أَنَّهُ كَانَ مِنْ الْمُسَبِّحِين َلَلَبِثَ فِي بَطْنِهِ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ



Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak mengingat Allah , niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit. (Qs As Shoffat : 143-144)



Kenapa masing-masing dari kita, ketika mendapatkan musibah selalu menyalahkan orang lain, dan tidak pernah intropeksi ke dalam diri kita sendiri dan mengatakan : ” Barangkali musibah yang menimpa kita ini akibat dosa dan maksiat yang penah kita kerjakan, maka jalan keluarnya adalah kita harus bertaubat dan beristighfar kepada Allah swt dengan sungguh-sungguh. ” .



Kenapa para tokoh bangsa kita, para pejabat yang memegang tampuk kekuasaan bangsa ini, ketika bangsa ini mendapatkan musibah bertubi-tubi, justru malah menyalahkan alam sekitar atau menyalahkan pihak-pihak tertentu, dan mengatakan : “ Bencana ini akibat letak negara kita yang rentan dengan gempa dan tsunami . “ atau mengatakan : ” Ini akibat kesalahan teknis, atau kurang ada alat pendektesi, atau tidak ada biaya untuk mendatangkan alat yang canggih ” dan lain-lain.



Kenapa mereka tidak meniru nabi Yunus as, untuk mengintropeksi pada diri mereka, bahwa bencana-bencana dan musibah-musibah yang menimpa bangsa ini, akibat penduduknya yang jauh dari ajaran Islam, atau akibat para pejabatnya yang rusak, sebagaimana firman Allah swt :



وَإِذَا أَرَدْنَا أَن نُّهْلِكَ قَرْيَةً أَمَرْنَا مُتْرَفِيهَا فَفَسَقُواْ فِيهَا فَحَقَّ عَلَيْهَا الْقَوْلُ فَدَمَّرْنَاهَا تَدْمِيرًا



Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.( Qs Al Isra’ : 16)



Ayat di atas, secara gamblang menjelaskan bahwa salah satu penyebab hancur atau mundurnya atau morat-maritnya atau krisisnya sebuah bangsa dan negara adalah akibat ulah sebagian orang, khususnya yang memegang tampuk kekuasaan atau orang-orang yang hidupnya mewah.



Kalau kita perhatikan perpolitikan di dunia ini secara umum, dan di Indonesia secara khusus, memang yang sering berkuasa adalah orang-orang yang berduit , orang-orang yang hidupnya mewah, karena dengan uang yang dimilikinya, mereka bisa membeli kekuasaan, sungguh sangat tepat apa yang diungkapkan Allah dalam surat Al Isra’ di atas. Makanya, kalau kelompok manusia ini tidak mau bertaubat dan istighfar, maka sangat sulit bangsa Indonesia ini akan menjadi baik.



Kekuatan Ketujuh : Istighfar penyebab kemenangan dalam perang.



Betapa banyak peperangan yang sedang berlangsung antara kaum muslimin dengan kaum kuffar pada saat ini. Baik yang berupa perang urat syaraf, perang informasi, perang peradaban, perang pemikiran, maupun yang berupa perang militer sebagaimana yang terjadi di Palestina, Libanon, Iraq, Afghanistan, Cethnya, Somalia, Sudan dan lain-lainnya. Para tentara Islam sangat memerlukan istighfar agar diberikan kekuatan oleh Allah dan dikuatkan kedudukan mereka. Allah berfiman :



وَكَأَيِّن مِّن نَّبِيٍّ قَاتَلَ مَعَهُ رِبِّيُّونَ كَثِيرٌ فَمَا وَهَنُواْ لِمَا أَصَابَهُمْ فِي سَبِيلِ اللّهِ وَمَا ضَعُفُواْ وَمَا اسْتَكَانُواْ وَاللّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَوَمَا كَانَ قَوْلَهُمْ إِلاَّ أَن قَالُواْ ربَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَإِسْرَافَنَا فِي أَمْرِنَا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وانصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ



Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertakwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar. Tidak ada doa mereka selain ucapan: “Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” (Qs Ali Imran : 146-147)



Dari sini, kita mengetahui bahwa kekalahan-kekalahan yang diderita kaum muslimin dalam segala bidang, termasuk dalam bidang militer dan ketika berperang karena banyaknya dosa yang mereka kerjakan.



Sebagaimana firman Allah swt ketika menerangkan sebab kekalahan yang diderita kaum muslimin dalam perang Uhud :



وَلَقَدْ صَدَقَكُمُ اللّهُ وَعْدَهُ إِذْ تَحُسُّونَهُم بِإِذْنِهِ حَتَّى إِذَا فَشِلْتُمْ وَتَنَازَعْتُمْ فِي الأَمْرِ وَعَصَيْتُم مِّن بَعْدِ مَا أَرَاكُم مَّا تُحِبُّونَ مِنكُم مَّن يُرِيدُ الدُّنْيَا وَمِنكُم مَّن يُرِيدُ الآخِرَةَ ثُمَّ صَرَفَكُمْ عَنْهُمْ لِيَبْتَلِيَكُمْ وَلَقَدْ عَفَا عَنكُمْ وَاللّهُ ذُو فَضْلٍ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ



Dan sesungguhnya Allah telah memenuhi janji-Nya kepada kamu, ketika kamu membunuh mereka dengan izin-Nya sampai pada sa’at kamu lemah dan berselisih dalam urusan itu dan mendurhakai perintah (Rasul) sesudah Allah memperlihatkan kepadamu apa yang kamu sukai. Di antaramu ada orang yang menghendaki dunia dan diantara kamu ada orang yang menghendaki akhirat. Kemudian Allah memalingkan kamu dari mereka untuk menguji kamu, dan sesungguhnya Allah telah mema’afkan kamu. Dan Allah mempunyai karunia (yang dilimpahkan) atas orang orang yang beriman (Qs Ali Imran : 152)



إِنَّ الَّذِينَ تَوَلَّوْاْ مِنكُمْ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ إِنَّمَا اسْتَزَلَّهُمُ الشَّيْطَانُ بِبَعْضِ مَا كَسَبُواْ وَلَقَدْ عَفَا اللّهُ عَنْهُمْ إِنَّ اللّهَ غَفُورٌ حَلِيمٌ



” Sesungguhnya orang-orang yang berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya saja mereka digelincirkan oleh syaitan, disebabkan sebagian kesalahan yang telah mereka perbuat (di masa lampau) dan sesungguhnya Allah telah memberi ma’af kepada mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.” (Qs Ali Imran : 155)



Dua ayat dari surat Ali Imran di atas, menerangkan kepada kita bahwa sebab utama kekalahan yang diderita kaum muslimin pada perang Uhud karena sebagian dari pasukan panah tidak taat kepada perintah Rosulullah saw untuk tetap berada di atas bukit. Dan kalau diselidiki lebih jauh lagi, ternyata yang mendorong mereka menyelisihi perintah Rosulullah adalah keinginan mereka untuk ikut mengumpulkan harta rampasan perang. Allah mengungkapkannya dengan kalimat : ” minkum man yuridu dunya “ (sebagian dari kamu menginginkan dunia).



Kemudian pada ayat 155 dari surat Ali Imran di atas, Allah menyebutkan bahwa orang-orang yang lari terbirit-birit pada perang uhud penyebabnya adalah dosa-dosa yang pernah mereka kerjakan pada masa lalu ([19]) , setelah itu Allah memafkan dosa-dosa mereka. Dari sini,kita bisa mengambil kesimpulan bahwa istighfar dan usaha untuk selalu membersihkan diri dari dosa adalah tonggak utama kekuatan untuk mencapai kemenangan dalam peperangan.



Hal ini dikuatkan dengan firman Allah :



وَيَا قَوْمِ اسْتَغْفِرُواْ رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُواْ إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاء عَلَيْكُم مِّدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَى قُوَّتِكُمْ وَلاَ تَتَوَلَّوْاْ مُجْرِمِينَ



Dan (dia berkata): “Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa.” (Qs Hud : 52)



Ayat di atas menjelaskan bahwa istighfar mampu menambah kekuatan kaum muslimin. Kekuatan di sini mencakup seluruh kekuatan yang dibutuhkan kaum muslimin untuk menegakkan agama mereka



* Makalah ini disampaikan dalam pengajian rutin di Radio Qomunity , Kairo, pada tanggal 21 Juli 2007 M



[1] . Al Qurtubi, Al Jami’ li Ahkam Al Qur’an, (Beirut, Dar Al Kutub Al Ilmiyah, 1996) juz I, hal : 135

[2] . Hadist Shohih riwayat Muslim, no : 2577

[3] . Hadist Shohih riwayat Muslim, no : 2749

[4] . Ibnu Qayyim, Madarik Salikin : Juz I , hal . 20

[5] . Ibid , hal .307

[6] . Hadist Hasan Riwayat Tirmidzi no : 3009, Abu Daud, no ; 1521

[7] . Lihat secara lebih lengkap tentang sholat bid’ah yang dasarnya hadist batil ini dalam : Abu Umar Abdullah bin Muhammad al Hamadi. Al Asinah Al Musyri’ah fi at Tahdzir mi as Sholwat Al Mubtada’h,(As Syariqah, Maktabah As Shohabah, 2002) , hal : 169-170.

[8] . Hadist Shohih Riwayat Tirmidi no : 2540 dan Ahmad : 5/ 172

[9] . Hadist Shohih Riwayat Muslim

[10] . Hadist Hasan Riwayat Imam Ahmad dalam Musnadnya (3/509)

[11] . Ibnu Taimiyah, Risalah Istighfar, (Manshurah, Dar Al Dakwah, 2006) hal : 72

[12] . Hadist Hasan riwayat Tirmidzi (no : 3334) dan Imam Ahmad dalam Musnadnya (2/ 297)

[13] . Hadist riwayat Ibnu Majah dan Ahmad

[14] . Qs Ar Ra’du , ayat : 28

[15] . Qs An Naml, ayat : 46

[16] Sholahuddin Sa’id, Asbab Rizq, Kairo, Maktab Ats Tsaqafi, 2005 , hal. 21

[17] Ahmad Jalal., Risalah Istighfar, hal. 16

[18] Syekh Amin Syenkity, Adwaul Bayan , hal : 365

[19] Ibnu Katsir, Tafsir Al Qur’an Al Adhim, Juz : I , hal : 555

Friday, June 3, 2011

TUHAN MENGABULKAN DOA SAYA TUGAS AKHIR

http://www.cnczone.com/forums/mini_lathe/78131-spindle_encoder_hookup_cnc_conversion.html

222 PALING MANTAP http://ashishrd.blogspot.com/


http://ashishrd.blogspot.com/2009/07/reed-switch-motor-and-parallel-port.html

3. http://www.codeproject.com/KB/cs/csppleds.aspx

4 http://translate.google.co.id/translate?hl=id&sl=en&tl=id&u=http%3A%2F%2Fashishrd.blogspot.com%2F


http://bocah-cakil.blogspot.com/2010/03/mengendalikan-motor-dcstepper-dan-servo.html


http://www.madajimmy.com/artikel/tutorial/32-koneksi-plc-keyence-dan-pc-menggunakan-visual-basic.html

http://adingbahari.blogspot.com/2011/05/penghitung-kecepatan-motor-dc.html

https://electrocontrol.wordpress.com/2011/04/25/program-sensor-sharp-gp2d12-menggunakan-codevision-avr/

http://www.simplemotor.com/expkit1.htm



http://belajar-elektronika.com/tranducersensor/sensor-putaran-dengan-optocoupler/



http://www.kaskus.us/showthread.php?t=1331801&page=80

http://makezine.com/

http://blog.indorobotika.com/arduino/membaca-data-dari-arduino-dan-menampilkan-di-komputer-menggunakan-visual-basic.html

http://www.societyofrobots.com/step_by_step_robot.shtml


http://belajar-elektronika.com/tranducersensor/sensor-putaran-dengan-optocoupler/

http://www.arduino.cc/en/Reference/PulseIn

PARALEL RPM

ALAMAT ASLI http://ashishrd.blogspot.com/

Reed Switch Motor and Parallel Port Tachometer



Hello readers! I'm posting a project here after quite some time. After moving to Bangalore, I had slowed down. Well, now I am building stuff again so I'll be posting much more often!

A few days ago, my brother Amrit Derhgawen, cousin Anand Karpatne, and I decided to make a simple reed switch motor. My brother is a character animator at DreamWorks, but he also happens to be good with electronic things. So, after a few hours of construction and troubleshooting, he finally got the motor working. JOY!

A reed switch motor consists of a rotor made up of 2 (or 4) permanent magnets. An electromagnet and reed switch are placed close to the rotor on opposite sides. I got my electromagnet by stripping a relay. When a magnet on the rotor gets close to the reed switch, the reed switch gets magnetized and allows current to pass through and turn on the electromagnet. The electromagnet pushes the magnet closest to it, and makes the rotor turn. The electromagnet is switched off when there is no magnet close to the reed switch, and this allows the rotor to spin freely from inertia. When the other magnet gets in working range of the reed switch, the electromagnet pushes again.



After making the motor, I decided to measure it's RPM (Revolutions Per Minute) using my computer for the fun of it. So, I connected another reed switch to my computer's parallel port as shown here:



By default, status port 7 (S7) is high on my computer. When a magnet comes close to the reed switch, S7 becomes low. I placed this reed switch very close to the motor's rotor. The software is a C# Console Application which uses Inpout32.dll to read the parallel port. For about every 60 revolutions of the motor, it estimates its RPM.

The motor usually spins at around 3000 to 4000 RPM depending on voltage. Here is a graph I generated using values from the program:



I turned the motor off and on 3 times quickly, and also played with the voltage. You can see all this in the graph!

Do watch the video to see it in action!

For more information on how to make reed switch motors, check out this wonderful tutorial - http://www.simplemotor.com/rsmotor.htm.

PORT PARALEL


Port komputer dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan alat atau komputer lain.. Port paralel (DB-25) merupakan salah satu jenis socket pada komputer untuk berkomunikasi dengan peralatan luar.
Port parallel ini memiliki keluaran digital, dari pengukuran yang dilakukan, pin pada port ini memiliki tegangan sekitar 3 volt untuk nilai logika 1 dan 0 volt untuk logika 0.

Alamat Port Paralel

Port paralel memiliki tiga alamat. Alamat Data Port (DP) merupakan alamat dasar (base address), untuk alamat PS base address + 1 dan alamat printer control base address + 2.
Jika hanya ada satu port paralel pada personal komputer maka port tersebut disebut LPT1. Jika ada dua port paralel, yang kedua disebut LPT2.
Base address LPT1 biasanya 37816 dan LPT2 adalah 27816. Indeks 16 menunjukkan bahwa nilai tersebut ditulis dalam heksadesimal. 37816 dalam desimalnya adalah 888. Ini berarti alamat DP adalah 888, alamat PS adalah 889 dan alamat PC adalah 890.

Register LPT1 LPT2
heksadesimal desimal heksadesimal desimal
Data Port 378 888 278 632
Printer Status 379 889 279 633
Printer Control 37A 890 27A 634

Konfigurasi Pin





Rangkaian Tester Parallel Port

Untuk mengetahui nilai logika pada port paralel harus digunakan indikator. Dan kali ini akan dibuat rangkain indicator sederhana dengan menggunakan selapab buah led, kenapa delapan buah led karena port parallel merupakan port 8 bit.
Logika 1 terwakili jika led menyala dan ketika led padam maka itu menunjukkan bahwa berlogika 0.
Urutan LED sama dengan nomor bit. Nomor bit dimulai paling kanan dengan nilai 0 sampai paling kiri dengan nilai 7. Perhatikan gambar berikut:



Rangkaian indikator

Dengan menggunakan rangkaian indikator ini kita dapat mengetahui nilai data pada port paralel. Misalnya kita mengirim nilai data 1. Maka nilai 1 dalam sistem bilangan desimal=00000001 dalam biner. Maka led yang menyala adalah led yang palign ujung atau bit pertama, begitu seterusnya kita dapat mengetes keluaran parallel port sesuai dengan nilai yang kita berikan.

Selamat Mencoba….
Salam Santun..

ENCODER ROTARY MANTAP CUY.....

alamat asli http://www.cnczone.com/forums/mini_lathe/78131-spindle_encoder_hookup_cnc_conversion.html



Selamat datang di CNCzone.com-The Largest Machinist Community di internet! Forum.

You are currently viewing our boards as a guest which gives you limited access to view most discussions and access our other features. Anda sedang melihat papan kita sebagai tamu yang memberi anda akses terbatas untuk melihat kebanyakan diskusi dan mengakses fitur lainnya. By joining our free community you will have access to post topics, communicate privately with other members (PM), respond to polls, upload content and access many other special features. Dengan bergabung dengan komunitas gratis kami anda akan memiliki akses untuk posting topik, berkomunikasi secara pribadi dengan anggota lain (PM), menanggapi jajak pendapat, meng-upload konten dan akses banyak fitur khusus lainnya. Registration is fast, simple and absolutely free so please, join our community today ! Pendaftaran cepat, sederhana dan benar-benar bebas jadi silakan, bergabung dengan komunitas kami sekarang !

If you have any problems with the registration process or your account login, please contact contact us . Jika Anda memiliki masalah dengan proses registrasi atau login account anda, silakan hubungi hubungi kami .
Blogs Blogs
Recent Entries Recent Entries
Best Entries Best Entries
Best Blogs Blog Terbaik
Blog List Blog List
Search Blogs Cari Blog

Home Page Home Page Mark Forums Read Mark Forums Read Today's Posts Hari ini Posts My Replies My Balasan Classifieds Classifieds Reviews Ulasan Photo Gallery Galeri Foto Web Links Web Link Share Files Berbagi File Advertise With Us Beriklan Bersama Kami Ad List Daftar Iklan
Go Kembali CNCzone.com-The Largest Machinist Community on the net! > MetalWorking Machines > Benchtop Machines > Mini Lathe CNCzone.com-The Largest Machinist Community on the net! > Mesin Metalworking > Mesin Benchtop > Bubut Mini
encoder spindle hookup pada konversi CNC? Spindle encoder hookup on a CNC conversion?? encoder spindle hookup pada konversi CNC?

User Name Nama User Remember Me? Ingat Saya?
Password Password
Blogs Blogs FAQ FAQ Donate Menyumbangkan Calendar Kalender Mark Forums Read Mark Forums Read Videos Video

Notices
11/1/09- Please support our advertisers of CNCzone!
Become a fan on facebook- http://www.facebook.com/pages/CNCzonecom/109413495756003?created#!/pages/CNCzonecom/109413495756003

Mini Lathe Discuss Sherline, Harbor freight and other Mini Lathes here. Mini Bubut Diskusikan Sherline, Pelabuhan pengangkutan dan lain Mini mesin bubut sini.



This forum is sponsored by: Forum ini disponsori oleh:

LinkBack LinkBack Thread Tools Thread Tools
Ban pengguna ini!
Tua 04-12-2009, 11:19 AM 2009/04/12, 11:19
blades pisau bilah sedang online sekarang

Join Date: Nov 2007 Join Date: Nov 2007
Location: USA Lokasi: USA
Posts: 590 Posts: 590
pisau sedang di jalan yg benar
Spindle encoder hookup on a CNC conversion?? encoder spindle hookup pada konversi CNC?
Hey all, Hei semua,

I recently sold my mini-mill that I did a successful and ultra-cheap CNC conversion on, but I kept the CNC controller board, and now want to look at CNC'ing my 7x10 mini-lathe. Saya baru saja terjual mini saya-pabrik yang saya melakukan konversi CNC sukses dan ultra-murah, tapi saya menyimpan controller board CNC, dan sekarang ingin melihat CNC'ing mini 7x10 saya bubut.

I know THIS CONTROLLER will work with a simple 2-axis conversion as it did on my mill, and it's capable of 3-axis control. Aku tahu INI CONTROLLER akan bekerja dengan konversi 2-sumbu sederhana seperti yang terjadi di pabrik saya, dan itu mampu sumbu kontrol 3.

This pic shows a simple spindle encoder setup that uses an optical gate, but I'm not sure how or if it can tie into my controller. Pic ini menunjukkan setup encoder sederhana spindle yang menggunakan gerbang optik, tapi aku tidak yakin bagaimana atau jika dapat mengikat ke controller saya.

Anyone already been down this path? Setiap orang sudah di jalan ini?

Digg this Post! Tambahkan Posting ke del.icio.us Bookmark Post di Technorati Tweet ini Post! Berbagi di Facebook

Tua 04-12-2009, 11:52 AM 2009/04/12, 11:52
Al_The_Man's Avatar
Al_The_Man Al_The_Man Al_The_Man sedang offline
Community Moderator Komunitas Moderator

Join Date: Dec 2003 Join Date: 2003 Desember
Location: Canada Lokasi: Kanada
Posts: 13,929 Posts: 13929
Al_The_Man sedang di jalan yg benar
Saya membeli sebuah Bir?
Not really an encoder, just a one shot pulse/rev. Tidak benar-benar sebuah encoder, hanya satu tembakan pulsa / rev.
The output will be just the photo transistor output of the opto or a transistor buffer may have been fitted. Output akan hanya foto transistor output dari OPTO atau buffer transistor mungkin telah dipasang.
If you don't have the original info on it, there won't be much to reverse-engineering it. Jika Anda tidak memiliki info yang asli di atasnya, tidak akan ada banyak untuk reverse-engineering itu.
Al. Al.
__________________ __________________
“Logic will get you from A to B. Imagination will take you everywhere.” "Logika akan membawa Anda dari A ke B. Imajinasi akan membawa Anda di mana-mana."
Albert E. Albert E.
(Note: The opinions expressed in this post are my own and are not necessarily those of CNCzone and its management) (Catatan: Pendapat yang dikemukakan di posting ini adalah saya sendiri dan belum tentu orang-orang CNCzone dan manajemen)
Digg this Post! Tambahkan Posting ke del.icio.us Bookmark Post di Technorati Tweet ini Post! Berbagi di Facebook

Ban pengguna ini!
Tua 04-12-2009, 01:03 PM 2009/04/12, 01:03
Karl_T's Avatar
Karl_T Karl_T Karl_T sedang offline

Join Date: Mar 2004 Join Date: Mar 2004
Location: Dassel,MN,USA Lokasi: Dassel, MN, USA
Posts: 1,264 Posts: 1.264
Karl_T sedang di jalan yg benar
My name for this device is a slot sensor. Nama saya untuk perangkat ini adalah sensor slot. I used one like this for my lathe threading operation. Saya menggunakan yang seperti ini untuk operasi bubut saya threading. The sensor gives one shot per revolution and is used to provide the index mark to start threading. Sensor memberikan satu tembakan per revolusi dan digunakan untuk memberikan tanda indeks untuk memulai threading. You just feed the Z axis at a very accurate rate (the thread lead) after seeing the index mark. Anda hanya pakan sumbu Z pada tingkat yang sangat akurat (memimpin thread) setelah melihat tanda indeks. Multiple pass threading is possible. Multiple lulus threading adalah mungkin.

You can also measure time between index marks for a spindle RPM readout. Anda juga dapat menghitung waktu antara tanda indeks untuk pembacaan RPM spindle.

karl karl
Digg this Post! Tambahkan Posting ke del.icio.us Bookmark Post di Technorati Tweet ini Post! Berbagi di Facebook

Ban pengguna ini!
Tua 04-12-2009, 06:12 PM 2009/04/12, 18:12
blades pisau bilah sedang online sekarang

Join Date: Nov 2007 Join Date: Nov 2007
Location: USA Lokasi: USA
Posts: 590 Posts: 590
pisau sedang di jalan yg benar
Thanks for the input on this. Terima kasih atas masukan tentang ini. I sort of understand why & how it works, I just don't know how or where it interfaces with my CNC controller board (that is IF it can even interface with it). Aku agak mengerti mengapa & cara kerjanya, aku hanya tidak tahu bagaimana atau di mana interface dengan controller board CNC saya (yaitu JIKA bahkan dapat antarmuka dengan itu).
Digg this Post! Tambahkan Posting ke del.icio.us Bookmark Post di Technorati Tweet ini Post! Berbagi di Facebook

Ban pengguna ini!
Tua 04-14-2009, 04:15 PM 2009/04/14, 04:15
FlyingElectron FlyingElectron FlyingElectron sedang offline

Join Date: Nov 2007 Join Date: Nov 2007
Location: United States Lokasi: Amerika Serikat
Posts: 31 Posts: 31
FlyingElectron sedang di jalan yg benar
You can probably use an encoder with your existing controller board. Anda mungkin dapat menggunakan encoder dengan controller board yang ada. Since the lathe only needs 2 axis, you can probably connect the index encoder to the limit switch of the third unused axis. Sejak bubut hanya perlu 2 sumbu, Anda mungkin dapat menghubungkan indeks encoder saklar batas sumbu ketiga yang tidak terpakai. If you want to see if it can work, you don't actually need an encoder, you can just a limit switch. Jika Anda ingin melihat apakah itu bisa bekerja, Anda tidak benar-benar membutuhkan encoder, Anda hanya dapat sebuah saklar batas. Configure your software to use one of the limit switches as the index encoder pin instead of as a limit switch and manually bump the limit switch with your finger in a tapping pattern. Konfigurasi perangkat lunak Anda untuk menggunakan salah satu limit switch sebagai encoder indeks pin bukan sebagai sebuah saklar batas dan secara manual benjolan saklar batas dengan jari Anda dalam pola penyadapan. Your software should be able to convert the tapping to an RPM as a test. Perangkat lunak Anda harus dapat mengubah menekan ke RPM sebagai ujian. Should work in both TurboCNC and EMC2. Harus bekerja di kedua TurboCNC dan EMC2.

Here are some pictures of the encoders I'm using on my machines a 7x10 and an X1 Micro Mill. Berikut adalah beberapa gambar dari encoders Saya menggunakan pada komputer saya sebuah 7x10 dan Mikro X1 Mill. The big versions of these pictures are in my photo gallery. Versi besar foto-foto ini dalam galeri foto saya.







The encoders are homemade using CNZ1120 photo interruptors and 2 220 ohm resistors. Para encoders adalah buatan sendiri menggunakan foto interruptors CNZ1120 dan 2 resistor 220 ohm. It needs +5V from an external power source and connects directly to the parallel port pins. Perlu +5 V dari sumber daya eksternal dan terhubung langsung ke pin port paralel. You can make them on perfboard like i did for the lathe or actually etch a circuit board like i did for the mill. Anda dapat membuat mereka di perfboard seperti saya lakukan untuk bubut atau sebenarnya etch papan sirkuit seperti saya lakukan untuk pabrik. I've got an extra one like the one on my mill that I'm not using if you don't feel like making your own and want to buy it. Aku punya satu tambahan seperti yang ada di pabrik saya bahwa saya tidak menggunakan jika Anda tidak merasa seperti membuat sendiri dan ingin untuk membelinya. PM me if you are interested. PM saya jika Anda tertarik. If you need help building one, let me know and I can guide you through it. Jika Anda membutuhkan bantuan bangunan satu, saya tahu dan saya bisa membimbing Anda melalui itu.
Digg this Post! Tambahkan Posting ke del.icio.us Bookmark Post di Technorati Tweet ini Post! Berbagi di Facebook

Sponsored Links Link Sponsor
Ban pengguna ini!
Tua 04-17-2009, 07:25 PM 2009/04/17, 07:25
blades pisau bilah sedang online sekarang

Join Date: Nov 2007 Join Date: Nov 2007
Location: USA Lokasi: USA
Posts: 590 Posts: 590
pisau sedang di jalan yg benar
Thanks for the great info FlyingElectron, you've got a PM. Terima kasih atas info FlyingElectron besar, Anda punya PM.
Digg this Post! Tambahkan Posting ke del.icio.us Bookmark Post di Technorati Tweet ini Post! Berbagi di Facebook




Thread Tools Thread Tools

Posting Rules Aturan Posting
You may not post new threads Anda tidak memposting thread baru
You may not post replies Anda tidak boleh memposting balasan
You may not post attachments Anda tidak dapat memposting lampiran
You may not edit your posts Anda tidak dapat mengedit posting Anda
BB code is On Kode BB adalah Aktif
Smilies are On Smilies adalah On
[IMG] code is On [IMG] kode adalah Aktif
HTML code is Off Kode HTML Off
Trackbacks are On Trackbacks adalah Di
Pingbacks are On Pingbacks adalah Di
Refbacks are On Refbacks adalah Di
Forum Rules Forum Rules


Similar Threads Similar Threads
Thread Benang Thread Starter Thread Starter Forum Forum Replies Balasan Last Post Posting Terakhir
Spindle encoder Spindle encoder Mark Hockett Mark Hockett Fadal Fadal 9 9 03-17-2008 03:27 PM 2008/03/17 15:27
G320 and Grex Encoder and Err/Res Hookup... G320 dan Encoder GREX dan Err / Hookup Res ... 54Oval 54Oval G-REX G-REX 0 0 04-06-2007 11:31 PM 2007/04/06 23:31
Resolver to Encoder conversion-Help!! Resolver untuk Encoder konversi-Help! jimhuffman1 jimhuffman1 Servo Motors and Drives Servo Motor dan Drive 0 0 08-03-2005 09:55 PM 08-03-2005 21:55
Encoder Hookup Encoder Hookup murphy625 murphy625 CamSoft Products CamSoft Produk 8 8 03-01-2005 03:46 PM 2005/03/01 03:46
Encoder wiring hookup help Encoder wiring hookup membantu ty1295 ty1295 General Electronics Discussion Elektronik Umum Diskusi 1 1 07-04-2004 09:00 AM 2004/07/04 09:00





All times are GMT -5. Semua waktu GMT -5. The time now is 07:41 AM . Waktu sekarang adalah 07:41 PM.