Thursday, October 31, 2013

Gimana rasanya jadi pengangguran?

Gimana rasanya jadi pengangguran?

udah nganggur berapa lama kawan? keluhan kamu apa?

Rincian tambahan

selama nganggur kamu ngapain aja? @eka @...

pernah ngalemin ga, bos pake kita semaksimal mungkin, bayar serendah mungkin, mpe transport ma uang makan ga dikasih.. padahal uda sarjana.. menurut kamu gimana?
4 tahun lalu
@abbas jadi kamu nghapain aja selama nganggur?
4 tahun lalu

Jawaban Terbaik - Dipilih oleh Suara Terbanyak

Aku pernah nganggur sampe 2 tahun, untungnya sekarang udah kerja.

Waktu nganggur, pikiran ngelangut entah kemana, apa-2 ga nyaman aja, minder juga...

Dulu sebelum nganggur pernah kerja mati-2an, bisa dibilang 24 jam (pagi kerja sampe sore, malam lembur, tidur di kantor karena ga sempat pulang).

Tips dari aku buat siapa aja yang nganggur:
- jangan terbawa perasaan, tetaplah semangat
- jangan membuang uang percuma, misalnya: jajan, ngrokok, nge-kafe, diskotik dll. Kasihan yang ngasih uang sama kamu.
- gunakan waktu luang untuk kuasai ketrampilan baru, contoh: komputer, bengkel, nyetir dll

Tips dari aku buat yang baru aja dapat kerja:
- kerjalah sesuai perintah awal, jangan menantang pekerjaan lain sebelum pekerjaan kamu selesai
- jangan tunjukin bakat dan kemampuanmu dulu, hal ini justru akan jadi bumerang buat kamu. Eksploitasi berlebihan dari si-Bos
- bila kerja kamu tidak mengenakkan dirimu, jangan mengeluh dan obral kesusahan. Diam tapi pasti carilah kerja yang baru.

Semoga yang nganggur segera dapat kerja.... amin

cara menghilangkan pesimis

Sikap manusia sangat dipengaruhi oleh pola pikirnya. Pola pikir dihasilkan oleh hasil kerja otak yang dikendalikan oleh emosinya. Berbicara mengenai sikap manusia, kita tidak dapat lepas dari sikap positif atau optimis dan sikap negatif atau pesimis.
Sikap optimis dibutuhkan seseorang untuk membangun karakter diri seseorang. Namun sebaliknya, sikap negatif justru akan meruntuhkan bangunan karakter baik tersebut.
Untuk melakukan sesuatu kita membutuhkan rencana, yang mana rencana tersebut dihasilkan dari kerja otak, dan otak yang berpikiran positif pasti akan menghasilkan rencana yang baik juga.

Kedua sikap tersebut terdapat pada diri semua orang, namun orang yang pesimis adalah orang yang memiliki pikiran negatif paling besar dan lebih berbahaya. Nah, untuk menjadi orang yang tidak pesimis berikut adalah tips sederhana tapi terbukti ampuh bisa menghilangkan sikap pesimis dalam diri kita.
1. Teliti Pikiran Negatif Anda
Seringkali kesengsaraan dan kegagalan terjadi pada diri orang yang memiliki pikiran negatif lebih besar. Memang sikap yang satu ini melekat erat dalam diri tapi alangkah baiknya jika pikiran negatif tersebut dapat dikendalikan dan diminimalkan.
Berfikirlah sebelum bertindak. Tindakan kita merupakan citra diri yang sedang kita bentuk. Untuk itu, pikirkan dulu segala tindakan yang akan dilaksanakan, sekecil apapun tindakan tersebut biasakan untuk bebas dari hal-hal yang negatif.
2. Contoh Panutan Anda
Panutan yang saya maksud disini ialah Rasulullah Muhammad SAW. Nabi akhir zaman. Pada diri beliau terdapat banyak hal yang bisa kita tiru. Biasanya orang akan lebih enjoy dan lebih mampu bersikap positif jika meniru dari panutannya.
Terkadang panutannya adalah artis jadi segala tindakannya menyerupai si artis tersebut. Nah, akan sangat bagus lagi jika menjadikan nabi Muhammad SAW sebagai panutan dalam tindakan positif kita. Saya anggap anda telah mengetahui bagaimana saja sikap positif beliau.
3. Sadari Kemampuan Anda
Manusia diciptakan dengan keahlian, kekurangan dan kelebihan yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Hal yang sangat menentukan bagaimana masa depan anda, bagaimana sikap anda yaitu mengetahui kemampuan diri sendiri.
Bagaimana bisa kita mengarahkan jalan hidup ini apabila kita belum mengenal tubuh siapa yang sedang kita jalankan. Dalam diri setiap individu terdapat bakat yang berpotensi membangun citra diri. Terlepas dari istimewa atau tidaknya bakat anda saat ini, jika terus dimaksimalkan pastilah bisa bagus juga bakat yang dulunya biasa-biasa saja tersebut.
Hal yang sangat mengherankan apabila sampai saat ini anda belum tahu apa kemampuan anda. Anda patut memikirkannya kembali sampai menemukan bakat terpendam tersebut. Dengan mengetahui bakat anda maka nilai-nilai positif akan turut bermunculan.
Tidak ada yang bisa mencegah diri anda untuk bersikap pesimif selain diri anda sendiri. Dan akan lebih baik jika sikap pesimis tersebut tidak menjadi bagian dalam pikiran kita. Karena dengan memelihara sikap positif tidak akan pernah membuat sesuatu bisa lebih baik.
Bagaimana dengan anda, apakah sampai saat ini sikap pesimif masih mendominasi dalam diri anda?

defenisi pesimis

Definisi Pesimis

pesimisPesimis adalah kondisi pikiran yang melihat dunia ini selalu negatif. Memang tidak harus semuanya terlihat negatif, mungkin untuk aspek kehidupan yang lain seseorang menerima dengan positif, tetapi untuk aspek lainnya dia melihatnya dengan negatif. Artinya mungkin ada seseorang yang pesimis hanya untuk sebagian aspek kehidupan lainnya.
Muara dari pesimis adalah sikap putus asa, sebuah sikap yang menganggap tidak ada lagi (habis) harapan positif. Pesimis dengan sikap putus asa adalah sesuatu yang tidak bisa dipisahkan. Saat kita membahas pesimis, kita juga sekaligus bicara tentang putus asa. Pesimis menyebabkan kita putus asa, dan penyebab putus asa adalah pesimis.

Penyebab Pesimis

Bagi orang yang pesimis, mereka pesimis karena “fakta dan logika berbicara”. Mereka akan bersandar pada fakta tentang hel-hal negatif, akibat buruk, dan kekagagal yang ada. Ini akan menjadi alasan bagi mereka, bahwa berpikir negatif itu wajar sebab fakta berbicara. Selain fakta, mereka pun akan mengatakan bahwa secara logika juga memang demikian, bahwa selalu ada hal negatif dan peluang kegagalan dibalik sesuatu.
Contoh fakta yang bisa dijadikan alasan mereka pesimis seperti banyaknya pejabat yang korup. Berbagai penggantian pejabat sudah sering terjadi, tetapi perbaikan belum terlihat. Ini menjadikan banyak orang yang pesimis. Bisa juga, Anda sudah mencoba bisnis, namun gagal lagi, gagal lagi. Anda kemudian mengatakan “fakta” bahwa Anda memang tidak akan berhasil bisnis, atau mengatakan bisnis itu sangat beresiko. Artinya, meski Anda punya fakta dan dalil untuk bersikap pesimis, Anda tetap orang pesimis.
Namun, sebenarnya bukan itu penyebab pesimis. Mohon maaf, penyebab pesimis adalah iman yang lemah bahkan orang yang tidak punya iman.
Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. (QS. Az Zumar: 53)
Hai anak-anakku, pergilah kamu, maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir“. (QS. Yusuf:87)
Ibrahim berkata: “Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhan-nya, kecuali orang-orang yang sesat“. (QS Al Hijr:56)
Janganlah kalian berputus asa dari rizqi Allah selama kepala kalian masih bergerak. Manusia itu dilahirkan oleh ibunya dalam keadaan merah, tidak memiliki suatu apapun, lalu Allah Azzawajalla memberinya rizqi“. (HR Ahmad No 15294)
Dalam hadits lain disebutkan:
Janganlah kalian berputus asa dari kebaikan, selama kepala kalian masih bisa bergerak. Manusia itu dilahirkan oleh ibunya dalam keadaan merah, tidak memiliki suatu apapun, lalu Allah Azzawajalla memberinya rizqi“. (HR Ahmad No 15295)

Bahaya Pesimis

Jika seseorang pesimis terhadap sesuatu, maka dia tidak mungkin lagi berupaya dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkannya. Tidak ada pencapaian dan kebaikan dari orang yang pesimis. Dia memiliki segudang alasan, logika, dan faktwa bahwa dia tidak perlu berusaha lagi. Jika tidak berusaha, maka dia tidak akan pernah mendapatkan apa-apa. Dia bahkan tidak mau berdakwah karena tidak akan ada gunanya menurut dia. Jadi, memang bahaya baik untuk dunia dan akhirat.
Malas, tidak mau berusaha, hanya menghujat sana sini, bahkan tidak sedikit yang bunuh diri saat harapan sudah tidak ada. jadi, jangan biarkan sikap pesimis tumbuh dalam hati Anda.

Cara Mengatasinya

Cara mengatasinya artinya kita membangun optimisme dalam diri kita. Jika penyebabnya adalah lemah atau bahkan tidak ada iman, maka jika ada setitik saja rasa putus asa dalam diri kita, maka kita harus terus-menerus meningkatkan keimanan kita. Tentu dengan iman yang sebenar-benarnya iman.
Bukankah kita beriman jika Allah Mahakuasa? Maka tidak ada yang tidak mungkin jika Allah sudah berkehendak. Sebesar apa pun masalah yang kita hadapi, bagi Allah itu mudah saja. Sebesar apa pun tujuan yang akan kita gapai, bagi Allah itu mudah. Jadi, tidak ada kata putus asa jika Anda percaya kepada Allah akan menolong kita.
Seorang yang beriman saat dia menghadapi kesulitan, dia tidak akan pernah berputus asa, meski dia bingung apa yang harus dilakukan. Maka dia akan berdo’a meminta petunjuk kepada Allah. Karena dia yakin, Allah Maha Mengetahui.
Setelah berdo’a dia akan bertawakal kepada Allah. Saat urusan kita sudah diwakilkan kepada Allah, kenapa kita harus takut? Bahkan sekedar ragu pun tidak pantas, sebab Allah akan membantu kita.
Saat keyakinan sudah mantap dalam hati, maka dia akan begitu semangat dalam berikhtiar, optimis, dan menyongsong masa depan yang lebih baik. Masa lalu boleh kelabu. Saat ini mungkin banyak masalah. Tetapi, tidak ada alasan kalau besok akan tetap seperti ini. Selama kepala bisa bergerak, maka kita tidak perlu berputus asa dari kebaikan dan rezeki.
Kita juga harus tetap optimis meski beban terasa sangat berat. Seberat-beratnya beban, tentu manusia akan tetap mampu menanggungnya. Sebab, Allah tidak akan membebani manusia di luar kesanggupannya.
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. (QS Al Baqarah: 286)

Saya Ingin Optimis, Tapi Apa Yang Harus Saya Lakukan?

Tentu saja, kadang kita tidak (sebenarnya “belum”) mengetahui apa lagi yang harus dilakukan? Kita mungkin bingung.  Namun yakinlah, saat kita tidak mengetahui, bukan berarti tidak ada jalan. Kita hanya belum menemukannya. Kita bukan tidak bisa, tetapi belum tahu caranya. Jadi, saat Anda tidak tahu harus melakukan apa, maka jawabannya adalah belajar dan/atau mencoba.
Artinya, Anda bisa belajar kepada orang lain atau mencoba sendiri kemudian mengambil pelajaran dari percobaan Anda. Jika Anda tidak mau belajar dan berusaha, maka Anda tidak akan pernah menemukan apa-apa. Optimis akan tetap jauh dari diri Anda.
Percayalah, semakin banyak belajar (belajar dengan cara yang baik) maka Anda akan semakin optimis. Jalan-jalan seolah mulai terbuka untuk Anda lalui, baik mengatasi masalah Anda maupun menggapai impian Anda.

Jangan Tergesa-gesa

Sesungguhnya doa salah seorang dari kalian akan dikabulkan selama ia tidak tergesa-gesa, hingga dia berkata; “Aku telah memohon kepada Rabbku namun Dia tidak mengabulkan doaku.” (HR Ahmad No 8784)
Sikap tergesa-gesa akan menjadikan kita pesimis. Jika Anda ingin mendapatkan sesuatu dengan tergesa-gesa, akan menyebabkan Anda putus asa, karena harapan memang tidak terlihat. Anda ingin kaya dalam semalam, ingin terampil besok, bahkan ingin dikabulkan do’anya segera. Semuanya butuh proses, ada sunatullah di dunia ini dan kita harus mengikutinya karena itu adalah ketentuan Allah. Jadi, ikuti proses jangan tergesa-gesa.

Kesimpulan

Cara mengatasi pesimis itu tiada lain dengan cara mempertebal iman kita, manajemen qalbu. Sehingga kita akan memiliki keyakinan dalam berikhtiar. Jika Anda menemukan sesuatu yang berat, yakinlah itu dibawah kesanggupan Anda. Jika Anda tidak bisa, maka yakinlah ada caranya, hanya saja belum Anda temukan. Jika memang jauh, maka melangkahlah agar semakin dekat.

optimis jangan pesimis

Membuang Sikap Pesimis


Terkadang memang susah untuk membangun rasa Optimis, apalagi kondisi kita berada paling bawah, keberuntungan seakan tak berpihak dengan kita, kondisi tertindas, jadilah kata-kata kita bernada pesimis. Ini tak mungkin, yang itu apalagi. Pesimis merupakan sikap keterkungkungan yang kita buat sendiri, kita membelenggu diri kita sendiri dengan rantai ketidak percayaan. Semakin kita pesimis terhadap sesuatu hal, maka yakinlah semakin jauh kita akan mencapai sebuah kesuksesan.


Masih ingatkah kita ketika para sahabat menyaksikan saat Rasulullah menggali parit sebelum perang Khandak terjadi, ketika Rasulullah memukul batu keluarlah percikan cahaya …” Allohu Akbar, aku akan menerima kunci Negeri Syam. Demi Allah aku melihat bagaimana Istana-Istana Syam yang merah saat ini. “
Mendengar ucapan tersebut Yahudi dan orang-orang munafik mulai mencibir Rasulullah, bagaimana mungkin Islam bisa menguasai syam disini sendiri mereka kelaparan dan akan segera dihabisi oleh Quraisy.
Rasulullah kembali memukul batu tersebut kemudian keluar lagi percikan…” allohu Akbar, Aku akan menerima kunci Persia. Demi Allah aku melihat Istana mereka yang putih sekarang.”
Kembali orang-orang munafik mencibir Rasulullah, “ Muhammad semakin gila, bagaimana mungkin Persia yang begitu kuat mampu dikuasai oleh ummat Islam, bahkan sekarang saja untuk makan mereka kesusahan, musuh mereka mengepung dimana-mana.”
Rasulullah memukul batu itu lagi hingga batu tersebut pecah. “ Allahu Akbar, aku akan menerima kunci Yaman. Demi Allah aku melihat pintu-pintu Shan’a dari tempatku sekarang.”
Meski kata-kata Rasulullah tersebut terdengar konyol di telinga Yahudi dan orang-orang Munafik, ternyata sikap Rasulullah tersebut terjadi setelah beberapa ratus tahun kemudian setelah kata-kata itu beliau ucapkan. Sebuah kata-kata optimis yang menumbuhkan semangat pada diri kaum Muslimin saat itu.
Yakinlah, bahwa rasa pesimis merupakan ketakutan yang berlebihan terhadap suatu kondisi yang tidak kita inginkan, ketakutan kita akan sebuah kegagalan dan itu menunjukkan kurangnya keimanan kita, mulai hilangnya kepercayaan kita bahwa Allah itu ada untuk menolong dan menjaga kita.
Robert sigler menguraikan 10 sikap yang mampu mengikis sikap pesimis dari dalam diri kita
1. Berusaha
Sikap pesimis bukanlah merupakan sikap genetic yang tidak bisa dilepaskan dari diri seseorang. Jika ada kemauan kita untuk terlepas dari sebuah masalah , maka insyaallah kita akan mendapatkan kebebasan itu sendiri.
2. Belajar
Tidak mungkin juga ketika kita menginginkan sesuatu, bercita-cita setinggi langit namun kita tidak ada usaha, kita tidak belajar. Tentukanlah target apa yang akan kita raih dan rinci apa saja jalan yang akan kita tempuh untuk menggapai target tersebut.
3. Berubah
Berubahlah untuk sebuah kebaikan, jangan terlena dan merasa puas pada kondisi yang sudah kita dapatkan sekarang. Apalagi kita nyaman dengan kondisi kita yang berada pada lingkungan dan sikap yang tidak baik. Berhijrahlah menuju sebuah kesuksesan.
4. Yang tersisa
Cobalah lihat potensi apa yang masih tersisa dalam diri kita. Misalnya kita ingin mengambil spesialisasi dalam dunia kedokteran, namun melihat persaingan saat ini yang kurang sehat kita semakin tak percaya diri, sehingga ada yang menyebutkan PPDS itu adalah Putra Putri dokter spesialis karena memang dilapangan kita temukan mereka memiliki peluang lebih besar untuk diterima dibanding kita yang tidak memiliki vertebrae. Sedangkan dari segi ekonomi pun kita bukanlah terlahir dari keluarga kaya raya. Tapi lihatlah potensi yang masih tersisa dalam diri kita, Allah begitu agungnya menganugrahkan kita sebuah Otak yang , kepintaran yang ada pada diri kita meskinya lebih kita syukuri. Lihat saja, bahkan mungkin dahulu kita tidak pernah membayangkan bisa memakai jas putih ini, sekarang tanpa disadari kita sudah menggapainya. Yakinlah dengan pertolonganNYA selagi niat kita untuk sebuah kebaikan.
5. Positif
Biasakanlah untuk berfikiran positif. Janganlah tenggelam dalam pemikiran-pemikiran negative yang akan semakin menjauhkan kita dari kesuksesan. Cobalah memandang setiap permasalhan dari sisi positifnya. Kita terlahir dari keluarga yang kurag mampu, maka jalan inilah mungkin yang Allah berikan kepada kita agar kita lebih keras lagi untuk bekerja meraih sebuah cita-cita.
6. Tenang dan lapang
Bersikaplah tenang dan lapangkanlah dada kita. Jangan pernah berpikiran untuk mundur meski beberapa kali kita sudah mencoba namun tetap menuai kegagalan. Yakinlah, itu merupakan sebuah keberhasilan yang masih tertunda.
7. Reaktif
Berlatihlah untuk memberikan reaksi positif terhadap setiap permasalahan yang kita hadapi. Yakinlah ujian dalam bentuk apapun bisa saja kita arahkan ke arah yang lebih baik.
8. Kemungkinan
Yakinlah bahwa setiap apapun mungkin kita lakukan, tidak ada hal yang tidak mungkin. Lihat saja bagaimana orang bisa pergi ke Bulan, bisa mengelilingi dunia. Si ini yang bukan siapa-siapa bisa menjadi seorang professor, bisa menjadi sukses.
9. Di Balik Hambatan
“maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. (QS.94;5-6). Bahkan dua kali Allah mengulang perkataan tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan ayat berikutnya “ maka apabila engkau telah selesai dari suatu urusan, tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain.” (QS.94;7)
10. Janji
Berjanjilah pada diri sendiri untuk selalu menyuplai energy positif, senantiasa mendekatkan diri kepadaNYA, meminta tolong akan segala permasalahan yang kita hadapi.

Pesimis ini merupakan belenggu yang kita ciptakan sendiri, kebebasan yang kita kekang sendiri dengan sikap ketidakpercayaan kita. Maka untuk itu marilah kita berusaha untuk melepaskannya.

Wednesday, October 30, 2013

Kata-kata Mutiara dari Bob Sadino

Halo sahabat EBCTW,kali ini gw akan memposting tentang Kata mutiara dari Bob Sadino... Siapa sih yang tak kenal beliau? Beliau adalah orang yang dijuluki "Celana Pendek". Baik langsung aja yaa..

“Keberhasilan itu adalah sebuah titik kecil yang berada di puncak segunung kegagalan. Maka kalau mau sukses, carilah kegagalan sebanyak-banyaknya”

“Cukup satu langkah awal. Ada kerikil saya singkirkan. Melangkah lagi. Bertemu duri saya sibakkan. Melangkah lagi. Terhadang lubang saya lompati. Melangkah lagi. Berjumpa api saya mundur. Melangkah lagi. Berjala terus dan mengatasi masalah”

“Orang ‘goblok’ biasanya lebih berani disbanding orang ‘pintar’. Sebab, orang ‘goblok’ sering tidak berpikir panjang atau banyak pertimbangan. Sedang orang ‘pintar’ terlalu banyak pertimbangan”

“Orang ‘pintar’ sering menganggap dirinya bisa banyak hal. Sedang orang ‘goblok’ menganggap dirinya punya bayak keterbatasan, sehingga butuh bantuan orang lain”

“Saya ini seperti gitar tua yang tergeletak di atas meja. Apakah gitar itu bisa mengalunkan irama yang merdu atau tidak, tergantung siapa yang memetiknya”

“Saya protes terhadap masyarakat yang demikian hormat kepada orang yang bermodil dan berdasi, padahal maling. Sedangkan orang kumal dan compang-campig dilihatpun tidak. Padahal dari sisi moral mungkin jauh lebih baik”

“Saya bisa hidup bahagia tanpa saya harus menjadi konglomerat. Saya suka membina orang lain menjadi besar, yang pada akhirnya membuat saya besar juga”

“Setiap saat saya hidup dengan berbagai masalah. Tapi saya tidak akan pernah membiarkan masalah membuat saya susah. Saya adalah orang paling bahagia di dunia ini”

Sekian kata-kata mutiara dari Bob Sadino...
Salam Indonesia

Kata-kata Mutiara dari Bob Sadino

Halo sahabat EBCTW,kali ini gw akan memposting tentang Kata mutiara dari Bob Sadino... Siapa sih yang tak kenal beliau? Beliau adalah orang yang dijuluki "Celana Pendek". Baik langsung aja yaa..

“Keberhasilan itu adalah sebuah titik kecil yang berada di puncak segunung kegagalan. Maka kalau mau sukses, carilah kegagalan sebanyak-banyaknya”

“Cukup satu langkah awal. Ada kerikil saya singkirkan. Melangkah lagi. Bertemu duri saya sibakkan. Melangkah lagi. Terhadang lubang saya lompati. Melangkah lagi. Berjumpa api saya mundur. Melangkah lagi. Berjala terus dan mengatasi masalah”

“Orang ‘goblok’ biasanya lebih berani disbanding orang ‘pintar’. Sebab, orang ‘goblok’ sering tidak berpikir panjang atau banyak pertimbangan. Sedang orang ‘pintar’ terlalu banyak pertimbangan”

“Orang ‘pintar’ sering menganggap dirinya bisa banyak hal. Sedang orang ‘goblok’ menganggap dirinya punya bayak keterbatasan, sehingga butuh bantuan orang lain”

“Saya ini seperti gitar tua yang tergeletak di atas meja. Apakah gitar itu bisa mengalunkan irama yang merdu atau tidak, tergantung siapa yang memetiknya”

“Saya protes terhadap masyarakat yang demikian hormat kepada orang yang bermodil dan berdasi, padahal maling. Sedangkan orang kumal dan compang-campig dilihatpun tidak. Padahal dari sisi moral mungkin jauh lebih baik”

“Saya bisa hidup bahagia tanpa saya harus menjadi konglomerat. Saya suka membina orang lain menjadi besar, yang pada akhirnya membuat saya besar juga”

“Setiap saat saya hidup dengan berbagai masalah. Tapi saya tidak akan pernah membiarkan masalah membuat saya susah. Saya adalah orang paling bahagia di dunia ini”

Sekian kata-kata mutiara dari Bob Sadino...
Salam Indonesia
Suatu kaum atau seseorang yang hidupnya penuh kebencian dan permusuhan tak akan pernah tenang, terhormat dan berjaya selain hina dan menderita.
Jika kita memelihara kebencian dan dendam, maka seluruh waktu dan pikiran yang kita miliki akan habis dan kita tidak akan pernah menjadi orang yang produktif.
Masalah paling besar bangsa ini bukanlah karena kurangnya tanah lapang, namun karena kurangnya hati-hati yang lapang
Kekurangan orang lain adalah ladang pahala bagi kita untuk memaafkannya, mendoakannya, memperbaikinya, dan menjaga aibnya.
Ketika kita merasa berjasa sedang orang lain merasa terhinakan, itu pertanda kita tengah gagal. Sukses itu juga diukur lewat kebersamaan.
Bertekadlah bahwa hidup yang sekali-kalinya ini tidak akan pernah merampas hak kebahagiaan dan ketenangan orang lain.
Bukan gelar atau jabatan yang membuat orang menjadi mulia. Jika kualitas pribadi buruk, semua itu hanyalah topeng tanpa wajah
Karakter kepemimpinan itu adalah mempengaruhi. Saat ini kita butuh orang yang pandai mempengaruhi ke jalan kebaikan
Mari kita bangun bangsa ini dengan fondasi kekuatan ruhiyah, sebab kekuatan ini memiliki sandaran yang teguh, kokoh dan kuat.
Perubahan zaman akan menghancurkan kita kalau ilmu dan wawasan kita tidak berubah lebih cepat daripada perubahanitu.
Ciri seorang pemimpin yang baik akan nampak dari kematangan pribadi, buah karya, serta integrasi antara kata dengan perbuatannya.
Seseorang tidak mendapatkan dari apa yang dia harapkan, tetapi akan mendapatkan dari apa yang dia kerjakan.
Banyak hal yang bisa dilakukan dengan kecerdasan, tapi cerdas tanpa hati nurani lebih berbahaya karena bisa membuat kejahatan yang lebih dahsyat.
Pastikanlah setiap perkataan harus melalui proses pertimbangan yang matang. Jangan sampai tergelincir dengan mengatakan sesuatu dusta.
Orang yang ikhlas tidak pernah terkecoh apalagi merindukan pujian. Sebab ia yakin pujian hanyalah sangkaan orang kepada kita belum tentu benar.
Hakikat orang miskin bukanlah mereka yang tidak mempunyai harta dan kekayaan, melainkan mereka yang tidak mempunyai iman dan ilmu.
Jika orang lain takut tidak punya uang, maka orang yang dinaungi hidayah takut kalau ia tidak mempunyai rasa jujur, rasa syukur dan jiwa besar.
Jika kita belum bisa membagikan harta, kalau kita tidak bisa membagikan kekayaan, maka bagikanlah contoh kebaikan.
Kesombongan bukanlah saat kita senang memakai pakaian bagus, namun kesombongan adalah tatkala kita meremehkan orang lain dan menolak kebenaran.
Termasuk diantara bakti kita kepada orang tua adalah bersungguh sungguh mendidik keturunan kita menjadi orang yang mulia.
Alangkah jeleknya sifat orang yang suka mengeluh atas segala kondisi yang dia alami. Dalam hatinya nampak tidak ada rasa syukur.
Kita harus bersabar tidak hanya dalam kesempitan, tetapi juga dalam kelapangan.
Barang siapa yang ingin dunia harus dengan ilmu, ingin akhirat harus dengan ilmu, ingin dunia dan akhirat harus dengan ilmu.
Sungguh bahagia apabila setiap manusia saling berlomba melayani,membantu,menghormati dan membahagiakan saudaranya.
Jangan pernah menyuruh orang lain sebelum menyuruh diri sendiri, jangan pernah melarang orang lain sebelum melarang diri sendiri.
Kekuatan doa akan jauh lebih efektif ketika dibarengi dengan kegigihan diri untuk melakukan perbaikan sikap hidup.
Seni yang paling baik dalam bersilaturahmi adalah banyak-banyak untuk mengingat dan mengakui kekurangan dan kesalahan sendiri.
Waspadalah ketika ibadah sudah mulai malas dan maksiat mulai sering dilakukan, karena itu adalah pertanda mulai memudarnya perhatian Allah kepada kita.
Pastikan kita sudah bersedekah hari ini, baik dengan materi, dengan ilmu, tenaga, atau minimal dengan senyuman yang tulus.
Tidak pernah ada koreksi yang paling aman selain koreksi dari keluarga sendiri karena mereka adalah darah daging kita.
Kemerdekaan hakiki adalah bila kita tidak diperbudak keinginan dipuji, dihargai, dihormati, dibalas budi oleh orang lain. Kemerdekaan adalah milik orang yang ikhlas.
Diri ini akan sengsara bila selalu menginginkan orang lain menilai lebih dari kenyataan, jadilah manusia merdeka yang berani tampil apa adanya.
Waspadalah terhadap barang mahal, bagus dan mewah, karena akan memperbudak diri kita, takut rusak,hilang, minimal diperbudak ingin pamer.
Orang yang sibuk membangun topeng akan selalu dijajah topengnya sendiri. Orang yang membangun pribadi tak gentar kehilangan topeng.
Semakin banyak keinginan duniawi semakin mencuri pikiran, waktu tenaga dan kebahagiaan kita padahal kebahagiaan dan kecukupan adalah milik orang yang bersyukur.
Semakin sedikit keinginan duniawi untuk kepuasan diri, semankin banyak keinginan duniawi untuk beramal, niscaya semakin tenang dan mulia hidup ini.
Para pembohong akan dipenjara oleh kebohongannya sendiri, orang yang jujur akan menikmati kemerdekaan dalam hidupnya.
Jujur kepada diri tak berharap orang lain menilai lebih dari kenyataan, adalah kunci ketenangan diri. Jangan gadaikan diri dengan menipu diri.
Dengan membiasakan diri hidup mewah, secara tidak langsung kita telah memancing kecemburuan orang lain.
Bersikaplah ramah karena ia lebih memudahkan urusan. Tanpa keramahan setiap urusan akan terasa kaku dan menegangkan.
Berhati hatilah jika kita zhalim kepada orang lain yang sedang berusaha taat di jalan Allah, hal itu bisa mengundang kemurkaanNya.
Jangan menyalahkan siapapun jika hidup kita terpuruk. Pada dasarnya, semua itu terjadi karena kita zhalim terhadap nikmat Allah.
Kekuatan seseorang untuk berhenti dari perilaku buruk yang diperbuatnya akan menjadi salah satu kunci sukses dalam memburu pertolongan Allah.
Sehalus-halusnya musibah adalah ketika kedekatan kita dengan Allah perlahan-lahan tercabut. Dan itu biasanya ditandai dengan menurunnya kualitas ibadah.
Bila memiliki banyak harta, kita akan menjaga harta. Namun jika memiliki banyak ilmu, maka ilmu lah yang akan menjaga kita.
Orang yang tidak punya ilmu seperti memasuki hutan belantara tetapi tidak membawa peta.
Jagalah hati dari bersemainya bibit kesombongan dan kedengkian, sebab jika bibit-bibit seperti itu tumbuh maka lambat laun hati kita akan mati.
Kalau hati kita bersih, tak ada waktu untuk berfikir licik, curang atau dengki sekalipun.
Tidak ada penghinaan yang akan membuat kita sengsara jika kita jadikan hal itu sebagai ladang amal untuk meningkatkan kemuliaan dengan memaafkan dan sabar.
Diantara yang membuat kita dihargai orang lain adalah karena Allah masih menutupi aib, keburukan dan kekurangan kita.
Tidak akan pernah tentram rumah tangga yang tidak mengarahkan anggota keluarganya untuk bersungguh-sungguh taat kepada Allah.
Seyogyanya tiada yang diucapkan tentang keluarga kita selain kebaikan. Tiada yang ditiru selain kemuliaan. Tiada yang diperbincangan selain kehormatan.
Sikapilah hidup dengan iman dan niat yang lurus serta amal yang disempurnakan sehingga kapanpun ajal menjemput, kita akan siap menyongsongnya.
Tidak pernah ada rizki yang termahal kecuali menebalnya iman. Dan menebalnya iman itu adalah dibukakannya kegemaran akan ilmu.
Jika kita bisnis dengan niat yang lurus dan cara yang benar, maka keuntungan kita tidak sekedar uang tapi juga berupa amal kebaikan.
Dua ciri entrepreneur sejati: Saat mencarinya, sangat menjaga keadilan dan kejujuran. Lalu setelah mendapatkannya didistribusikan untuk kepentingan masyarakat banyak.
Sekali kita berbohong maka kita harus melindungi bohong dengan bohong lainnya, begitupun bohong selanjutnya, maka jadilah pembohong yang tak tahu lagi mana yang benar.
Setiap ketidakjujuran akan membuat diri ini selalu terancam. Hidup jujur, tulus, berani tampil apa adanya membuat hidup ringan dan bahagia.
Semakin sedikit dosa dan aib yang ada, semakin ringan dan merdeka hidup ini. Tak takut ada yang terbongkar. Maka jagalah diri senantiasa.
Hidup bersahaja, selalu saja mempesona karena cermin dari pribadi yang tak diperbudak bermegah-megah, tak ditipu oleh hawa nafsu.
Semakin banyak keinginan, semakin diperbudak. Inginlah selalu taat kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupi segala kebutuhan kita.
Kegemaran tampil dan pamer kemewahan adalah ciri - ciri orang yang kurang percaya diri terhadap kekuatan dan kematangan pribadinya.
Keindahan cinta yang hakiki adalah ketika kita merasakan betapa indahnya mencintai Allah.
Putuskan setiap harapan selain kepada Allah. Putuskan setiap kerinduan selain rindu ingin berjumpa dengan Allah.
Tindakan tepat menghadapi pemimpin yang zhalim adalah dengan sabar, yaitu tidak mematuhinya ketika diperintah berbuat durhaka.
Kalau kita tetap berjuang menegakan keadilan, tidak akan berkurang kemuliaan kita walaupun dianiaya siapapun.
Jika setiap orang dan saingan dicurigai atau dianggap sebagai musuh, maka kita tidak akan pernah memperoleh kemajuan.
Orang yang suka mengadu domba, dia meniru cara setan ketika menggoda manusia agar saling bermusuhan.
Orang jahat bukan hanya para pembunuh. Orang yang bermuka dua juga sangat jahat, sebab ia mampu menghancurkan negara yang kuat sekalipun.
Jangan pernah membela orang - orang zhalim agar menang dengan mencelakai orang - orang shalih. takutlah akan balasan dari Allah!.
Seorang ahli ikhlas akan menyembunyikan amal-amalnya dari pandangan manusia sebagaimana dia menyembunyikan keburukan-keburukannya.
Rontoknya iman terjadi pelan-pelan, terkikis sedikit demi sedikit sampai akhirnya tanpa terasa habis tandas tanpa sisa. Untuk itu waspadalah!!!.
Harta manusia sesungguhnya terbagi tiga, yaitu apa yang dimakan lalu habis, apa yang dipakai lalu lusuh, dan apa yang disedekahkan akan tersimpan untuk akhir.
Orang yang berpenyakit dengki itu punya ciri, yaitu: Senang melihat orang lain susah dan susah melihat orang lainsenang.
Salah satu ciri orang ikhlas adalah tidak suka menonjolkan diri, memamerkan, dan menyebut-nyebut amalnya, kecuali dalam batas yang wajar dan proporsional.
Orang yang ikhlas tidak akan membedakan amal yang kecil atau besar, karena kecil dalam pandangan manusia belum tentu kecil dalam pandangan Allah.
Orang yang berpenyakit dengki punya ciri yaitu, senang melihat orang lain susah dan susah melihat orang lain senang.
Harta manusia sesungguhnya terbagi tiga yaitu, apa yang dimakan lalu habis, apa yang dipakai langsung lusuh, dan apa yg disedekahkan akantersimpan untuk akhir.
Seseorang tidak akan berubah lebih baik, kecuali dia punya keberanian untuk melihat kekurangan dirinya.
Bekerja keras adalah bagian dari fisik, bekerja cerdas merupakan bagian dari otak, sedangkan bekerja ikhlas ialah bagian dari hati.
Orang yang paling mulia diantara manusia adalah orang yang paling banyak mengingat mati dan paling siap menghadapinya dengan bekal amal shalih.
Tanda orang sukses itu adalah ketika ia diberi sesuatu (baik berupa kesempitan ataupun kelapangan) selalu membuatnya semakin dekat dengan Allah.
Lakukanlah segala pekerjaan dengan maksimal, sebab mengerjakan sesuatu setengah-setengah menunjukkan keragu-raguan, dan ragu-ragu adalah sifat orang munafik.
Tidak ada masalah dengan masalah, yang menjadi masalah adalah cara kita yang salah dalam menyikapi masalah.
Tidak layak orang takut resiko kritik, sebab orang tidak akan menjadi hina dan jatuh harga dirinya karena dikritik.
Kejujuran akan membuat seseorang jauh lebih mulia dari segala asesoris duniawi yang dimilikinya.
Kebohongan pertama akan melahirkan kebohongan-kebohongan lain yang akan menyebabkan seseorang kehilangan jatidiri dan kemuliaannya.
Tidak jarang kekayaan yang banyak malah membuat sebuah rumah-tangga DIMISKINKAN oleh keinginan, ambisi dan kedengkian yang meluap-luap.
Sedekah yang paling utama adalah sedekah ketika dalam kondisi lapang dan mampu, maka janganlah kita menunda-nunda bersedekah sampai tiba waktu sempit.
Bisnis yang tidak menjadi amal, tidak menjadi ilmu, dan memutuskan silaturahmi, walaupun menghasilkan uang tetapi itu semua sesungguhnya adalah bencana.
Semoga allah menghujamkan keindahan dalam hati, dan tiada yang lebih indah dari mensyukuri nikmat dari Allah.
Sesungguhnya malang bagi mereka yang tidak mampu menjaga lidah bagaikan, pisau yang akan menyayat siapapun yang tidak pandai menggunakannya.
Sebuah keluarga yang saling menasihati dimisalkan sebagai cermin yang dapat digunakan oleh orang lain memperbaiki penampilannya lebih baik lagi.
Jikalau dosa kita menggunung tinggi, maka ampunan Allah melangit luas, jadi jangan pernah sungkan untuk bertobat. bertobatlah dari sekarang.
Kejujuran membuat pesona tersendiri yang dapat menyentuh nurani dan menuai kekaguman serta memanen kewibawaan.
Mengobral janji adalah mudah, menepati janji adalah amanah, janganlah mudah berjanji, dan ingatlah, ingkar janji adalah ciri orang munafik.
Salah satu ciri ikhlas adalah tidak suka menonjolkan diri, memamerkan diri, dan menyebut-nyebut amalnya
Siapapun yang merindukan hatinya bercahaya,hendaknya ia berjuang untuk merubah diri, merubah sikap hidup, dan menjadi orang yang tidak cinta dunia.
Banyak orang menginginkan kebahagiaan, namunseringkai justru sebaliknya yang dialami, sebab dia salah dalam memahami arti kebahagiaan itu sendiri.
Bagi orang yang sudah mengenal Allah dengan baik, maka ia akan yakin bahwa segala hal yang menimpa dirinya adalah bagian dari nikmat yang Allah berikan.
Sungguh beruntung bagi siapapun yang amalnya ikhlas karena Allah semata, sehingga dia selamat dari tujuan selain Allah dan terjauh dari motif duniawi.
Jadikanlah setiap tutur kata kita penuh makna dan mengandung hikmah serta jauh dari kesia-siaan.
Ada nilai yang lebih tinggi dari doa, yaitu peluang perubahan diri menjadi lebih baik, lebih bermutu, lebih cemerlang, dan lebih dekat dengan Allah.
Jadikanlah setiap kritik bahkan penghinaan yang kita terima sebagai jalan untuk memperbaiki diri.
Kebahagiaan hakiki dalam hidup didunia ini akan diraih oleh orang-orang yang mempunyai rasa syukur dihatinya.
Rahasia membangun kepercayaan adalah tiada hari tanpa bertambah ilmu, tiada hari tanpa bertambah wawasan, tiada hari tanpa mendapatkan koreksi.
Diri kita merdeka, lapang dan bahagia, bila tak takut orang mengetahui diri ini apa adanya.
Sekali kita berbohong maka kita harus melindungi bohong dengan bohong lainnya, begitupun bohong selanjutnya, maka jadilah pembohong yang tak tahu lagi mana yang benar.
Setiap ketidakjujuran akan membuat diri ini selalu terancam. Hidup jujur, tulus, berani tampil apa adanya membuat hidup ringan dan bahagia.
Semakin sedikit dosa dan aib yang ada, semakin ringan dan merdeka hidup ini. Tak takut ada yang terbongkar. Maka jagalah diri senantiasa.
Hidup bersahaja, selalu saja mempesona karena cermin dari pribadi yang tak diperbudak bermegah-megah, tak ditipu oleh hawa nafsu.
Semakin banyak keinginan, semakin diperbudak. Inginlah selalu taat kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupi segala kebutuhan kita.
Kegemaran tampil dan pamer kemewahan adalah ciri - ciri orang yang kurang percaya diri terhadap kekuatan dan kematangan pribadinya.
Keindahan cinta yang hakiki adalah ketika kita merasakan betapa indahnya mencintai Allah.
Putuskan setiap harapan selain kepada Allah. Putuskan setiap kerinduan selain rindu ingin berjumpa dengan Allah.
Tindakan tepat menghadapi pemimpin yang zhalim adalah dengan sabar, yaitu tidak mematuhinya ketika diperintah berbuat durhaka.
Kalau kita tetap berjuang menegakan keadilan, tidak akan berkurang kemuliaan kita walaupun dianiaya siapapun.
Jika setiap orang dan saingan dicurigai atau dianggap sebagai musuh, maka kita tidak akan pernah memperoleh kemajuan.
Orang yang suka mengadu domba, dia meniru cara setan ketika menggoda manusia agar saling bermusuhan.
Orang jahat bukan hanya para pembunuh. Orang yang bermuka dua juga sangat jahat, sebab ia mampu menghancurkan negara yang kuat sekalipun.
Jangan pernah membela orang - orang zhalim agar menang dengan mencelakai orang - orang shalih. takutlah akan balasan dari Allah!.
Seorang ahli ikhlas akan menyembunyikan amal-amalnya dari pandangan manusia sebagaimana dia menyembunyikan keburukan-keburukannya.
Rontoknya iman terjadi pelan-pelan, terkikis sedikit demi sedikit sampai akhirnya tanpa terasa habis tandas tanpa sisa. Untuk itu waspadalah!!!.
Harta manusia sesungguhnya terbagi tiga, yaitu apa yang dimakan lalu habis, apa yang dipakai lalu lusuh, dan apa yang disedekahkan akan tersimpan untuk akhir.
Orang yang berpenyakit dengki itu punya ciri, yaitu: Senang melihat orang lain susah dan susah melihat orang lainsenang.
Salah satu ciri orang ikhlas adalah tidak suka menonjolkan diri, memamerkan, dan menyebut-nyebut amalnya, kecuali dalam batas yang wajar dan proporsional.
Orang yang ikhlas tidak akan membedakan amal yang kecil atau besar, karena kecil dalam pandangan manusia belum tentu kecil dalam pandangan Allah.
Orang yang berpenyakit dengki punya ciri yaitu, senang melihat orang lain susah dan susah melihat orang lain senang.
Harta manusia sesungguhnya terbagi tiga yaitu, apa yang dimakan lalu habis, apa yang dipakai langsung lusuh, dan apa yg disedekahkan akantersimpan untuk akhir.
Seseorang tidak akan berubah lebih baik, kecuali dia punya keberanian untuk melihat kekurangan dirinya.
Bekerja keras adalah bagian dari fisik, bekerja cerdas merupakan bagian dari otak, sedangkan bekerja ikhlas ialah bagian dari hati.
Orang yang paling mulia diantara manusia adalah orang yang paling banyak mengingat mati dan paling siap menghadapinya dengan bekal amal shalih.
Tanda orang sukses itu adalah ketika ia diberi sesuatu (baik berupa kesempitan ataupun kelapangan) selalu membuatnya semakin dekat dengan Allah.
Lakukanlah segala pekerjaan dengan maksimal, sebab mengerjakan sesuatu setengah-setengah menunjukkan keragu-raguan, dan ragu-ragu adalah sifat orang munafik.
Tidak ada masalah dengan masalah, yang menjadi masalah adalah cara kita yang salah dalam menyikapi masalah.
Tidak layak orang takut resiko kritik, sebab orang tidak akan menjadi hina dan jatuh harga dirinya karena dikritik.
Kejujuran akan membuat seseorang jauh lebih mulia dari segala asesoris duniawi yang dimilikinya.
Kebohongan pertama akan melahirkan kebohongan-kebohongan lain yang akan menyebabkan seseorang kehilangan jatidiri dan kemuliaannya.
Tidak jarang kekayaan yang banyak malah membuat sebuah rumah-tangga DIMISKINKAN oleh keinginan, ambisi dan kedengkian yang meluap-luap.
Sedekah yang paling utama adalah sedekah ketika dalam kondisi lapang dan mampu, maka janganlah kita menunda-nunda bersedekah sampai tiba waktu sempit.
Bisnis yang tidak menjadi amal, tidak menjadi ilmu, dan memutuskan silaturahmi, walaupun menghasilkan uang tetapi itu semua sesungguhnya adalah bencana.
Semoga allah menghujamkan keindahan dalam hati, dan tiada yang lebih indah dari mensyukuri nikmat dari Allah.
Sesungguhnya malang bagi mereka yang tidak mampu menjaga lidah bagaikan, pisau yang akan menyayat siapapun yang tidak pandai menggunakannya.
Sebuah keluarga yang saling menasihati dimisalkan sebagai cermin yang dapat digunakan oleh orang lain memperbaiki penampilannya lebih baik lagi.
Jikalau dosa kita menggunung tinggi, maka ampunan Allah melangit luas, jadi jangan pernah sungkan untuk bertobat. bertobatlah dari sekarang.
Kejujuran membuat pesona tersendiri yang dapat menyentuh nurani dan menuai kekaguman serta memanen kewibawaan.
Mengobral janji adalah mudah, menepati janji adalah amanah, janganlah mudah berjanji, dan ingatlah, ingkar janji adalah ciri orang munafik.
Salah satu ciri ikhlas adalah tidak suka menonjolkan diri, memamerkan diri, dan menyebut-nyebut amalnya
Siapapun yang merindukan hatinya bercahaya,hendaknya ia berjuang untuk merubah diri, merubah sikap hidup, dan menjadi orang yang tidak cinta dunia.
Banyak orang menginginkan kebahagiaan, namunseringkai justru sebaliknya yang dialami, sebab dia salah dalam memahami arti kebahagiaan itu sendiri.
Bagi orang yang sudah mengenal Allah dengan baik, maka ia akan yakin bahwa segala hal yang menimpa dirinya adalah bagian dari nikmat yang Allah berikan.
Sungguh beruntung bagi siapapun yang amalnya ikhlas karena Allah semata, sehingga dia selamat dari tujuan selain Allah dan terjauh dari motif duniawi.
Jadikanlah setiap tutur kata kita penuh makna dan mengandung hikmah serta jauh dari kesia-siaan.
Ada nilai yang lebih tinggi dari doa, yaitu peluang perubahan diri menjadi lebih baik, lebih bermutu, lebih cemerlang, dan lebih dekat dengan Allah.
Jadikanlah setiap kritik bahkan penghinaan yang kita terima sebagai jalan untuk memperbaiki diri.
Kebahagiaan hakiki dalam hidup didunia ini akan diraih oleh orang-orang yang mempunyai rasa syukur dihatinya.
Rahasia membangun kepercayaan adalah tiada hari tanpa bertambah ilmu, tiada hari tanpa bertambah wawasan, tiada hari tanpa mendapatkan koreksi.
Diri kita merdeka, lapang dan bahagia, bila tak takut orang mengetahui diri ini apa adanya.
Kejujuran akan memperindah diri seseorang jauh lebih indah dari apapun yang dimilikinya.
Marilah kita mulai kejujuran dari hal yang kecil sekalipun, pastikan tak ada dusta yang terucap, setiap perkataan terjamin kebenarannya.
Kegagalan biasanya disebabkan oleh satu kelemahan manusia yaitu tidak adanya keseimbangan antara keinginan dan kesungguhan dalam menyempurnakan ihtiar.
Kesuksesan hanyalah milik orang yang amat gigih mengubah dirinya dan tidak akan terjadi perubahan kecuali pada orang yang berani melihat kekurangan pada dirinya sendiri.
Seringakali kita menyangka seseorang bahagia dengan banyak harta. Padahal tidak sedikit orang stress, gila, bahkan sampai bunuh diri karena hartanya.
Jangan bercita cita merubah orang lain sebelum mempunyai keberanian merubah diri sendiri.
Yang paling menjatuhkan seseorang itu adalah tidak seimbangnya antar yang dikatakan dengan yang dilakukan.
Waktu bekerja orang rajin adalah sekarang, sedangkan waktu bekerja orang yang malas adalah besok.
Modal utama kita adalah kredibilitas diri kita sendiri. Kunci kredibilitas itu sebenarnya hanya satu: JUJUR!!!.
Rumah tangga yang kurang ilmu adalah rumah tangga yang hanya akrab dengan sikap emosi dan jauh dari kearifan.
Jikalau Allah cinta kepada sebuah keluarga, maka salah satu cirinya adalah keluarga itu dibukakan hati untuk ilmu agama.
Orang yang hatinya kotor tidak akan peka dengan perilaku maksiat yang dilakukannya.
Siapapun yang ingin doanya dikabulkan, maka sertai doa itu dengan harapan pada kemurahan Allah dan gelisah andai DIA mengabaikan doa kita.
Keuntungan lain dalam berbisnis adalah bertambahnya ilmu, pengalaman dah wawasan.
Kiat hidup sukses dalam kesederhanaan yaitu sikap tenang, terampil, tertib, tekun , tegar, dan tawadhu.
Kejatuhan kita di sisi mana pun adalah kalau kita tidak sanggup serius memimpin diri sendiri.
Tidak dianggap mulia orang-orang yang mengangkat diri namun dengan cara mencelakakan orang lain.
Berlaku adillah terhadap siapapun, termasuk musuh, karena Allah telah mengharamkan kezhaliman secara mutlak.
Orang yang diangkat memegang amanah jabatan sedang ia tidak memintanya, akan dapat banyak pertolongan dalam tugasnya.
Alangkah beruntungnya jika orang yang kita teladani adalah orang yang sukses dalam urusan dunia dan akhirat.
Mencari seribu satu alasan untuk memaklumi orang lain adalah cara melatih diri agar berprasakngka baik kepada orang beriman dan waspada kepada waspada terhadap orang yang zhalim.
Waktu adalah modal utama dalam hidup kita maka berbahagialah bagi siapaun yang padnai mengatur dan memammfaatkan waktu sehinga tidak berlalu sia-sia.
Orang yang sukses sejati adalah orang yang terus menerus berusaha membersihkan hati.
Salah satu ciri orang sombong adalah suka membangga-banggakan diri dan keluarganya di depan orang lain agar mereka kagum kepadanya.
Kedudukan kekasih Allah dapat diraih ketika seseorang selalu berusaha menjaga kesucian hati serta terus memperbaiki hubungannya dengan Allah.
Orang yang ikhlas tidak pernah kecewa dengan amal baik yang telah dia lakukan, karena yakin Allah Maha melihat dan akan membalasnya dengan adil.
Orang yang berilmu itu adalah orang yang mengamalkan amalnya dengan ilmunya itu ia menjauhi apa-apa yang tidak disukai Allah.
Formula kemuliaan yang Allah berikan kepada hamba-NYA adalah untuk selalu membela kejahatan orang lain dengan cara dan sikap terbaik yang kita lakukan.
Puluhan tahun sampai sat ini kita hisap tenaga, keringat, air mata orang tua, mereka sampai rela berkorban nyawa mempertaruhkan hidupnya, hanya untuk kita.
Bersabar dalam kemudahan, kesuksesan, dan pujian itu lebih berat dibandingkan sabar dalam kesempitan.
Orang kuat bukanlah orang yang memiliki otot besar, badan kekar, dan tenaga super, melainkan orang yang mampu mengendalikan amarahnya.
Kejujuran seseorang akan membuat dirinya jauh lebih kaya dari sebanyak apapun kekayaan yang dimilikinya.
Kesuksesan sejati adalah ketika kita berhasil meyakinkan bahwa semua yang diperoleh pada dasarnya bersumber dari kemurahan Allah SWT.
Orang yang ikhlas tidak silau oleh gemerlapnya dunia, sehingga dia tidak pernah mencitai dunia melebihi cintanya kepada Allah.
Kekurangan, kesalahan, atau kejelekan yang terjadi di tubuh bangsa ini, tidak seharusnya membuat kita membara dalam api kebencian.
Jadikanlah diri kita menjadi jalan limpahan karunia Allah SWt yang menyebar kepada makhluk-Nya.
Tegaknya peraturan dan hukum yang penuh keadilan akan membuat orang enggan untuk berbuat buruk.
Kemuliaan seseorang tidak ditentukan oleh tingginya jabatan atau melimpahnya harta, melainkan oleh kualitas akhlaknya.
Barang siapa bersungguh-sungguh takut kepada Allah, maka ia akan diberi jalan keluar dan kecukupan rizki dari arah yang tidak diduga-duganya.
Termasuk bakti kita orang tua adalah bersungguh-sungguh mendidik keturunan menjadi anak shalih dan shalilah yang dapat menyejukkan pandangan.
Biasakan anak-anak untuk mandiri, bebas dan berani bertanggung jawab, sehingga mereka akan tumbuh dan berkembang dengan kepercayaan diri yang tinggi.
Tidak ada penderitaan dalam hidup ini kecuali orang yang membuat dirinya menderita dan menganggap rumit kehidupan.
Manusia seringkali tertipu dan sering melupakan dua kenikmatan yaitu waktu sehat dan lapang yang menyebabkannya tidak bersyukur kepada Allah.
Seorang manusia yang baik akan senantiasa mencintai saudaranya dengan tidak saling menganiaya dan tidak pula membiarkan orang lain teraniaya.
Alangkah indahnya jika kematian itu datang pada saat hati ini rindu kepada-NYA, lisan ini basah menyebut nama-NYA dan kening ini merasakan nikmatnya bersujud kepada-NYA. Nopember 2002
Semoga Allah menolong kita agar setiap perkataan yang diucapkan benar benar kita sadari kebenerannya, sebab berbicara itu mudah tapi berat tanggung jawabnya. Nopember 2002
BERAKHLAK BAIK. Apalah artinya kita rajin beribadah bila tidak dibarengi dengan akhlak yang baik. Nopember 2002
Hati kita pedih menyaksikan musibah yang menimpa bangsa ini, penyebabnya bisa jadi karena kelalaian dan kesalahan kita, maka taubat adalah kunci bagi kita. Nopember 2002
Beribadah dengan benar hidup tanpa memaknainya sebagai ibadah ibarat hidup tanpa pondasi yang kuat, beribadah dengan benar membuat kita semakin tawadhu. Nopember 2002
Sangat berbahaya jika shalat kita lalai, ibarat membuat bangunan tanpa tiang, maka bangunan itu akan ambruk. Tanpa shalat yang kokoh, akhlak kita akan ambruk juga. Nopember 2002
Ingatlah Hidup hanya satu kali, ibadah adalah tiangnya. Tanpa tiang yang kokoh hidup ini akan ambruk dan tidak akan pernah mencapai kebahagiaan yang hakiki. Nopember 2002
Semoga hari-hari yang kita jalani membuat kita semakin mengenal pencipta kita yang telah mengurus diri kita, dialah Allah sumber kebahagiaan bagi kita. Nopember 2002
Bangunan tanpa pondasi akan roboh, demikian juga hidup. Kita tidak akan hidup sukses tanpa melakukan ibadah dengan niat benar dan sesuai contoh Rasulullah. Nopember 2002
Berbahagialah bagi orang yang dibukakan hatinya untuk senang pada agama Allah karena itu adalah salah satu ciri mulianya kedudukan seseorang disisi Allah. Nopember 2002
Allah menyuruh kita untuk berikhtiar sebab itu adalah amal shalih. dan Allah melarang kita bergantung pada ikhtiar sebab hanya kepada allah kita bergantung. Nopember 2002
Pastikan transaksi belanja kita bernilai ibadah yaitu tidak semata hanya tukar menukar uang dengan barang saja, tapi harus mempunyai nilai lebih dari itu. Nopember 2002
Beruntunglah bagi orang yang dititipi potensi kelebihan dan dikaruniakan kesanggupan oleh Allah untuk memanfaatkannya bagi kebaikan masyarakat. Nopember 2002
Jangan takut kalau kita berbuat adil sesungguhnya pertolongan dari Allah tidak akan tertukar. Nopember 2002
Jika anda merindukan keindahan maka berbuatlah kebajikan karena kebajikan ialah budi pekerti yang indah sedangkan dosa ialah perbuatan yang menyesakkan dada. Nopember 2002
Menengok ke bawah atau kepada mereka yang masih serba kekurangan adalah sebuah upaya untuk tetap mensyukuri pemberian Allah. Nopember 2002
Seburuk-buruknya manusia disisi Allah adalah orang yang dibiarkan berbuat kejahatan sesukanya oleh orang banyak karena mereka takut akan kejahatannya. Nopember 2002
Keuntungan itu tidak selalu berwujud materi, boleh jadi terhalangnya dari materi adalah keuntungan bagi kita untuk mendapatkan ilmu dan hikmah yang lebih berharga.
Dua upaya yang harus kita lakukan untuk mencapai kesuksesan, yaitu mencari dan memperbaiki kekurangan diri, serta menggali ilmu untuk meneladani Rasulullah.
Bekerja keras. Tahu tentang agama dan senang mengamalkannya tidak otomatis membuat kita mulia dalam pandangan Allah, sebab kunci utamanya ada pada keikhlasan hati.
Bekerja keras. Ada orang yang bekerja keras namun akalnya kurang digunakan secara optimal, maka hasilnya tidak akan sempurna.
Bekerja keras. Allah tidak akan menerima amal kecuali amal yang ikhlas. Jangan merasa berjasa atau paling mulia, karena sesungguhnya semua itu hanyalah karunia Allah.
Bersahaja dalam hidup. Jangan harap kita bisa menikmati hidup jika diri sendiri saja sudah kita tipu. Apa yang tersisa pada diri kita andai melihat diri sendiri saja tidak mampu.
Hati-hatilah dengan segala kelebihan yang kita miliki, karena seringkali itulah yang menyebabkan tergelincirnya kita kedalam kemaksiatan yang menyesatkan.
Allah ciptakan kekurangan bagi seseorang sebagai benteng perlindungan agar dia terhindar dari kemaksiatan yang akan dilakukan andai dia memiliki kelebihan.
Sepanjang kita suka pamer, maka penyakit cinta dunia tidak akan hilang. Fitrah manusia suka keindahan, tapi bukan berarti jadi diperbudak oleh keindahan.
Saudaraku, kebahagiaan dunia sesungguhnya bukanlah terletak pada dunianya melainkan dari sikap kita yang benar dalam menyikapi segala kejadian yang ada.
Biasakanlah untuk mempermudah urusan orang lain sepanjang kemudahan itu menjadi kebaikan baginya, karena siapapun suka akan kemudahan dalam segala urusannya.
Budayakan hidup bersahaja dan tinggalkan budaya mewah. Kalaupun harus memiliki barang, pilihlah barang yang mempunyai nilai tambah bukan biaya tambah.
Ingatlah hidup adalah perpindahan dari satu cobaan ke cobaan lainnya. Cobaan tidak selalu identik dengan kesusahan, tapi bisa juga berupa kemudahan.
Kesusahan dan kemudahan yang menjauhkan kita dari Allah adalah musibah bagi kita, dan segala sesuatu yang bisa mendekatkan kita kepada Allah adalah nikmat.
Tatkala ujian kesusahan membuat kita bermaksiat kepada Allah, maka ujian itu menjadi musibah karena kita gagal dan salah menyikapinya.
Kenikmatan bagi orang yang diuji dengan kesusahan karena dia berhasil membuatnya lebih dekat kepada Allah dengan evaluasi diri, taubat dan memperbaiki diri.
Jika kemudahan yang kita dapatkan membuat kita semakin jauh dari Allah, itu adalah musibah karena kita telah gagal menyikapi kemudahan itu.
Bantu sesama. Kalau orang yang kita bantu kemudian membantu orang lain, Insya Allah akan terjadi sinergi.
Kaya raya bukanlah penyebab seseorang dinyatakan sukses, itu adalah keberhasilannya membantu orang lain untuk sukses.
Bersihkan hati selalu. Janganlah terkecoh oleh pujian, andai kita mau jujur, pujian yang datang, tidak pernah ada yang sesuai dengan kenyataan yang sesungguhnya.
Bersihkan hati selalu. Allah hanya menerima amal yang ikhlas. Jangan merasa berjasa terhadap segala hal. Semuanya hanya karena karunia Allah belaka.
Renungkan apa yang akan terjadi kelak dilangit!! berapa wajah yang hari itu bercahaya karena melihat Rabb-nya dan berapa wajah yang kusut karena takut?.
Orang yang mampu menjalani hidup dengan penuh kenikmatan adalah orang yang terbuka untuk mengenal Allah lebih dekat lagi dalam setiap saat.
Orang yang paling mulia dalam pandangan Allah adalah yang berhasil membaca, menggali dan memompa potensi diri hingga bisa berbuat yang terbaik di jalan Allah.
Rejeki itu tidak identik dengan uang dan harta, karena rejeki yang paling berharga dalam kehidupan adalah kejujuran untuk mengakui kesalah yang diperbuat.
Visioner memiliki strategi yang tepat, dapat membaca potensi dan menyinergikannya, serta mampu memotivasi adalah syarat bagi seorang pemimpin besar.
Pemimpin yang dibutuhkan bangsa ini adalah pemimpin yang kokoh imannya, mulia akhlaknya, dan istiqamah ibadahnya dijalan Allah.
Tidaklah berguna uang, harta, dan kebahagiaan kita jika orang-orang disekeliling kita masih menderita karena teraniaya oleh perilaku kita.
Orang yang tidak mendapat cahaya kebenaran akan selalu merasa takut, ragu, khawatir, dan selalu merasa beresiko dalam setiap langkah hidupnya.
Tiada hari tanpa mencari ilmu, tiada hari kecuali bertambah amal, dan tiada hari kecuali akan menambah bersih hati kita dengan manajemen qalbu.
Kendati bersimbah peluh berkuah keringat, menghabiskan tenaga, terkuras pikiran, kalau tidak ikhlas, tidak ada nilainya di sisi Allah.
Orang yang tulus tidak akan merekayasa aneka kata-kata agar penuh pesona, tetapi dia upayakan agar setiap kata yang diucapkannya benar-benar disukai Allah.
Adakalanya ancaman hidup membuat seseorang lebih dekat kepada Allah, padahal ujian dalam kelapangan jauh lebih berat dibanding ujian dalam kesempitan.
Daripada saling menuduh, lebih baik kita bekerja keras untuk berahklak baik dan membuktikannya dengan memberikan pertolongan kepada orang yang membutuhkan.
Rasa sakit yang kita alami jangan dijadikan kesempatan untuk bermanja agar mendapat perhatian lebih dan membebani orang lain.
Seorang kaya yang shalih memiliki kemampuan mengelola kekayaanya demi kemashlahatan umat sehingga dia dihormati karena kedermawanannya bukan kekayaannya.
Hati adalah potensi yang bisa melengkapi otak cerdas dan badan sehat sehingga seorang menjadi insan yang mulia dalam pandangan Allah.
Wanita berpostur bagus tidak identik dengan kemuliaan, malah tidak sedikit yang turun derajatnya karena gemar memamerkan keindahan tubuhnya.
Orang yang berakhlak baik tidak tergantung pada terang ataupun gelap, karena dia akan tetap berakhlak baik walau tak seorang pun melihatnya.
Ketika manusia diuji kesulitan, banyak sekali yang selamat. Namun ketika diuji dengan kemudahan, manusia cenderung jadi lalai sehingga sedikit sekali yang selamat.
Jika hati kita hidup dengan ilmu dan dzikir kepada Allah, dimanapun kita tinggal, kita tidak akan terpengaruh oleh kemaksiatan.
Penyebab kemarahan dan kekecewaan yang kita alami bisa jadi adalah karena tidak terwujudnya keinginan dan harapan tinggi yang kita miliki
Ketika kita makin mengerti betapa besarnya penghargaan dari Allah, maka kian tidak berarti penghargaan yang kita terima dari manusia.
Kemuliaan seseorang tidak akan berkurang hanya karena dicaci, dimaki, dihina, dilecehkan dan disakiti orang lain, karena letak kemuliaan kita ada pada akhlak.
Jangan jadikan keyakinan terhadap Allah sebagai tempat menyembunyikan diri kita dari kemalasan dan kegigihan berikhtiar.
Hati - hatilah kalau melihat amal yang kita lakukan mulai melemah ketika diberi kesenangan, sebab itu adalah tanda bahwa kita kurang ikhlas dalam beramal.
Keikhlasan menjadikan pribadi menjadi lebih berani, kokoh, tegar dan penuh dengan cahaya keindahan.
Berhati-hatilah bagi orang yang ibadahnya temporal, karena bisa jadi perbuatan tersebut adalah tanda-tanda belum sempurna keikhlasannya.
Konsentrasi orang yang ikhlas cuma satu, yaitu bagaimana agara apa yang dilakukannya diterima oleh Allah.
Warisan termahal dan terbaik dari diri kita untuk keluarga, keturunan, dan lingkungan adalah keindahan akhlak kita.
Bekal kesuksesan kita adalah akhlak baik yang ternyata saat ini menjadi sesuatu yang begitu mahal dan dirindukan karena sedikit orang yang memilikinya.
Ladang untuk berkarya amatlah luas. Hiduplah dengan menjaga kebersihan hati, maka hidup ini akan menjadi indah dan penuh makna.
Siapapun yang menginginkan perubahan dalam dirinya terjadi dengan cepat, kuncinya adalah membangun keyakinan yang kuat kepada Allah SWT.
Siapapun yang tidak mempunyai pondasi mengenal Allah dalam dirinya, ia akan sulit memperoleh kesenangan, kebahagiaan dan kesuksesan diri.
Seorang manusia amat mungkin menjadi bahan kebencian orang disekitarnya ketika ia sombong atau merasa diri lebih dibanding manusia lain.
Sesungguhnya perasaan rendah diri akan menjadi sesuatu yang sangat berharga andaikata khusus dihadapkan kepada Allah.
Merasa diri tidak sempurna itu wajar, yang tidak wajar adalah menyesali dan tak dapat menikmati hidup karenanya.
Pada dasarnya orang yang sukses adalah orang yang paling berhasil menata diri, pikiran, mata, dan mulutnya sehingga hidup di jalan yang tepat yaitu jalan yang diridhoi Allah.
Orang yang sukses dalam pandangan Allah adalah orang yang beranggapan bahwa kelapangan yang dia terima adalah amanah dan sekaligus ujian baginya.
Merupakan sifat manusia jika diberi pujian atas keberhasilannya maka dia akan merasa senang, wajarkah? sebenarnya, yang layak mendapat pujian hanyalah Allah.
Berbahagialah orang yang tidak pernah bergantung pada amal ikhtiarnya. Tubuh bersimbah keringat, berkuah peluh, tetapi hati tidak 100* tawakal kepada Allah.
Ketetapan Allah pasti baik bila kita menjalaninya dengan niat dan cara yang benar. Tak usah risaukan janji Allah, risaulah jika tidak bisa menyempurnakan amal.
Biasakanlah untuk mempermudah urusan orang lain sepanjang kemudahan itu menjadi kebaikan baginya, karena siapapun suka akan kemudahan dalam segala urusannya.
Kita tidak pernah bisa mengubah negeri ini sebelum kita berani mengubah diri dan kita tidak bisa merubah diri sebelum berani jujur melihat kekurangan diri kita sendiri.
Jika kita memelihara kebencian dan dendam, maka seluruh waktu dan pikiran yang kita miliki akan habis dan kita tidak akan pernah menjadi orang produktif.
Enterpreneurship adalah kemampuan untuk meng create dan men design suatu manfaat dari apapun.
Orang serakah tidak akan merasakan lezat dan manisnya kenikmatan, dia bagaikan orang makan yang pernah merasakan kenyang dan nikmatnya makan.
Awalilah setiap pekerjaan dengan perencanaan yang baik, karena gagal dalam merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan.
Sempurnakanlah ikhtiar dan janganlah menjadi takabur manakala ikhtiar itu berbuah sukses karena sukses adalah karunia Allah semata.
Seringkali kita egois, hanya mau mengingatkan orang lain namun enggan menerima masukan dari luar, padahal hal itu adalah kebaikan juga.
Jika kita mengawali tindakan dengan mengetahui aturan main secara tuntas lalu mentaatinya, itu akan lebih menghemat waktu, tenaga dan biaya.
Tidak ada orang miskin atau kaya. Yang ada hanyalah hamba Allah yang dititipi rejeki yang berbeda sebagai bekal ibadah.
Berbuat kebajikan bagi seorang hamba ikhlas adalah dengan menyembunyikan amal dari pandangan manusia seperti dia sembunyikan aib-aibnya.
Konsentrasi orang yang ikhlas hanya satu, yaitu bagaimana agar apa yang dilakukannya mendapat ridha Allah.
Kita harus melatih hati kita agar tidak terlalu sensitif. Hati yang terlatih dan kuat akan terpelihara dari segala macam bentuk dendam kesumat.
Untuk mencapai derajat ahsan tidaklah mudah, tapi kita bisa belajar sejak sekarang dengan cara tetap berbuat baik tanpa menghitung untung-ruginya.
Kemuliaan akan lahir dari kerendahan hati, bukan dari kesombongan yang membuat mual orang yang melihatnya.
Sesekali berhentilah sekedar untuk bersantai. Bukan untuk terlena, namun membangun semangat untuk perjuangan berikutnya.
Carilah ilmu dan hikmah dari orang-orang dermawan. Mereka mungkin tidak kaya harta namun melimpah kasih-sayang.
Jalinan kasih sayang tidak bisa dipaksakan. Bisa saja orang berpura-pura pengasih tapi dengan cara itu kelak dia akan meringis perih.
Sebaik-baiknya nasehat untuk manusia adalah kitab Allah. Jika manusia telah mengabaikannya hendak kemana mereka mencari petunjuk?.
Betapa indah para penyair merangkai kata-kata, namun sedikit saja dari ucapan mereka yang membekas di hati.
Carilah karunia ilmu dengan sungguh-sungguh, maka buah pencarian itu akan setaraf dengan kesungguhan kita.
Saudara kita adalah siapa yang terhubung ikatan keimanan antara kita dengan mereka, walau tidak satu darah satu bangsa.
Jangan sia-siakan kesempatan dan kekuatan untuk berbuat percuma, sebab kita akan menyesal di belakang hari nanti.
Mari kita membangun kebajikan, sebab jika semua orang ingin merusak, lalu hendak kemana kita mencari tempat hidup.
Jika kita mengawali tindakan dengan mengetahui aturan main secara tuntas lalu mentaatinya, itu akan lebih menghemat waktu, tenaga dan biaya.
Boleh saja kita marah asalkan tepat, adil dan kemarahan itu tidak menimbulkan akibat lebih buruk.
Orang sukses sejati adalah mereka yang berhasil menata diri, pikiran, mata serta mulutnya sehingga kesemuanya berada diatas keridhaan Allah.
Kita butuh sistem untuk meraih sukses dunia dan akhirat. Kesuksesan dunia jangan sampai menutup peluang kita untuk meraih sukses akhirat.
Kesuksesan adalah jatah semua orang, namun tidak semua orang tahu cara mendapatkan kesuksesan itu secara benar.
Tidaklah salah orang bercita-cita menjadi kaya. Yang salah adalah ketika orang berpandangan bahwa kekayaan adalah segala-galanya.
Hidup menjadi indah ketika kenyataan sesuai harapan, tapi tidak selamanya akan demikian. Karena itu siap sedialah dengan apapun kenyataan.
Keluarga sakinah bukan keluarga yang tanpa masalah, tapi mereka terampil mengelola konflik menjadi buah yang penuh hikmah.
Jangan pernah merasa mulia dengan merendahkan orang lain. Kemuliaan akan dimiliki oleh mereka yang rendah hati.
Kehormatan tidak dinilai dari kedudukan tapi dari kemampuan untuk jujur pada diri sendiri serta istiqamah tidak keluar dari jalan Allah.
Berlakulah lemah-lembut! Jika harus bertindak keras, itu adalah pilihan terakhir, sebab bersabar itu lebih baik dan utama.
Sosok orang tua tidak selalu sesuai harapan. Kita harus mencari kelebihan mereka dan membantunya menjauh dari kehinaan.
Beruntunglah wanita shalehah karena menjadi cahaya bagi keluarga dan melahirkan generasi dambaan. Kelak dia akan menjadi bidadari surga.
Salah satu tanda kebodohan orang dalam mensikapi sebuah kesempatan adalah sering menunda nunda amal dan meremehkan akhirat.
Orang yang yakin kepada Allah akan semakin berlindung kepada-Nya. Masalah sebesar apapun tidak akan menggoyahkan keyakinannya, sebab ia adalah karunia.
Seseorang bisa memimpin negeri ini dengan baik jika ia terlahir dari keluarga yang baik, menghargai kemuliaan, akhlak menjadi pilar dan taat sebagai kekayaan.
Menguatkan kaum laki-laki tanpa wanitanya akan memunculkan ketidak stabilan. Keduanya harus sama-sama dikuatkan.
Betapa indahnya budaya saling mengoreksi, menasehati, dan mengingatkan dalam kebaikan karena dari sanalah rasa percaya diri akan tumbuh.
Tugas pemimpin rumah tangga selain mengendalikan, juga mengatur, menentukan arah, dan mengawasi sistem untuk mencapai tujuan.
Orang berilmu pengetahuan ibarat gula yang mengundang banyak semut. Dia menjadi cahaya bagi diri dan sekelilingnya.
Orang ikhlas adalah orang yang berkarakter kuat, sikapnya tidak dipengaruhi oleh ada atau tiadanya penghargaan manusia.
Meraih keikhlasan tentu tidak mudah, tapi kita harus berlatih, sebab tanpa ikhlas kita tidak akan memperoleh pahala ibadah dan ketenangan.
Jika hidup kita senantiasa menebarkan kasih sayang tulus, maka semua pihak, baik yang dilangit atau di bumi akan mencintai kita.
Banyak orang punya keinginan, tapi sedikit yang mau bersusah payah meraihnya. Cinta Allah adalah sesuatu yang tinggi, maka tebusan untuk itu tentu sangat mahal.
Nasehat yang baik adalah nasehat yang benar, penuh makna dan bermanfaat bagi yang mendengarnya, bukan nasehat kepalsuan.
Betapa buruk perilaku munafik, seseorang menasihati orang lain agar rendah hati, padahal dirinya sendiri sedang berlaku sombong.
Persoalan adalah bagian dari realitas hidup. Menyesali persoalan hanya akan menambah persoalan menjadi lebih pelik.
Hati menjadi resah dan gelisah ketika kita terbiasa berandai-andai dalam menyikapi persoalan hidup.
Betapa banyak orang merindukan terbebas dari belengu siksaan batin. Namun sangat sedikit orang yang mau berjuang membebaskan diri darinya.
Semakin gemar berdoa untuk kebaikan bagi orang lain, semakin mustajab doa kita. Saat itu para malaikat turut berdoa untuk kebaikan kita.
Keluh-kesah dan amarah tidak akan banyak mengubah keadaan selain akan lebih mempersulit posisi kita sendiri.
Siapakah orang yang kurang ilmu? dialah orang yang mengandalkan otot dan amarah dalam menyikapi segala sesuatu.
Akhlak yang baik dibina dengan berani melihat kekurangan diri sendiri serta terus-menerus gigih memperbaikinya.
Tukar watak permusuhan dengan kasih sayang dan saling memaafkan. Apa yang kita anggap benar belum tentu benar disisi Allah.
Kemampuan orangtua mendidik anak ada batasnya, sedang pintu pertolongan Allah tiada terbatas. Maka iringi proses mendidik anak dengan doa.
Ilmu yang benar akan membangkitkan sifat tawadhu. Seorang alim semakin bertambah ilmu semakin sadar akan luasnya ilmu Allah.
Kita harus memiliki kesungguhan untuk memberantas segala bentuk kemaksiatan sebagai langkah awal agar hidup ini dinaungi pertolongan Allah.
Orang yang mudah melemparkan kesalahan kepada orang lain akan memetik buah dari perbuatannya berupa kegagalan perjuangan diri.
Salah satu kelemahan kita adalah mudah terbuai oleh mimpi-mimpi. Kita hanya larut dalam mimpi, tetapi tidak bergerak bekerja untuk meraihnya.
Pernahkan batin kita kecewa lantaran bermaksiat kepada Allah? Upaya perbaikan diri bermanfaat membina ketentraman.
Orang mukmin sejati akan selalu merindukan perjumpaan dengan Allah, mempersiapkan bekal dan tidak terbuai lamunan mulu-muluk.
Orang mukmin hatinya terjaga, tidak tergoda bujuk rayu perhiasan dunia hingga hidupnya berakhir dalam khusnul khatimah.
Iman yang teguh adalah kekayaan termahal yang menjadi modal terpenting untuk meraih kemudahan dalam hidupnya.
Ciri amal tidak ikhlas adalah ketika muncul perasaan kecewa jika apa yang dilakukan belum berbuah seperti yang di kehendaki./MW
Memohon maaf atas kesalahan yang dilakukan adalah awal dari sebuah perbaikan diri. Maka sempurnakan hal itu dengan doa dan amal kebajikan lainnya.
Tidak setiap harapan harus diikuti. Harapan yang benar adalah yang mendorong untuk berbuat taat dan mencegah keinginan dari bermaksiat.
Jangan katakan pertolongan Allah datang terlambat. Boleh jadi kita sendiri yang terlambat menjemput pertolongan itu.
Kala musibah datang menimpa, maka segera kenakan pakaian sabar. Dengan sabar musibah yang terjadi akan membuka jalan bagi datangnya nikmat.
Kemampuan merasakan nikmat sabar tergantung sejauhmana keimanan kita terhadap takdir yang Allah tetapkan
Keindahan dan keluhuran pribadi akan nampak dari kesanggupan diri untuk bersabar atas musibah dan kesulitan yang menimpa.
Kesempatan untuk memperbaiki diri senantiasa terbuka lebar. Hanya saja ada yang bersegera, terlambat, menunda nunda, bahkan lari darinya.
Rendah hati akan memacu sesorang lebih cepat maju sebab dengan itu dia mau mengakui kelemahan diri dan terbuka terhadap aneka koreksi.
Hawa nafsu adalah kendaraan setan. Orang yang mengikuti hawa nafsunya akan terhalang untuk berbuat amal saleh yang Allah ridhoi.
Kenikmatan hawa nafsu adalah sesaat. Sekuat apapun orang memburunya, keinginan nafsu itu tidak akan pernah terpuaskan.
Orang yang ingin cepat menikmati hasil tanpa mempedulikan proses cenderung kehilangan arah sebab dia selalu dipermainkan keraguan.
Orang yang lemah ketika dihadapkan pada masalah cenderung memilih jalan pintas, menghindari kesulitan atau lari dari masalah itu sendiri.
Titik lemah manusia adalah ketika akalnya tertutup oleh hawa nafsu sehingga membuatnya salah ketika memilih jalan dan keputusan.
Nikmatnya rasa takut dan harap akan dirasakan seorang hamba mukmin ketika dia mampu menggunakan akal sehatnya secara optimal.
Kesedihan yang dirasakan seseorang akan bertambah buruk manakala dia memiliki harapan-harapan muluk. Seharusnya justru dikesampingkan.
Siapa yang memburu pujian, dunia, waktu dan tenaganya akan terkuras habis untuk itu tiada sadar maut datang menjemput tiba-tiba.
Saat kita melakukan ketaatan sebenarnya kita sedang mempersiapkan kebahagiaan.
Saat kita melakukan kemaksiatan sebenarnya kita sedang mempersiapkan penderitaan, hanya taubat yang mampu membatalkannya.
Saat kita meninggalkan amal shaleh saat itu kita kehilangan sesuatu yang sangat berharga bagi hidup kita.
Allah mencintai kita dengan dua hal, dalam laranganNya ada keburukan yang dijaga bagi kita, dalam perintahNya ada kebaikan yang diberi kepada kita.
Allah lah pemilik cinta, cintailah Allah maka kita akan dicintai semua makhluk Nya.
Wujudkan setiap niat baik itu sesegera mungkin, jika ditunda mungkin kita tidak punya kesempatan lagi.
Seringkali terasa berat untuk membalas keburukan dengan kebaikan, jika mampu melakukannya berarti kita memiliki keikhlasan yang hakiki.
Saat sadar akan kesalahan, saat itu Allah mencintai kita, karena dengan kesadaran itu kita akan bertaubat, saat itulah cinta dan ampunan Nya tercurah.
Saat kita tersenyum tulus pada saudara kita, saat itulah kita sedang membahagiakannya yang berarti membahagiakan diri kita sendiri.
Berdoalah untuk sebanyak-banyaknya orang dengan sebaik-baiknya doa, maka Insya Allah semua doa itu akan kembali kepada kita.
Terkadang kita jarang menyadari saat kita diberi masalah sebenarnya saat itulah Allah sedang mendewasakan kita.
Didik dan besarkan putra-putri kita dengan penuh cinta, karena kelak mereka akan memberi cinta kepada kita.
Perasaan tentram dalam keluarga bisa dibangun melalui hubungan yang positif baik dari segi rohani, pikiran maupun jasmani.
Bagaimana kita bersikap kepada putra-putri kita begitu pula lah mereka akan bersikap kepada kita. Maka berikan sikap yang terbaik kepada mereka.
Keseimbangan dalam keluarga akan tercipta manakala siapapun yang ada didalamnya berperan sesuai fungsinya.
Pernahkah kita bertanya sudah sempurnakah iman kita? maka bersyukur dan bersabar adalah salah satu pertanda kesempurnaan iman seseorang.
Tembok pemisah antara diri kita dengan kemaksiatan adalah rasa takut akan siksa Allah dan berharap akan pahala Allah.
Tidak ada kebaikan yang bisa kita dapatkan dari sebuah perpecahan, maka kunci menghindari perpecahan adalah mensyukuri perbedaan.
Biasakanlah untuk jujur, karena kejujuran itu menuntun kita pada kebaikan dan kebaikan itu menuntun kita pada keselamatan.
Jangan pernah mengabaikan dengan siapa kita berteman, karena teman menentukan baik buruknya perilaku kita.
Kunci kebahagiaan seorang hamba adalah jika dia mampu bersyukur atas karunia-Nya, bersabar atas cobaan-Nya dan bertaubat atas dosanya.
Jatuhnya wibawa seseorang manakala tidak selaras antara apa yang dia ucapkan dengan apa yang ia perbuat.
Bukanlah kepuasan itu mendapatkan apa yang kita inginkan, tetapi manakala kita mampu memberikan yang terbaik untuk orang lain.
Jangan pernah mencoba untuk berpikir-pikir dalam mengerjakan kebaikan. Lakukanlah segera kalau niat itu telah terhujam.
Semakin kita merasa banyak berjasa, semakin banyak kekecewaan yang kita rasakan, maka kunci agar tidak banyak kecewa adalah keikhlasan.
Hendaklah kita tidak meremehkan kebaikan sekecil apapun, meski hanya menemui saudara kita dengan wajah yang berseri.
Mereguk kenikmatan dalam beramal adalah buah dari usaha meningkatkan kualitas dan kuantitas ketika beramal.
Tidaklah keikhlasan itu kita peroleh kecuali dengan memelihara saat akan beramal, ketika beramal dan sesudah beramal.
Apa yang bisa kita kerjakan hari ini belum tentu bisa kita kerjakan esok hari, maka pelihara peluang hari ini untuk mengerjakan kebaikan.
Sebaik-baik hadiah yang diberikan seseorang kepada saudaranya adalah nasehat yang baik.
Saat yang paling menguntungkan bagi seorang mukmin, manakala semakin bertambah hari semakin baik kualitas dirinya.
Orang yang cerdik akan mempelajari hikmah dibalik setiap kesalahan manusia untuk memperoleh pelajaran agar ke depan bisa menjadi lebih baik.
Menyibukan diri dalam aktivitas ibadah merupakan obat mujarab bagi seseorang yang ingin bangkit dari kesedihan berkepanjangan.
Larut dalam kesedihan justru akan menambah penderitaan sebab itu memberi peluang setan untuk datang dengan bisikan-bisikannya.
Allah meridhoi hambaNya karena amal, curahan cinta dan cita padaNya.
Saat kita menjadi anak sholeh pada orang tua kita dihadapan anak-anak kita maka kita sedang membentuk kesholehan mereka.
Setiap manusia memiliki kekurangan dan kesalahan, karena itu Allah menawarkan ampunan.
Kasih sayang Allah ada dalam setiap ketentuanNya karena ketidak tahuan lah hanya sedikit manusia yang merasakannya.
Kemaha kuasaan dan kebesaran Allah ada dalam setiap ciptaan Nya karena kesombongan lah sedikit manusia yang menyadarinya.
Setiap ketaatan berbuah kebaikan dan kebahagiaan, setiap kemaksiatan berakhir dengan penderitaan.
Seorang yang disukai siapapun adalah orang yang mampu membagi kebaikan yang dimilikinya.
Orang yang mulia adalah orang yang sibuk mencari kekurangan diri sendiri dan memperbaikinya.
Orang yang hina adalah orang yang sibuk mencari kesalahan orang lain dan menyebarkannya.
Kesabaran itu tidak menjadikan diri lemah dan terhentinya beramal.
Manusia terbaik adalah yang bertakwa dan bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.
Beruntunglah orang yang diberi ilmu dan mampu mengamalkannya serta menjaganya dengan keikhlasan.
Semoga kita termasuk kedalam orang-orang yang masih memiliki kepekaan karena andaikata kita kehilangan kepekaan yang akan kita hadapi adalah kesulitan-kesulitan.
Kita tidak pernah tahu kapan kematian akan menjemput kita, tapi kita tahu persis seberapa banyak bekal yang kita miliki untuk menghadapinya.
Kita tidak akan mendapatkan kemenangan dan kehormatan dari setiap kebencian dan permusuhan selain kehinaan dan penderitaan yang berkepanjangan.
Sebuah musibah akan menjadi kenikmatan jika kita berhasil menyikapinya dengan sukur, sabar dan tawakal serta mampu mengambil hikmah dari setiap kejadian.
Kemalangan adalah sebuah ujian yang harus dijadikan sebagai kekuatan yang bernilai bukan kelemahan yang akan membuat hidup kita semakin terpuruk.
Kekayaan termahal yang dimiliki oleh seorang pemimpin bukanlah jabatan dan kedudukannya melainkan kesesuaian antara perkataan dan perbuatannya.
Hati nurani yang hidup akan membuat seseorang sadar telah berbuat kesalahan dan semangat untuk memperbaikinya sehingga kesalahan tidak akan terulang lagi.
Wanita yang cerdas adalah yang mampu menempatkan diri dengan baik sebagai anak, istri, dan ibu serta mampu membaca potensi kebaikan dimanapun dia berada.
Kedengkian tidak akan mengubah sesuatu menjadi lebih baIk kecuali akan mengubah keadaan diri menjadi sengsara, hina, dan cenderung menzalimi orang lain.Kasih sayang suami kepada istri tidak selalu identik dengan memberikan materi tapi membimbingnya agar berahlak mulia dan menjadi pewaris surga.

Saturday, October 26, 2013

JANGAN BOROS

Oleh Syarifah Rahmatillah,  Direktur Eksekutif Mitra Sejati Perempuan Indonesia (MiSPI).
BOROS adalah gaya hidup gemar berlebih-lebihan dalam menggunakan harta, uang maupun sumber daya yang ada demi kesenangan saja. Boros juga dapat didefinisikan sebagai suatu perbuatan, ucapan atau tingkah laku manusia yang melebihi batas kewajaran atau keperluan. Kebiasaan boros bisa membutakan seseorang terhadap orang lain yang membutuhkan di sekitarnya, sulit membedakan antara yang halal dan yang haram, mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan.
Islam menganjurkan atau memerintahkan umatnya untuk bersikap atau mempunyai sifat yang sederhana, karena harta yang mereka pergunakan akan diminta pertanggungjawaban pada hari perhitungan. Islam melarang umatnya untuk menghambur-hamburkan harta dan melarang keras tindakan boros atau mubazir, sebagaimana firman Allah Swt: “Dan makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” (QS. Al-A’raf: 31)
Dalam kaitannya dengan ibadah di bulan suci Ramadhan yang sedang kita jalani ini, alangkah baik dan bijaksananya jika kita memiliki kemampuan lebih dari segi harta, dibelanjakan pada jalan Allah. Hal ini bisa dilakukan dengan mengeluarkan infak dan sedekah guna membantu orang lain yang memang sangat membutuhkannya. Banyak cara lainnya yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan nilai Ramadhan dan membentuk diri menjadi hamba Allah yang bersyukur.
Mengeluarkan infak dan zakat dengan teratur serta menjauhi sifat mubazir dalam berbelanja, makan-minum, dan lain-lain di dalam bulan Ramadhan ini. Perilaku mubazir mengurangi amalan sedekah. Padahal, amalan sedekah akan mendapat ganjaran pahala yang besar dari sisi Allah Azza wa Jalla. Sedekah dan peduli sesama akan membuka berpuluh-puluh pintu kebaikan dan rezeki.
Hindari berlebih-lebihan dalam hal menyediakan makanan berbuka maupun sahur. Perbuatan berlebihan akan membuat ahli keluarga sibuk. Mereka akan kehilangan peluang di bulan Ramadhan untuk memperbanyak tilawah Al Quran. Tentulah pula masa keemasan Ramadhan akan hilang lenyap tanpa bekas dalam jiwa dan pembinaan karakter dengan shaum Ramadhan.
Menjelang akhir Ramadhan, Rasulullah saw beserta para sahabat, juga generasi terbaik umat Islam selanjutnya, justru mengetatkan “ikat pinggang” untuk beribadah kepada Allah Swt. Mereka benar-benar tak ingin melewatkan satu malam pun tanpa ibadah, shalat Lail, Tartil Qur’an, zikir maupun istighfar kepada-Nya. Bukan dengan melakukan pemborosan atau sifat-sifat mubazir lainnya.
Perilaku boros dan mubazir dalam berbelanja guna menyambut lebaran, bukanlah esensi dan prinsip ajaran Islam. Apalagi jika dikaitkan dengan syariat puasa Ramadhan. Boros dan mubazir adalah pelanggaran prinsip dan ajaran Islam. Mubazir sangat dilarang sampai Allah menganggapnya sebagai saudara syaitan, sebagaimana firmanNya: “Sesungguhnya orang yang mubazir itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu sangat inkar kepada Tuhan.” (QS al-Isra’: 27).
Bulan Ramadhan juga memiliki dimensi sosial yang tinggi dengan beragam syariat di dalamnya. Menahan lapar dan haus adalah satu tarbiyah puasa agar seorang Muslim dapat merasakan lapar dan dahaga yang dirasakan kaum fakir miskin. Di sini, umat Islam diminta kepekaan dan sensitifitasnya terhadap penderitaan orang lain. Dari kepekaan ini akan memunculkan sikap peduli untuk membantu dan menolong sesamanya.
Islam tidak melarang umatnya berbelanja, tetapi mengajarkan umatnya tata cara berbelanja yang benar, secara sederhana. Ketika berbelanja menyambut lebaran, misalnya, kita juga seharusnya memikirkan nasib saudara seagama, yang menyambut lebaran dalam keadaan serba kekurangan. Alangkah indahnya jika kelebihan harta yang akan digunakan untuk berbelanja yang tidak perlu itu, diarahkan ke zakat, infak dan sedekah.
Ajaran zakat, infak dan sedekah memupuk semangat kepedulian dalam berbagi harta benda pada orang lain. Hal ini dimunculkan agar umat Islam tidak terlalu mencintai harta benda, juga sebagai penegasan bahwa di dalam harta yang dimilikinya itu, masih ada hak orang tak punya yang harus dipenuhi. Alangkah indahnya ajaran dan prinsip Islam yang terkombinasi dalam satu bulan yang disebut Ramadhan ini.
Kita mestinya sadar bahwa Ramadhan yang telah kita lalui telah mendidik kita agar selalu hemat dalam berbelanja. Hasil tarbiyah yang kita terima di bulan Ramadhan ini, kita manfaatkan untuk mengarungi kehidupan dalam sebelas bulan yang akan datang. Selamat menjalankan ibadah puasa, dan selamat menggapai cinta kasih Allah

Buat (kamu) yang Lagi Galau Karna Mikirin Cinta...

Buat (kamu) yang Lagi Galau Karna Mikirin Cinta...

Kalau semua cerita cinta itu mulus n mudah aja jalannya, pasti ga bakal banyak orang yang mengeluh n galau di sana-sini. Faktanya, ga ada kisah cinta yang mudah, pasti ada sulitnya. Cinta yang dijalani bertahun-tahun saja bisa kandas. Yah, namanya aja cinta anak manusia. Kalau pun ga kandas, pasti hilang juga pas maut menjemputnya. Layak cerita cinta Romeo n Juliet atau Laila dan Majnun yang konon kisah cintanya dianggap begitu "fantastic". Kandas juga kan? oleh maut yang memisahkan mereka...

Intinya nih, punya perasaan cinta hal yang wajar bagi kita. Karena perasaan itu adalah anugerah yang diberi Tuhan untuk kita agar dapat saling menyayangi. Kesulitan dalam membina sebuah hubungan cinta pun sesuatu yang wajar kita temukan. Jadi, jangan terlalu menuntut agar cinta yang kita jalani dengan pasangan kita akan selalu indah. Tuhan selalu memberikan tantangan pada kita agar kita dapat melalui segala tantangan dan kesulitan itu dengan baik. Tuhan punya cara-Nya sendiri yang harus kita pahami. Jika kita ingin menjalani cinta yang indah dengan pasangan kita itu, jalanilah cara yang telah dianjurkan oleh Tuhan kita itu, cinta karena Allah.

Rasa cinta  yang ada pada  manusia itu hanyalah setetes cinta Allah dari lautan cinta-Nya. Lantas, untuk apa kita terlalu mengejar cinta manusia yang hanya setetes itu? kejarlah cinta Allah yang jauh tak terhingga. Jika cinta Allah bisa kita raih, maka tidaklah sulit untuk mendapatkan cinta yang hanya setetes itu...:)

Putus dengan pacar? Cinta ga kesampaian? Pacar selingkuh? Atau bingung terhadap dua hati?
Hayolah, kita pasti punya cara untuk mengatasinya. Karena itu hanyalah sedikit masalah kecil yang bisa kita atasi. Percayalah, jodoh, maut dan rezeki sudah ada yang atur. Jadi untuk apalagi kau risaukan?
Yang penting ada niat di hati n ikhtiar untuk mengerjakan segala yang terbaik bagimu. Insha Allah, permasalahan-permasalahan itu pasti teratasi.

Gini deh, buat kamu yang sedang galau dengan masalah perasaan. Sekarang coba tarik nafasmu dalam-dalam, terus hayati dan rasakan, apakah perasaanmu itu merugikanmu? atau akan membunuhmu? ga mungkinkan?
Jangan terlalu sering mendengar lagu-lagu galau n melo, hanya akan membuatmu semakin galau saja. "Cinta ini, membunuhku", ahhh benarkah itu??? "haruskah kumati karenamu...??", ahh bodoh amat orang yang mau mati karena patah hati atau putus cinta!
Coba lebih tingkatkan pikiran positif akan perasaan yang sedang kau hadapi itu. Jika pikiran negatifmu datang, hajarlah dengan ribuan pikiran postif. Biasakan diri untuk tidak mempersulit keadaan. Selesaikan masalahmu segera dan jangan dilarut-larutkan...
Soalnya, masalah hati itu layaknya racun yang sangat cepat menyebar luas jikalau dibiarkan. Obatnya adalah, hanya dengan berfikir positif dan meluruskan niat.
Cobalah untuk komitmen dengan prinsip yang kamu pasang. Jika komitmen saja tak sanggup kau jaga, percayalah galau tak akan pergi dari dirimu. Galau itu penyakit, yang sesekali akan kumat jika tidak dihindari.

Masalah cinta tidak ada yang rumit jika tidak dirumitkan. Benar gitu toh??
Jikalau sudah terlanjur rumit, kembalikan semuanya pada Allah. Ingat, cinta Allah itu jauh lebih besar. Jadi jangan mau dipersulit dengan perasaan cinta anak manusia yang hanya setitik itu.....

Tuesday, October 15, 2013

contoh soal dan penyelesaian

Soal Psikotes dan Penyelesaiannya : Kemampuan Kuantitatif (2) 

1. Reza bermain kelereng dan menang 3 buah. Kemudian Reza main lagi dan kalah 6 buah. Jika awalnya Reza mempunyai kelereng 12 buah, berapa jumlah kelereng Reza sekarang?
a. 21 kelereng
b. 3 kelereng
c. 9 kelereng
d. 15 kelereng

Penyelesaian
Kelereng Reza = 12+3-6 = 15 kelereng
(Jawaban : C)

2. Sepuluh tahun yang lalu, usia Azari adalah sepertiga dari usia sekarang. Lima belas tahun yang akan datang, perbandingan antara usia Hasan dan usia Azari adalah 3 : 5. Berapa tahunkah usia Hasan 5 tahun yang akan datang ?
a. 3 tahun
b. 4 tahun
c. 5 tahun
d. 8 tahun

Penyelesaian
Misal : usia Azhari SEKARANG = x, dan usia Hasan SEKARANG = y, maka
x-10 = (1/3)x
(2/3)x = 10
x = 30 / 2 = 15
dan,
(15 + y) : (15 + x) = 3 : 5
masukkan x = 15, sehingga
(15 + y) : (15 + 15) = 3/5
(15 + y) : 30 = 3/5
15 + y = 90/5
y = 18-15 = 3

Usia Hasan sekarang adalagh 3 tahun, maka usia dia 5 tahun yang akan datang adalah 8 tahun.
(Jawaban : D)


3. Pabrik CV. Laris menyediakan batu bara untuk memanaskan 6 buah ketel dalam 4 minggu. Berapa lamakah pabrik itu harus menyediakan batu bara agar dapat dipakai untuk memanaskan 18 buah ketel?
a. 24 minggu
b. 14 minggu
c. 12 minggu
d. 3 minggu

Penyelesaian
Diketahui : kecepatan pemanasan batu bara adalah 6 ketel per 4 minggu = 6 ketel / 4 minggu = 1,5 ketel/minggu
Maka waktu yang dibutuhkan untuk memanaskan 18 buah ketel adalah :
18/1,5 = 12 minggu
(Jawaban : C)

4. Dalam sekali tangkapan, Rudi mampu mendapatkan 8.100 ekor ikan yang baik. 10% dari hasil tangkapannya adalah ikan yang kurang baik. Berapa ekorkah hasil keseluruhan tangkapan Rudi tersebut ?
a. 8.900 ekor
b. 9.100 ekor
c. 8.800 ekor
d. 9.000 ekor

Penyelesaian
Misal : hasil keseluruhan ikan tangkapan Rudi = x, maka
x = tangkapan yang baik dan tangkapan yang kurang baik
x = 8100 + (10%).x
x = 8100 + 0.1x
0.9x = 8100
x = 8100 / 0.9 = 9000 ekor
Jadi, Rudi menangkap ikan sebanyak 9000 ekor.
(Jawaban : D) 

5. Berapa biaya yang diperlukan untuk mengecat dinding yang panjangnya 13 m dan tingginya 4 m, bila per meter persegi diperlukan biaya Rp 4.500 ?
a. Rp 204.000,-
b. Rp 216.000,-
c. Rp 223.000,-
d. Rp 234.000,-

Penyelesaian :
Luas dinding yang dicat adalah 13 m . 4 m = 52 m2.
Maka biaya yang dikeluarkan adalah Rp 4.500 . 52 m2 = Rp 234.000,-
(Jawaban : D)

6. Pelaksanaan tugas tertentu dibagi dalam tiga bagian dan dilakukan oleh 228 orang. Bagian pertama dilakukan oleh 1/3 dari jumlah orang tersebut. Bagian kedua dilakukan oleh 1/6 dari jumlah orang tersebut. Berapa orangkah yamg melakukan bagian ketiga?
a. 114 orang
b. 112 orang
c. 121 orang
d. 116 orang

Penyelesaian
Seluruh bagian = bagian pertama + bagian kedua + bagian ketiga
1 = (1/3) + (1/6) + bagian ketiga
bagian ketiga = 1 - (1/3 + 1/6) = 1 - (3/6) = 3/6 = 1/2
Maka banyaknya orang pada bagian ketiga adalah : (1/2) . 228 = 114 orang.
(Jawaban : A)

7. Jika 6 x 6 x t = 18 x 18, maka t ?
a. 9
b. 98
c. 54
d. 108

Penyelesaian :
6 x 6 x t =18 x 18
6 x 6 x t = 6 x 3 x 6 x 3
t = 9
(Jawaban : A)
 8. Empat orang kuli mengangkut pasir ke dalam truk dalam waktu 8 jam. Berapa orang kuli yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan itu dalam waktu 30 menit ?
a. 64 orang
b. 65 orang
c. 55 orang
d. 70 orang

Penyelesaian :
Hubungan perbandingan terbalik. Semakin banyak kuli, maka pekerjaan akan lebih cepat selesai.
Misal : x = banyak kuli yang butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan selama 30 menit. 
8 jam / 30 menit = x / 4 kuli
8 jam / 0,5 jam = x / 4 kuli
x = (8 . 4) / 0,5 = 64 kuli.
(Jawaban : A) 
9. Dari sekelompok anak, 22 anak senang membaca, 28 anak senang bermain musik, 20 anak senang membaca dan juga senang bermain musik. Banyak anak dalam kelompok tersebut adalah
a. 30 anak
b. 40 anak
c. 50 anak
d. 60 anak

Penyelesaian :
Kelompok anak yang senang membaca, berarti di dalamnya ada pula yang senang bermain musik sekaligus. Begitu pula anak yang senang bermain musik, berarti di dalamnya ada pula anak yang senang membaca sekaligus. Maka,
 yang senang keduanya = 20 anak
yang senang membaca saja = 22 - 20 = 2 anak
yang senang bermain musik saja = 28 - 20 = 8 anak
Jadi, jumlah seluruh anak dalam kelompok tersebut adalah 20 + 2 + 8 = 30 anak.
(Jawaban : A)

10. Pipa air di suatu tempat mempunyai 523 cabang saluran untuk keperluan para pelanggan sehari-hari. Dalam satu minggu pemakaian mencapai 88.910 liter air. Berapa literkah rata-rata yang dipakai oleh tiap keluarga dalam waktu 1 minggu?
a. 17 liter
b. 160 liter
c. 170 liter
d. 70 liter

Penyelesaian :
Rata-rata pemakaian air oleh tiap keluarga adalah 
88.910 / 523 = 170 liter.
(Jawaban : C)

Selanjutnya akan saya tulis nanti-nanti ya, sibuk :)

http://rizqi-ical.blogspot.com/2011/01/soal-psikotes-dan-penyelesaiannya.html